Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Putra Kim Jong-il Bicara Soal Bapaknya

image-gnews
Kim Jong Il. AP/Korean Central News Agency
Kim Jong Il. AP/Korean Central News Agency
Iklan
TEMPO Interaktif, Seoul -Berbalut celana jins dan bersepatu biru suede, putra sulung pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong-il, bersedia diwawancarai di luar sebuah elevator hotel di Makao, Cina. Kepada koran Joong Ang Ilbo, yang terbit di Korea Selatan, kemarin, dia mengaku tak punya rencana pindah ke Eropa, dan menyatakan kesehatan ayahnya baik-baik saja.

Sang putra, Kim Jong-nam, telah lama menjadi fokus spekulasi tentang siapa yang akhirnya bakal mengambil kepemimpinan di negeri tertutup yang bersenjata nuklir itu. Para pengamat bakal memelototi lebih banyak petunjuk dari misteri suksesi kala Korea Utara menggelar sidang kedua parlemen, yang jarang dilakukan, kemarin.

Sesi sidang itu terjadi hanya beberapa hari setelah Korea Selatan secara resmi meminta Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa menghukum Korea Utara atas dugaan penenggelaman kapal perang Korea Selatan, Cheonan, yang menewaskan 46 pelaut. Pyongyang telah membantah tudingan soal penyerangan kapal, dan Ahad lalu, mengangkat masalah itu di PBB disebut "suatu provokasi yang tak bisa ditoleransi".

Dalam edisi kemarin, koran Joong Ang Ilbo melaporkan bahwa putra sulung Korea Utara itu menolak menjawab pertanyaan seputar tenggelamnya kapal Cheonan. "Cheonan? Saya tak tahu. Tolong berhenti," ujarnya singkat.
Harian itu mengikuti Jong-nam, yang kepergok di kota judi Makao, tempat dia telat sarapan dengan seorang perempuan muda di Hotel Altira. Koran itu mencegatnya di elevator, dan sebuah foto menunjukkan bahwa putra Jong berperut gendut, klimis, bercelana jins, berkemeja biru ketat, dan bersepatu Italia biru suede.

Jong Nam, 39 tahun, satu dari tiga putra Kim Jong-il, 68 tahun. Dia sempat difavoritkan menggantikan ayahnya, tapi kemudian tak dijagokan karena pergeseran gaya hidupnya. Pada 2001, dia kepergok mencoba masuk ke Jepang dengan paspor palsu Dominika demi pelesiran ke Disney Tokyo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejumlah pengamat intelijen Korea Selatan kini yakin ayahnya bakal mengangkat putra bungsunya--Jong-un--sebagai penggantinya. Laporan-laporan yang belum dikonfirmasi menulis bahwa Jong-un didesak pendukung kakaknya di Korea Utara dan telah merencanakan pembunuhan, memintanya untuk mempertimbangkan mencari suaka.

Namun, seperti dikutip Joong Ang Ilbu, Jong-nam membantah laporan-laporan itu dan mengatakan dia tak berniat pergi dari negerinya. "Saya tak punya rencana pindah ke Eropa. Mengapa harus kulakukan?" tanyanya. "Aku bisa pergi ke sana untuk sebuah liburan, tapi saya pikir itu hanya isu." Dia juga mengatakan ayahnya "baik-baik saja". Kasus Cheonan kini beranjak ke Dewan Keamanan PBB. Mereka bisa menetapkan sebuah resolusi dengan atau tanpa sanksi-sanksi baru atas Korea Utara.

AP | dwi arjanto

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

6 Februari 2021

Google Chrome. (google.com)
Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

Google mengeluarkan pembaruan keamanan untuk Chrome berupa patch untuk mengatasi kerentanan di peramban tersebut.


Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

3 Februari 2021

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un melambai saat upacara Kongres Partai Buruh ke-8 di Pyongyang, Korea Utara 14 Januari 2021.[KCNA melalui REUTERS]
Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

Ia yakin Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tidak akan menyerahkan persenjataan nuklirnya.


Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

25 Januari 2021

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un menghadiri pertemuan majelis politik Komite Sentral Partai Buruh Korea, di Korea Utara, dalam foto yang dirilis pada 14 Agustus 2020. Dalam pertemuan tersebut, Kim mengatakan bahwa akan menutup perbatasannya dan menolak bantuan dari luar negeri karena telah melakukan kampanye anti virus yang agresif. KCNA via REUTERS
Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

Mantan duta besar Korea Utara untuk Kuwait Ryu Hyun Woo memutuskan kabur ke Korea Selatan bersama keluarganya.


Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

20 Januari 2021

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un melambai saat upacara Kongres Partai Buruh ke-8 di Pyongyang, Korea Utara 14 Januari 2021.[KCNA melalui REUTERS]
Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memberlakukan denda atau penjara bagi siapa pun yang ketahuan menikmati hiburan Korea Selatan atau meniru aksennya.


Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

2 Januari 2021

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menghadiri pertemuan Biro Politik Komite Sentral ke-7 Partai Pekerja di Pyongyang, Korea Utara, 30 Desember 2020. Langkah pertama Kim di awal 2021 akan menjadi sinyal pendekatan pertamanya terhadap presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Joe Biden. KCNA/via REUTERS
Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

Dalam surat itu, Kim Jong Un mengucapkan terima kasih kepada rakyatnya karena telah mempercayai dan mendukungnya di masa-masa sulit.


Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

12 Desember 2020

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, tersenyum saat melihat salah satu rumah saat memeriksa lokasi rekonstruksi di daerah yang dilanda topan di Provinsi Hamgyong Selatan, Korea Utara, 14 Oktober 2020. Kim Jong Un menjadi sorotan dunia saat  dirinya menangis di tayangan televisi pada akhir pekan lalu. KCNA via REUTERS
Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pun menggelar rapat membahas pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Korea Utara ini


Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

2 Desember 2020

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

Korea Utara dikabarkan telah menerima vaksin COVID-19 eksperimental dari Cina. Bahkan, Kim Jong Un dikabarkan sudah memakainya.


Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

30 November 2020

Vaksin Covid-19 AstraZeneca. REUTERS/Dado Ruvic
Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

Para peretas menyamar sebagai perekrut di situs jejaring LinkedIn dan WhatsApp untuk mendekati staf AstraZeneca.


Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

29 November 2020

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

Pemerintah Korea Utara menambah jumlah pos penjagaannya dan membangun tembok pertahanan di perbatasannya guna mencegah masuknya virus corona.


Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

23 November 2020

Foto dokumentasi militer Rusia. Tahun lalu, tiga lumba-lumba ini menghilang di musim kawin untuk mencari pasangan, tetapi kembali ke pangkalan sesudahnya. Dailymail.co.uk
Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

'Karamba' khusus untuk program pelatihan militer mamalia laut seperti lumba-lumba terekam dalam citra satelit Sungai Taedong.