TEMPO.CO, Jakarta - Penasihat untuk Presiden Otoritas Palestina (PA) Mahmoud Abbas akan tiba di Indonesia dalam waktu 24 jam, kata Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun kepada wartawan di Kedutaan Besar Palestina, Jakarta Pusat pada Selasa, 6 Agustus 2024.
Mahmoud Al-Habbash, selaku Penasihat Presiden PA untuk Urusan Agama sekaligus Hakim Syariah Tertinggi di PA, telah diundang untuk melakukan kunjungan tiga hari oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Menurut Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf, undangan tersebut merupakan salah satu program NU dalam rangka memfasilitasi keberadaan platform multilateral bagi Palestina dalam menyuarakan perjuangannya meraih kemerdekaan dan menghentikan pembantaian Israel yang masih berlangsung di sana.
“Ya, benar, dia akan mengunjungi Indonesia. Dia telah diundang oleh Staquf dan telah disiapkan agendanya tersendiri untuknya,” kata Al-Shun, menjawab pertanyaan wartawan tentang kunjungan tersebut. “Sebentar lagi dia akan berada di sini. Segera dalam waktu 24 jam.”
Al-Habbash dijadwalkan tiba di Indonesia pada Rabu, 7 Agustus 2024, kata Gus Yahya dalam konferensi pers bersama Al-Shun di Gedung PBNU pada 5 Agustus lalu.
Dalam konferensi pers yang sama, Wakil Sekretaris Jenderal PBNU Sidrotun Naim yang menjadi ketua panitia pelaksana program tersebut menyampaikan bahwa usai tiba di Indonesia, tepatnya pada 7 Agustus malam, Al-Habbash dijadwalkan akan mengikuti makan malam bersama pihak Kedutaan Besar Palestina di Indonesia.