TEMPO Interaktif, Bangkok - Perdana Menteri Thailand Abhisit Vejjajiva bersedia untuk mengadakan dialog dengan demonstran "baju merah". Namun dengan syarat , demonstran setuju untuk tidak meningkatkan ketegangan.
"Perdana menteri bersedia untuk duduk dan membicarakan hal ini, kondisi untuk pelaksanaan Pemilu dan amandemen konstitusi," kata juru bicara Panitan Wattanayagorn. "Posisi kami adalah sama. Kami terbuka untuk negosiasi dan pembicaraan namun mereka bersedia bertindak dengan cara yang tidak menciptakan ketegangan."
Panitan tidak memberikan komentar mengenai desakan oleh para pemimpin demo bahwa mereka akan bicara hanya melalui pihak ketiga dan tidak langsung dengan pemerintah.
Sementara ini, ribuan demonstran menduduki distrik perbelanjaan mewah yang memenuhi sepanjang 2.3 kilometer di Bangkok dan berdekatan dengan daerah bisnis yang dijaga oleh pasukan bersenjata ratusan.
REUTERS| NUR HARYANTO