Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hak Veto Lima Negara Melumpuhkan DK PBB, Mengapa?

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Presiden Palestina Mahmoud Abbas di sidang Dewan Keamanan PBB, Selasa, 11 Februari 2020. Sumber: reuters/Shannon Stapleton
Presiden Palestina Mahmoud Abbas di sidang Dewan Keamanan PBB, Selasa, 11 Februari 2020. Sumber: reuters/Shannon Stapleton
Iklan

TEMPO.CO, JakartaAmerika Serikat bersumpah untuk memveto rancangan resolusi yang disiapkan Aljazair yang menuntut gencatan senjata segera di Jalur Gaza.

Pada Jumat, misi Aljazair untuk PBB mendistribusikan rancangan resolusi yang telah diubah kepada anggota Dewan Keamanan, menyerukan “gencatan senjata segera karena alasan kemanusiaan yang harus dihormati oleh semua pihak.”

Duta Besar AS untuk PBB, Linda Thomas-Greenfield, menanggapinya dengan mengatakan bahwa jika rancangan resolusi yang diajukan oleh Aljazair disetujui melalui pemungutan suara sebagaimana dirancang, maka rancangan tersebut tidak akan diadopsi oleh Washington.

Bagaimana Anggota Dewan Mendapatkan Hak Veto?

Hak veto ditawarkan kepada lima anggota tetap ketika PBB dan Dewan Keamanan dibentuk pada tahun 1945 setelah Perang Dunia II. Direktur Kelompok Krisis Internasional PBB, Richard Gowan, mengatakan kepada CNN bahwa menawarkan negara-negara tersebut kemampuan untuk melindungi diri mereka dari resolusi Dewan Keamanan adalah satu-satunya cara Presiden Franklin D. Roosevelt dapat mengajak mereka bergabung dengan PBB.

Namun, seiring perjalanan waktu, veto tersebut telah menghambat kemampuan Dewan Keamanan untuk bertindak sesuai dengan pandangan mayoritas. Misalnya, ketika Rusia menginvasi Ukraina pada 2022, resolusi Dewan Keamanan apa pun yang dimaksudkan untuk memberikan sanksi atau mengutuk Rusia dapat diveto oleh Rusia sendiri.

Seberapa Sering Veto Digunakan selama Perang Israel Hamas?

Selain memveto resolusi gencatan senjata pada 8 Desember, AS juga memveto resolusi pada 18 Oktober yang menyerukan "jeda kemanusiaan". Pemungutan suara yang terakhir ini terjadi selama perjalanan Presiden Joe Biden ke Israel, dan delegasi AS di Dewan Keamanan mengatakan bahwa dewan perlu membiarkan diplomasi AS "berjalan”. Delegasi tersebut menyatakan kekecewaannya karena rancangan resolusi tersebut tidak mendukung hak Israel untuk membela diri.

Rusia dan Cina juga memveto resolusi 25 Oktober yang didukung oleh AS. Resolusi tersebut menuntut pembebasan segera para sandera yang diculik oleh Hamas dan menyerukan agar "semua langkah" diambil untuk memungkinkan bantuan kemanusiaan masuk ke Gaza, termasuk jeda kemanusiaan. Perwakilan Cina di dewan tersebut mengatakan bahwa mereka memveto resolusi tersebut karena resolusi tersebut tidak menyerukan gencatan senjata, sebuah sentimen yang direfleksikan oleh Rusia dalam resolusi gencatan senjata yang diajukannya ke dewan tersebut setelah Cina dan Rusia memveto resolusi AS.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


ICC Secara Resmi Minta Semua Pihak Gunakan Istilah Negara Palestina

1 jam lalu

Tampak luar Pengadilan Kriminal Internasional di Den Haag, Belanda, 31 Maret 2021. REUTERS/Piroschka van de Wouw
ICC Secara Resmi Minta Semua Pihak Gunakan Istilah Negara Palestina

ICC secara resmi meminta LSM dan institusi lain menggunakan istilah "Negara Palestina" menggantikan istilah "Palestina"


Biden Telepon Netanyahu, Janjikan Dukungan Kuat Melawan Iran

2 jam lalu

Biden Telepon Netanyahu, Janjikan Dukungan Kuat Melawan Iran

Gedung Putih mengatakan Biden-Netanyahu membahas konfrontasi dengan Iran dalam percakapan 30 menit yang melibatkan Wapres AS Kamala Harris.


MER-C Indonesia Serukan Perang Gaza Dihentikan

7 jam lalu

Seorang anggota Mer-C terus memantau perkembangan anggota Mer-C Tim Pelayaran Gaza di kantor Mer-c, Jakarta, Selasa (1/6). TEMPO/Subekti
MER-C Indonesia Serukan Perang Gaza Dihentikan

MER-C meminta agar fasilitas kesehatan di Gaza, Palestina, tidak diganggu gugat dalam peperangan dan tidak dirusak


Relawan MER-C Ikut Evakuasi dari Gaza Utara atas Perintah Israel

8 jam lalu

Fikri Rofiul Haq dan Reza Aldilla Kurniawan (Dok. Mer-C)
Relawan MER-C Ikut Evakuasi dari Gaza Utara atas Perintah Israel

Relawan MER-C yang sebelumnya berada di RS Indonesia di Gaza utara, sedang melaksanakan proses evakuasi


Pengamat Militer Israel: 11.000 Personel Diperkirakan Terluka, Kemampuan Pasukan Israel Menurun

12 jam lalu

Orang-orang berduka atas kematian seorang prajurit Israel, Sersan Satu Noam Israel Abdu, yang tewas di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan Hamas, selama pemakamannya di Kadima-Zoran, Israel, 8 Oktober 2024. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Pengamat Militer Israel: 11.000 Personel Diperkirakan Terluka, Kemampuan Pasukan Israel Menurun

Setahun berperang, pasukan Israel telah menciut setara 12 batalion karena para personelnya kelelahan dan luka-luka.


Hamas dan Fatah Bertemu di Mesir, Bahas Rencana Pasca-Gaza

14 jam lalu

Mahmoud al-Aloul, Wakil Ketua Komite Sentral organisasi Palestina dan partai politik Fatah, Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi, dan Mussa Abu Marzuk, anggota senior gerakan Islam Palestina Hamas, menghadiri acara di Wisma Negara Diaoyutai di Beijing pada  23 Juli 2024. PEDRO PARDO/Pool via REUTERS
Hamas dan Fatah Bertemu di Mesir, Bahas Rencana Pasca-Gaza

Hamas dan Fatah bertemu untuk kedua kalinya membicarakan rencana kerja sama pascaperang di Gaza dan menolak syarat-syarat dari Israel.


Netanyahu Ancam Hanguskan Lebanon, Bisa Seperti Gaza

19 jam lalu

Benjamin Netanyahu di Yerusalem, 13 Mei 2024. GIL COHEN-MAGEN/Pool via REUTERS
Netanyahu Ancam Hanguskan Lebanon, Bisa Seperti Gaza

Netanyahu mengancam akan mengebom Lebanon hingga seperti Gaza jika terus melindungi Hizbullah.


Israel Meningkatkan Serangan ke Utara Gaza dalam 24 Jam, 45 Orang Tewas

20 jam lalu

Warga Palestina yang mengungsi berjalan saat melarikan diri dari wilayah Jalur Gaza utara menyusul perintah evakuasi Israel, di tengah konflik Israel-Hamas, di Jabalia, 6 Oktober 2024. REUTERS/Hussam Al-Zaanin
Israel Meningkatkan Serangan ke Utara Gaza dalam 24 Jam, 45 Orang Tewas

Militer Israel mengklaim ini adalah hari kelima mereka meningkatkan serangan yang ditujukan menghancurkan anggota Hamas.


Donald Trump Mengaku Pernah ke Gaza, Tapi Tak Ada Bukti

1 hari lalu

Kandidat Presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump mengenakan perban telinga saat menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik (RNC), di Fiserv Forum di Milwaukee, Wisconsin, AS, 18 Juli 2024. Donald Trump mengenakan perban telinga setelah terkena tembakan saat berkampanye pada 13 Juli 2024 lalu. REUTERS/Andrew Kelly
Donald Trump Mengaku Pernah ke Gaza, Tapi Tak Ada Bukti

Donald Trump mengatakan Gaza adalah tempat terindah di Timur Tengah. Tapi tak ada bukti bahwa ia pernah ke sana.


Pelapor Khusus PBB: Kedaulatan Palestina Tak Tergantung Pengakuan Negara Lain

1 hari lalu

Pelapor Khusus PBB untuk Palestina Francesca Albanese. Dok: OHCHR
Pelapor Khusus PBB: Kedaulatan Palestina Tak Tergantung Pengakuan Negara Lain

Pelapor khusus PBB untuk Palestina Francesca Albanese menegaskan kedaulatan Palestina memang tak tergantung pengakuan dari negara lain