TEMPO Interaktif, Kaohsiung, Taiwan - Terjangan lumpur dari banjir dan badai pekan lalu telah menewaskan lebih dari 100 orang di Taiwan. Pejabat bagian bencana, Kamis (13/8), mengatakan ratusan orang lainnya dikhawatirkan terkubur di sebuah desa pegunungan yang terpencil.
Total korban tewas di Taiwan sepanjang malam melonjak jadi 107 orang, dan 61 orang hilang, sementara lebih dari 30 jasad ditemukan di sebuah kawasan pemandian air panas yang disapu aliran lumpur, menurut pusat bencana Badan Pemadam Kebakaran Nasional.
Sekitar 6.500 orang lainnya ditemukan terdampar di sebuah desa di dekat Alishan, sebuah kawasan dengan pemandangan pegunungan yang populer di kalangan wisatawan asing, kata Lembaga Berita Taiwan.
Ratusan jiwa lagi masih hilang di desa-desa terpencil di selatan Taiwan, dengan kemungkinan besar terkubur di bawah tanah longsor yang menerjang satu desa, Hsiao Lin, Senin.
Topan Morakot melewati kepulauan itu pada akhir pekan yang disertai hujan deras di selatan.
REUTERS | ERWIN Z