Diskin mengungkapkan sebagian besar roket itu buatan dengan jarak tembak mencapai 40 kilometer. Kedua kelompok itu, kata dia, juga mendapat pasokan roket dari luar melalui terowongan rahasia di sepanjang pegunungan Sinai.
Juru bicara Brigade Al-Quds, sayap militer Jihad Islam, Abu Ahmad, tidak membenarkan atau membantah komentar Diskin itu. Namun ia menegaskan informasi itu tidak seharusnya menjadi alasan untuk melanggengkan blokade terhadap Gaza.
Salah satu aalasan israel mengisolasi gaza adalah seringnya para pejuang Hamas dan Jihad Islam menembakan roket ke wilayah selatan Israel.
Jerusalem Post/Faisal Assegaf