Wakil Perdana Menteri Thailand: Ada Yang Ingin Kekerasan Terus
Rabu, 23 Juni 2010 13:40 WIB
Bagikan
Central World Thailand yang terbakar
Iklan
TEMPO Interaktif, Bangkok - Pemboman atas markas pusat Partai Bhumjathai kemarin menunjukkan bahwa situasi Ibukota belum kembali normal sepenuhnya dan beberapa kelompok orang masih ingin menghasut (tindak) kekerasan lagi. Hal itu dikatakan Deputi Perdana Menteri Thailand untuk urusan keamanan Suthep Thaugsuban, pagi tadi (23/6), di Bangkok.
“Saya sudah memerintahkan komandan polisi metropolitan untuk menerjunkan lebih banyak polisi di kantor-kantor pemerintah dan pada kantor-kantor pusat partai-partai politik,” tegas Suthep.
Pemerintah akan mencoba cara terbaik untuk melindungi tempat-tempat strategis buat menjaga perdamaian dan ketertiban umum. Ditanya tentang keputusan Partai Demokrat untuk memasukkan Panich Wikijseth di parlemen lewat konstituen 6 pemilu daerah Bangkok, Suthep yang juga Sekretaris Jendral Partai Demokrat menyebut bahwa Panich adalah seseorang yang cocok dan dia akan menjadi wakil rakyat baik dari orang-orang dari konstituen tersebut.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Lupakan Kekalahan dari Thailand, Timnas Indonesia Bidik Filipina
18 November 2018
Lupakan Kekalahan dari Thailand, Timnas Indonesia Bidik Filipina
Timnas Indonesia sekarang fokus pada pertandingan terakhir Piala AFF 2018 melawan Filipina di Jakarta pada 25 November mendatang.
110 Ribu Orang Hadiri Kremasi Raja Thailand, Bhumibol Hari Ini
26 Oktober 2017
110 Ribu Orang Hadiri Kremasi Raja Thailand, Bhumibol Hari Ini
Sekitar 110 ribu orang diizinkan memasuki area dekat jenazah Raja Thailand, Bhumibol Adulyadej yang akan dikremasi hari ini.
Thaksin Tweet 'Tirani' Montesquieu Kritik Junta Militer Thailand
30 Agustus 2017
Thaksin Tweet 'Tirani' Montesquieu Kritik Junta Militer Thailand
Thaksin Shinawatra, eks Perdana Menteri Thailand meng-tweet ucapan Montesquieu tentang tirani untuk mengkritik junta militer.
Yingluck Lari ke Dubai Bergabung dengan Thaksin, Abangnya
27 Agustus 2017
Yingluck Lari ke Dubai Bergabung dengan Thaksin, Abangnya
Yingluck Shinawatra, eks Perdana Menteri Thailand, terbang ke Singapura lalu ke Dubai, negara tempat Thaksin, abangnya tinggal sebagai eksil.
Hebat, Nenek 91 Tahun Raih Gelar Sarjana di Thailand
11 Agustus 2017
Hebat, Nenek 91 Tahun Raih Gelar Sarjana di Thailand
Kimlan Jinakul, nenek asal Thailand meraih gelar sarjana ekologi dari Universitas Terbuka Sukhothai Thammathirat
UU Baru Disahkan, Raja Thailand Kuasai Warisan Rp 399,2 Triliun
20 Juli 2017
UU Baru Disahkan, Raja Thailand Kuasai Warisan Rp 399,2 Triliun
Raja Thailand kini menguasai penuh warisan kerajaan itu, menyusul pemerintah mengesahkan sebuah undang-undang baru.
Hina Kerajaan Thailand di Facebook, Pria Ini Dipenjara 35 Tahun
11 Juni 2017
Hina Kerajaan Thailand di Facebook, Pria Ini Dipenjara 35 Tahun
Wichai, 34 tahun, asal Thailand, harus menjalani hukuman 35 tahun karena unggahannya di Facebook dianggap menghina keluarga Kerajaan Thailand.
Karena Video Tato Vajilalongkorn, Thailand Ancam Adili Facebook
16 Mei 2017
Karena Video Tato Vajilalongkorn, Thailand Ancam Adili Facebook
Pemerintah Kerajaan Thailand mengancam akan mengadili Facebook jika tidak menghapus video yang menampilkan tubuh bertato Raja Maha Vajiralongkorn
FB Blokir Video Raja Thailand, Vajiralongkorn Seliweran, Bertato
11 Mei 2017
FB Blokir Video Raja Thailand, Vajiralongkorn Seliweran, Bertato
FB memblokir video yang menunjukkan Raja Thailand, Vajiralongkorn, berseliweran di pusat belanjadengan mengenakan kaus dan tubuh bertato.
Anggap Dirinya Kebal, Dukun Ini Tewas Saat Atraksi
28 April 2017
Anggap Dirinya Kebal, Dukun Ini Tewas Saat Atraksi
Seorang dukun di wilayah Chieng Mai, Thailand, tewas setelah ia sengaja menikam jantungnya sendiri karena menganggap dirinya kebal.