TEMPO Interaktif, Santiago - Kini tercatat lebih 700 orang tewas akibat gempa dahsyat di Cile, dari yang sebelumnya diketahui 300 tewas.
Peningkatan jumlah korban tersebut menyusul timbulnya gelombang raksasa setelah gempa. Korban tewas terbanyak berada wilayah Maule, mencapai 541 orang.
Presiden Cile Michelle Bachelet menyebutkan lonjakan jumlah korban tewas tersebut sebelum mengumumkan tindakan darurat untuk menangani kerusakan yang disebabkan gempa bumi 8,8 Skala Richter pada Sabtu lalu itu.
Pasukan dikerahkan untuk membantu upaya penyelamatan dan mencegah penjarahan.
Sebuah jam malam diberlakukan di beberapa daerah. Penyelamatan diprioritaskan berdasarkan daerah yang paling parah terkena bencana.
Jam malam yang dimulai pada pukul 21.00 waktu setempat (tengah malam WIB), berlaku di wilayah Maule dan di Concepcion, kota kedua di Cile.
Kedua daerah ini berada di bawah aturan khusus untuk mempercepat pengiriman bantuan. Tentara telah dikirim untuk membantu polisi untuk mencegah kerusuhan di Concepcion, selatan Santiago.
"Kami menghadapi bencana besar yang tak terpikirkan. Ini membutuhkan upaya pertolongan yang sangat besar," kata Michelle Bachelet kepada wartawan di ibu kota, Santiago, Minggu waktu setempat.
BBC l BASUKI RAHMAT N