TEMPO Interaktif, Colombo: Pemberontak Macan Tamil hari Selasa membantah pemimpin mereka telah tewas. Mereka menuduh militer melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan dengan membunuh pemimpin lainnya.
Selain membantah klaim pembunuhan pemimpin Macan Tamil Vellupillai Prabhakaran dan memastikan keselamatannya, juru bicara pemberontak S. Pathmanathan menuduh "Colombo melakukan pengkhianatan dalam pembunuhan pemimpin sayap politik Macan Tamil," sebagaimana dinyatakan dalam situs wb TamilNet.
Baca Juga:
Pathmanathan mengatakan pembunuhan pemimpin lainnya adalah sebuah kejahatan terhadap kemanusiaan yang perlu diinvestigasi.
Saat pemerintahan Presiden Mahinda Rajapaksa bersukacita dengan klaim kemenangan akhir mereka atas pemberontak, yang dikenal sebagai LTTE, CNN melaporkan lembaga bantuan kemanusiaan bersiap menawarkan bantuan kepada puluhan ribu warga sipil di zona perang negara kepulauan itu.
Perserikatan Bangsa-Bangsa, yang menggunakan data gelombang terakhir orang-orang yang meninggalkan zona perang, memperkirakan hingga 265 ribu orang telah mengungsi akibat kekerasan itu.
UPI | ERWIN Z