Seperti dilaporkan hari ini, Rabu (5/5), Estrada yang terjungkal dari kursi presiden pada 1998 karena kasus korupsi, harus menerima kenyataan bahwa pendukung utamanya, organisasi Iglesia ni Cristo (INC), tak mendukungnya lagi dalam pemilu 10 Mei mendatang. INC dilaporkan mengalihkan dukungan mereka untuk lawan kuat Estrada, yakni Senator Benigno “Noynoy” Aquino III.
Kendati terkejut dengan keputusan itu, tapi Estrada mengatakan menghargainya dan berjanji bekerja “ekstra keras” untuk memperoleh dukungan.
“Saya terkejut, tapi saya masih menghargai keputusan mereka,” kata Estrada. Dia menambahkan, “saya tidak kehilangan harapan, saya masih yakin bahwa saya dapat melakukannya, saya akan bekerja tiga kali lebih banyak dan tidak berkecil hati,” ucapnya kepada Philippine Daily Inquirer.
Sebelumnya Estrada mengira akan mendapat banyak dukungan, terutama setelah INC, yang selalu mendukungnya dalam setiap pemilihan: dari pemilihan walikota sampai presiden, menyatakan memberikan suara mereka untuk Estrada, pekan lalu.
“Saya sudah berbicara dengan beberapa anggota dan disebutkan sekitar 75 persen anggotanya akan mendukung saya” kata Estrada saat itu. Mengenai hilangnya dukungan dari INC, Estrada mengatakan, “saya belum mengkonfirmasinya.”
INQUIRER | SUNARIAH