Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Petugas Kebersihan Hotel Kembalikan Rp 452 Juta yang Tertinggal Milik Tamu

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Islamabad - Seorang petugas kebersihan hotel yang pendapatannya hanya 200 poundsterling (Rp 2,7 juta) per tahun dipuji sebagai pahlawan nasional di Pakistan. Sebab, ia mengembalikan uang tunai US$ 50 ribu (Rp 452 juta) kepada tamu hotel yang ketinggalan uang tersebut.

Petugas kebersihan bernama Essa Khan menemukan tas berisi uang tersebut di kotak penyimpanan ketika memeriksa sebuah kamar yang sudah ditinggalkan seorang pekerja lembaga swadaya masyarakat Jepang. Khan membersihkan kamar tersebut karena ada tamu baru yang ingin masuk.

Setelah bertahun-tahun media massa menyoroti teror dan pergolakan politik, para politikus Pakistan memuji kejujuran Khan sebagai 'wajah Pakistan sesungguhnya'.

Dengan rendah hati, Khan mengatakan kepada The Daily Telegraph bahwa dia hanya menjalankan tugasnya. “Saya punya tanggung jawab sebagai seorang manusia, sebagai seorang Pakistan, dan seorang Muslim,” ujar Khan, Ahad (11/7). “Saya tidak pernah berpikir untuk mengambil uang tersebut.”

Khan, 50 tahun, sudah bekerja selama 20 tahun di Hotel Gilgit Serena. Hotel ini terletak di kaki pegunungan Karakoram di Pakistan bagian utara.

Para staf hotel berhasil melacak tamu yang ketinggalan uang tersebut. Ternyata tamu itu adalah seorang yang bekerja untuk Japan International Co-operation Agency. Uang pun dikembalikan ke sang tamu. Uang yang ditemukan  Khan rencananya digunakan untuk studi kelayakan proyek pariwisata di Pakistan bagian utara.

General Manager Hotel Gilgit Serena, Rashid Uddin, mengatakan pemilik uang yang tidak disebutkan namanya tersebut mengaku malu karena kehilangan uang sebesar itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Bahkan setelah berselang tiga hari, dia (pemilik uang) tidak tahu uang tersebut ketinggalan,” ujar Uddin. “Dia datang keesokan hari dan bisa dilihat dari mimik mukanya betapa leganya dia.”

Hotel sendiri memberikan Khan 10 ribu rupee (Rp 1,9 juta) atas kejujurannya. Uddin menilai tindakan Khan layak mendapat publikasi lebih luas.

“Dalam situasi ekonomi seperti ini, dan di kawasan miskin ini, kami seharusnya sangat-sangat bangga dengan orang seperti dia,” ujar Uddin.

Gubernur Punjab Salman Taseer memproklamirkan Khan sebagai 'pahlawan nasional'. “Ia adalah petugas kebersihan yang rendah hati dan kami sangat bangga dengannya,” ujar Taseer. “Ini adalah wajah Pakistan yang orang-orang jarang dilihat.”

Taseer mengaku telah menelepon Khan pada Ahad dan menjanjikan hadiah lain. Taseer juga akan mengundang Khan ke Lahore untuk sebuah upacara menghormati Khan.


TELEGRAPH| KODRAT SETIAWAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

8 Agustus 2017

Guru perempuan Pakistan mencoba senjata laras panjang saat mengikuti latihan selama dua hari oleh polisi di Peshawar Pakistan, 27 Januari 2015. Pakistan telah memberikan izin bagi guru untuk membawa senjata api karena serangan Taliban pada Desember lalu. AP/Mohammad Sajjad
Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

Taliban di Pakistan meluncurkan majalah propaganda untuk merekrut wanita bergabung dengannya.


Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

29 Juli 2017

Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif. REUTERS/Mian Khursheed
Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, mengundurkan diri dari jabatannya pada, Sabtu, 29 Juli 2017.


Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

13 Juli 2017

Maryam, putri Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif terganjal skandal fontgate alias warisan palsu untuk sembunyikan dugaan keterlibatan dalam Panama Papers. News.com.au
Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

Diduga membuat dokumen palsu untuk menutupi keterlibatan dalam Panama Papers, Maryam Nawaz, putri Perdana Menteri Pakistan dirisak di Twitter


Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

26 Juni 2017

Sebanyak 120 orang tewas terbakar akibat tanker minyak terbakar di Bahawalpur. pakistantoday.com.pk
Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

Korban tewas akibat ledakan truk pengangkut BBM di jalan raya Pakistan bertambah menjadi 153 orang, termasuk wanita dan anak-anak.


Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

26 Juni 2017

Ilustrasi bom. Boards.ie
Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

Sebuah bom yang menyerupai mainan meledak di barat laut Pakistan. Akibatnya, enam anak tewas.


Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

25 Juni 2017

Sebanyak 120 orang tewas terbakar akibat tanker minyak terbakar di Bahawalpur. pakistantoday.com.pk
Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

Sekitar 123 orang tewas dalam sebuah ledakan truk pengangkut bahan bakar di jalan raya di Pakistan.


Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

19 Mei 2017

Sxc.hu
Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

Seekor anjing di Pakistan dihukum mati setelah dinyatakan bersalah menggigit seorang anak.


Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

13 Mei 2017

Hamza, putra Osama bin Laden. dailymail.co.uk
Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

Ibu Hamza meminta putranya mengikuti jejak ayahnya.


India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

8 Mei 2017

Hindraf meminta badan PBB untuk bertindak terhadap Zakir Naik. freemalaysiatoday.com
India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

Salah satu yang diblokir oleh pemerintah India adalah saluran televisi milik pendakwah Islam kontroversial kelahiran India, Zakir Naik.


Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

3 Mei 2017

Pasukan anti-teror saat berlatih penanggulangan terorisme di SMA Elizabeth, Peshawar, Pakistan, 2 Februari 2016. Terdapat informasi intelijen 13 militan Taliban dari Afghanistan merencanakan serangan bunuh diri di sekolah-sekolah Pakistan. REUTERS/Fayaz Aziz
Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

Keempat milisi Taliban diadili di pengadilan militer Pakistan karena terlibat terorisme.