TEMPO.CO, Jakarta - Badai Helene di Florida, Amerika Serikat, pada Kamis malam, 26 September 2024, telah menyebabkan tanah longsor. Badai ini masuk kategori 4.
Otoritas memperingatkan badai Helene di Teluk Apalachee bisa melumat apapun dihadapannya karena ketinggian air bisa sampai 20 kaki di atas ambang normal. Ribuan warga Florida sudah diminta untuk berlindung ke tempat yang lebih aman dan hampir separuh dari wilayah negara bagian Florida sudah mendapat peringatan bahaya badai Helene.
Tiupan angin dalam badai Helene seluas jangkauan wilayah Indianapolis sampai Washington DC. Dahsyatnya badai Helene bisa menyebabkan tingginya gelombang air laut dan angin topan yang berputar-putar di wilayah daratan.
Badai Helene sebelumnya telah mengaduk-aduk wilayah Semenanjung Yucatan, Meksiko dan Kuba pada Rabu, 25 September 2024. Di negara bagian Quintana Roo, Meksiko, badai Helene telah menyebabkan banjir bandang hingga menenggelamkan mobil-mobil dan gelombang air laut menghantam garis pantai. Angin kencang yang dibawa badai Helene telah membuat aliran listrik terputus sehingga lebih dari 50 ribu orang di provinsi Pinar del Rio wilayah barat Kuba tak mendapatkan aliran listrik.
Kekuatan angin di badai Helene sekitar 70mph, di mana saat berita ini diturunkan bergerak ke arah utara melalui Georgia. Badai sekarang sudah diturunkan statusnya menjadi badai tropis. Badai Helene diperkirakan akan berdampak pada wilayah utara Georgia yang berupa angin kencang, hujan lebat disertai halilintar dan berpotensi menimbulkan angin tornado.
Peringatan kemungkinan terjadinya banjir bandang diterbitkan pada warga di Midtown Atlanta, College Park, dan Jonesboro. Otoritas memperingatkan banjir bisa mengancam nyawa terutama mereka yang tinggal di area perlintasan air dataran rendah, warga yang tinggal dekat sungai-sungai kecil dan daerah perkotaan, termasuk yang tinggal di dekat utama.
Sumber : cnn.com | Fox5 Atlanta
Pilihan editor: BKKBN Gaungkan Berencana Itu Keren, Wujudkan Keluarga Indonesia Berkualitas
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini