Israel Menentang Amerika Serikat
Militer Israel tidak memberi tahu soal pertempuran Senin pagi di Khan Younis kepada Amerika Serikat, tetapi hanya memberikan rincian pertempuran di wilayah lain di utara dan selatan Jalur Gaza.
Mereka juga belum menjabarkan rencana untuk wilayah Gaza yang tersisa, yaitu Rafah dan Deir al-Balah, tempat sebagian besar warga Gaza kini berlindung setelah diusir paksa oleh militer Israel dari wilayah utara Gaza.
Sementara persediaan makanan dan obat-obatan sekarang terbatas dan serangan udara Israel setiap malam menewaskan banyak warga saat mereka tidur.
Seorang ayah dan anaknya tewas dilindas tank Israel hidup-hidup saat sedang tidur di tenda mereka. Sementara seorang anak lain yang selamat dalam serangan itu, matanya terluka parah akibat lindasan tank.
Israel mengatakan tidak akan berhenti berperang sampai mereka benar-benar membasmi Hamas. Palestina dan banyak pakar militer Barat mengatakan hal tersebut mungkin mustahil dicapai karena struktur Hamas yang tersebar dan mengakar di Gaza. Kelompok tersebut telah memerintah Gaza sejak 2007.
Pekan lalu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menolak rencana masa depan untuk negara Palestina merdeka. Hal tersebut bertolak belakang dengan Washington yang berkata bahwa mempertahankan jalan menuju negara Palestina adalah satu-satunya cara untuk berdamai dengan sebagian besar negara tetangga Israel di Arab dan membangun kembali Gaza setelah perang.
Pilihan Editor: 21 Tentara Israel Tewas dalam Sehari di Gaza, Tertimbun Reruntuhan Gedung
AL ARABIYA | REUTERS