Salah satu pentolan Kaus Merah, Kwanchai Praina mengatakan kelonggaran itu diberikan lantaran Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva bersedia menggelar dialog lagi dengan mereka. Pembahasan tetap pada dua isu, yakni pembubaran parlemen dan pelaksanaan pemilihan umum.
“Mungkin parlemen dapat dibubarkan dalam tiga bulan mendatang,” katanya kepada kantor berita Reuters. Meski kemungkinan berunding terbuka, situasi tetap tegang di Ibu Kota Bangkok. Para pengunjuk rasa mulai membangun barikade dengan ban dan bambu runcing.
Abhisit sendiri pernah berjanji akan membubarakan parlemen akhir tahun ini. Namun komimtne itu ditolak oleh pimpinan demo.
BBC/Faisal Assegaf