Pejabat setempat mengatakan, Shahram Amiri terbang dari Doha mendarat di bandara internasional Teheran Imam Khomeini beberapa menit lalu, selanjutnya mengadakan jumpa pers.
Amiri hilang saat beribadah haji tahun lalu. Menurut pemerintah Iran, ahli nuklir yang bekerja di sebuah universitas sebagai peniliti ini, diserahkan oleh Arab Saudi ke agen Amerika Serikat. Namun tuduhan tersebut dibantah Arab Saudi.
Sejumlah berita sebelumnya menyebutkan, Amiri diculik agen Amerika Serikat, namun berita lainnya melaporkan bahwa Amiri berada di Amerika Serikat atas kemauannya untuk menempuh pendidikan. Di bagian lain, Amiri mengaku ditangkap oleh agen Amerika Serikat namun bisa meloloskan diri kemudian minta perlindungan kedutaan besar Pakistan di Washington yang mengurus segala kepentingan Iran di sana.
REUTERS | CHOIRUL