Pengiriman polisi dan serdadu dalam jumlah besar ini sejalan dengan rencana pawai aksi unjuk rasa Front Bersatu Menentang Kediktatoran alias Kaus Merah ke tempat itu. Sebelumnya Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Anupong Paochinda menegaskan akan menindak tegas demonstran yang mencoba masuk ke wilayah pusat bisnis tersebut.
Salah seorang pemimpin demo Kaus Merah Weng Tohjirakarn mengatakan massa Kaus Merah mengurungkan niatnya untuk menerabas kawasan itu. "Kami sadar pemerintah berencana menggebuk kami jika kami bergerak ke Silom," ujar Weng. "Karena itu kami akan menunggu saja di persimpangan Rajprasong sampai parlemen dibubarkan."
Jenderal Anupong secara mendadak memerintahkan menunda pertemuan dengan para komandan angkatan darat hingga Jumat (23/4). Asisten Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Witchaya Thephassadin na Ayattaya mengatakan pertemuan itu ditunda karena ada sejumlah hal yang belum siap untuk dibahas. Apa itu? Jenderal Witchaya memilih bungkam.
| THE NATION | ANDREE PRIYANTO