Peninjau pesawat mengatakan luasnya pencarian mencapai wilayah laut antara Brazil dan Afrika, tetapi pejabat mengatakan ada sedikit harapan hidup dari apa yang muncul dalam kecelakaan udara terburuk lebih dari satu dekade ini.
"Kemungkinan untuk menemukan penumpang yang masih selamat sangat tipis," ujar Presiden Prancis Nicolas Sarkozy dengan wajah muram. Dia mengatakan kepada keluarga penumpang yang hilang, "ini musibah yang belum pernah terjadi."
Meskipun hilangnya pesawat masih misteri, Kepala eksekutif Air France mengatakan bahwa pesawat Airbus A330 telah mengirim serangkaian pesan pendek mengenai adanya kerusakan setelah melewati kawasan persimpangan badai utama.
"Serangkaian pesan teknis,” dikirim oleh pesawat terbang di sekitar kawasan itu pada pukul 02.15 GMT menunjukkan bahwa "beberapa sistem listrik telah mati" yang menyebabkan "situasi tidak diprediksi dari dalam pesawat,” kata Pierre-Henry Gourgeon.
"Kemungkina pesan pendek setelah ada dampak di Atlantik," katanya kepada wartawan di bandara Charles de Gaulle, di mana penerbangan itu seharusnya mendarat pada Senin pagi.
Pejabat penerbangan sebelumnya telah mengatakan bahwa pesawat itu mungkin terkena petir. Namun perkiraan ini ditolak Gourgeon, yang mengatakan bahwa ada hubungan langsung antara kondisi cuaca dan pesan-pesan yang salah.
Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva mengatakan, berharap untuk diadakan pencarian korban. Dia menambahkan bahwa sebelumnya ia telah berbicara dengan Presiden Perancis Nicolas Sarkozy melalui telepon, “kondisinya sedang dalam berduka.”
Ketua Komisi Eropa Jose Manuel Barroso mengirimkan pesan solidaritas untuk kedua presiden, dan menyatakan simpati yang sangat dalam kepada para penumpang pesawat.
Jika telah pasti bahwa semua orang di 228 Penerbangan AF 447 tewas, maka akan menandai sejarah terburuk dalam penerbangan Air France dan penerbangan sipil selama lebih dari satu dekade.
Brasil, Spanyol dan angkatan udara Prancis telah dikirim untuk melakukan pencarian pesawat. Paris juga meminta Washington untuk menggunakan satelit mata-matanya untuk membantu pencarian.
AP| REUTERS| NUR HARYANTO