Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Iran Bangun Reaktor Nuklir Baru

image-gnews
AP/Iranian Presidents Office
AP/Iranian Presidents Office
Iklan
TEMPO Interaktif, Washington -Pemerintah Iran dicurigai sedang membangun dua fasilitas nuklir baru. Perkembangan terbaru ini muncul enam bulan setelah fasilitas pengayaan uranium di daerah pegunungan dekat Kota Qom terungkap.

Direktur Badan Tenaga Atom Iran Ali Akbar Salehi bulan lalu mengumumkan negaranya berencana membangun 10 pusat nuklir baru. Menurut rencana, reaktor-reaktor itu akan didirikan di kawasan pegunungan karena alasan keamanan.

Dalam wawancara khusus dengan kantor berita ISNA, Salehi mengungkapkan, Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad telah memerintahkan pembangunan segera dua fasilitas nuklir baru setelah perayaan tahun baru Iran pada 21 Maret lalu. "Mulai sekarang, fasilitas pengayaan (uranium) kami tidak akan dibuka ke publik dan akan dibangun di dalam gunung. Jadi mereka terlindungi dari segala cara serangan," katanya.

Salehi mengatakan Ahmadinejad akan mengumumkan bulan depan jenis sentrifugal apa yang akan dipakai oleh dua reaktor baru itu. Namun, menurut seorang pejabat senior Iran, dua fasilitas pengayaan itu memiliki kapasitas serupa dengan yang ada di Qom.

Negara-negara Barat yang disponsori Amerika Serikat dan Israel makin khawatir akan kekuatan nuklir Iran. Negeri Mullah dipercaya tinggal selangkah lagi menuju tahap pembuatan senjata nuklir. Sebab itu, sejak akhir tahun lalu, mereka mempersiapkan sanksi baru yang lebih berat terhadap Teheran.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun sejauh ini Rusia masih menolak sanksi terhadap Negeri Persia. Saat berpidato di depan pertemuan Liga Arab pada Sabtu lalu, Presiden Dmitry Medvedev mengatakan krisis nuklir Iran ini harus diselesaikan dengan cara diplomasi. Meski begitu, ia tidak memungkiri sanksi merupakan pilihan yang tidak dapat dicegah.

"Kami percaya penyelesaian masalah nuklir Iran seharusnya diselesaikan secara eksklusif oleh metode diplomasi politik sesuai dengan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa," kata Medvedev.

FOX News | NYT | Yediot Ahronot | Faisal Assegaf

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

4 Desember 2012

Anggota Garda Revolusi Iran menjaga pesawat mata-mata tanpa awak RQ 170 milik Amerika Serikat yang jatuh di Iran (8/12). Iran menyatakan bahwa mereka berhasil menembak pesawat tersebut di Iran Timur. REUTERS/Sepah News.ir
Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

Amerika Serikat berkali-kali menyusup ke wilayah udara Iran.


Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

9 November 2012

AP/Massoud Hossaini
Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

Iran membenarkan klaim Pentagon bahwa pesawat tanpa awak Predator milik Amerika Serikat ditembaki oleh pesawat tempur mereka.


Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

9 November 2012

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyambut Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad saat menghadiri
Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

Beheshti menulis di dalam blognya bahwa dia diancam penguasa.


Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

11 Oktober 2012

Sergey V. Lavrov
Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

Ia juga menyatakan tidak ada bukti bahwa Republik Islam mengembangkan senjata nuklir.


Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

10 Oktober 2012

Ayatollah Ali Khamenei. AP
Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

Pemimpin spiritual Iran menyatakan Barat berbohong soal sanksi ekonomi akan dicabut jika negara itu menghentikan program nuklirnya


Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

4 Oktober 2012

Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad melambaikan tangan kepada para pendukungnya dari atas kendaraan dalam kunjungannya ke Varamin, Iran (21/12). REUTERS/President.ir/Handout
Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

Sanksi ekonomi dituding menjadi penyebab anjloknya nilai mata uang Iran hingga 40 persen.


Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

3 Oktober 2012

REUTERS/Suhaib Salem
Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

Unjuk rasa berlangsung tiba-tiba sehingga tak ada tambahan polisi untuk mengawal kedutaan. Dia mengatakan para demonstran meneriakkan, "Allahu Akbar".


Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

3 Oktober 2012

Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad. AP/Bebeto Matthews
Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

Mendapatkan kritik dari kelompok garis keras karena bersedia berunding dengan Amerika Serikat.


Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

3 Oktober 2012

Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad. AP/Bebeto Matthews
Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

Presiden Iran menuduh kubu oposisi turut memperburuk krisis atas riyal.


Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

1 Oktober 2012

Gmail
Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

Layanan Gmail telah kembali bisa dinikmati sejak Minggu malam.