“Saya kira seluruh pemerintahan Arroyo akan siap menjelaskan dan menghadapi pemeriksaan selama hal itu bertujuan untuk mencari kebenaran,” kata sekretaris eksekutif presiden Leandro Mendoza, Kamis (13/5), di Manila.
Pernyataan ini disampaikan kantor kepresidenan Malacanang saat Senator Benigno Aquino III, yang memimpin perolehan suara terbanyak dalam pemilihan presiden 10 Mei lalu, masih menunggu konfirmasi resmi soal kemenangannya. Kendati demikian Benigno yang akrab dipanggil Noynoy, berjanji untuk menginvestigasi pemerintahan Arroyo terkait dugaan korupsi, khususnya memeriksa Arroyo atas dugaan melakukan kecurangan yang memenangkan dia dalam pemilihan presiden 2004.
Juru bicara kepresidenan Gary Olivar mengatakan presiden akan bekerja sama dalam pemeriksaan meskipun sudah tidak bisa menikmati kekebalan hukumnya atas tindakannya saat menjadi presiden.
“Jika presiden terpilih berkukuh untuk melakukan pemeriksaan, lalu hukum juga mengatakan demikian, presiden Arroyo benar-benar tidak punya pilihan dan harus mengikutinya,” ujar Olivar. Menurut Olivar, pemeriksaan itu sebaliknya akan memberi kesempatan kepada Arroyo untuk menjawab tuduhan-tuduhan yang dialamatkan kepadanya.
INQUIRER | SUNARIAH