Sanan keluarga tentara Israel yang ditahan Hamas, Gilad Shalit dan para aktivis dalam kampanye publik untuk memastikan pembebasannya kemarin mendesak Perdana Menteri Benjamin Netanjahu dan Menteri Pertahanan Ehud Barak untuk mengumumkan bahwa tak ada alternatif pembebasan para tahanan Palestina kecuali ditukar Shalit.
Ketua kampanye Bebaskan Shalit, Shimshon Liebman, kepada Haaretz yang terbit hari ini bahwa pelonggaran blokade Gaza, sepanjang dengan pembebasan seorang tahanan Hamas, menunjukkan "Negara Israel tak punya pilihan, dan sudah waktunya bicara yang sebenarnya".
Khususnya, imbuh Liebman, Netanjahu dan Barak harus mengakui bahwa satu-satunya jalan membebaskan Shalit adalah dengan membayar tuntutan Hamas.
Haaretz|AP|dwi arjanto