Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ukraina Tahan Salah Satu Orang Terkaya di Tengah Perang dengan Rusia

Reporter

image-gnews
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara selama konferensi pers bersama dengan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina 10 Juni 2023. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara selama konferensi pers bersama dengan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina 10 Juni 2023. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan Ukraina memerintahkan taipan Ihor Kolomoisky ditahan selama dua bulan. Ia dituduh melakukan tindak pidana penipuan dan pencucian uang.

Penahanan Kolomoisky dilakukan di tengah perang Rusia Ukraina. Ini adalah mencolok terhadap salah satu pengusaha paling berkuasa di negara itu.

Penahanan Kolomoisky, yang berada di bawah sanksi AS dan pernah menjadi pendukung Presiden Volodymyr Zelenskiy yang pemilihannya didukungnya pada tahun 2019, terjadi ketika Kyiv mencoba memberi sinyal kemajuan dalam tindakan keras terhadap korupsi di masa perang.

Pengacara Kolomoisky mengatakan kliennya akan mengajukan banding atas putusan tersebut. Mereka mempertanyakan keabsahannya, namun tidak akan memberikan jaminan sebesar hampir US$ 14 juta untuk menjamin pembebasannya, menurut laporan stasiun penyiaran Radio Liberty.

Setelah sidang di pengadilan distrik di Kyiv pada Sabtu malam, Kolomoisky, salah satu orang terkaya di Ukraina, terlihat dibawa pergi dengan jaket olahraga biru dalam tayangan televisi. Dia tidak bisa dihubungi untuk memberikan komentar.

Dinas Keamanan Ukraina mengumumkan kasus terhadap Kolomoisky pada Sabtu pagi. Foto-fotonya diterbitkan di Telegram Messenger yang menunjukkan dia sedang menerima dokumen dari petugas keamanan dan menandatanganinya.

“Ditetapkan bahwa selama 2013-2020, Ihor Kolomoisky melegalkan lebih dari setengah miliar hryvnia ($14 juta) dengan menariknya ke luar negeri dan menggunakan infrastruktur bank yang berada di bawah kendalinya,” kata badan tersebut dalam sebuah pernyataan.

Setelah keputusan tersebut, Zelensky tampak menyinggung kasus tersebut dalam pidato malamnya. Ia berterima kasih kepada lembaga penegak hukum karena menunjukkan kemajuan dalam menangani kasus-kasus yang sudah berjalan lama ke pengadilan.

"Tidak diragukan lagi, tidak akan ada lagi 'keadaan seperti biasa' selama puluhan tahun bagi mereka yang menjarah Ukraina dan menempatkan diri mereka di atas hukum dan aturan apa pun. Hukum harus berjalan," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kolomoisky dipandang sebagai salah satu kelas oligarki yang mengumpulkan kekayaan industri besar setelah runtuhnya Uni Soviet pada tahun 1991. Ia memiliki pengaruh politik dan ekonomi yang sangat besar.

Sebelum memenangkan kursi kepresidenan, Zelensky terkenal sebagai komedian. Ia memainkan peran presiden dalam sebuah acara yang ditayangkan di saluran TV milik Kolomoisky. Dia menyangkal Kolomoisky mempunyai pengaruh terhadap pemerintah.

Kolomoisky adalah mantan pemilik bank terkemuka Ukraina, PrivatBank, yang dinasionalisasi pada akhir tahun 2016 sebagai bagian dari pembersihan sistem perbankan.

Ia memiliki aset di sektor energi, perbankan, dan sektor lainnya, termasuk saluran televisi berpengaruh.

Amerika Serikat menjatuhkan sanksi terhadap Kolomoisky pada tahun 2021 karena keterlibatannya dalam korupsi yang signifikan. Pihak berwenang AS juga menuduh Kolomoisky dan mitra bisnisnya mencuci dana curian melalui Amerika Serikat. Tuduhan itu telah dibantah oleh Kolomoisky.

REUTERS 

Pilihan Editor: Presiden Kyrgyzstan Mengklaim Bisa Melihat Masa Depan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berapa Jumlah Kementerian di India, Rusia, Cina, dan Amerika?

1 jam lalu

Ilustrasi calon menteri, wakil menteri dan kepala badan yang dipanggil Prabowo ke Jalan Kertangara, Jakarta, 14-15 Oktober 2024 )Do. Tempo)
Berapa Jumlah Kementerian di India, Rusia, Cina, dan Amerika?

Berikut jumlah kementerian dari negara-negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia.


Sekjen ASEAN Tekankan Netralitas di Tengah Kekuatan Besar Global

6 jam lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (kiri) berbincang dengan Menko Polhukam Hadi Tjahjanto (tengah) dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (kanan) sebelum KTT ke-27 ASEAN - China di National Convention Center, Vientiane, Laos, Kamis 10 Oktober 2024. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Sekjen ASEAN Tekankan Netralitas di Tengah Kekuatan Besar Global

Sekjen ASEAN menekankan komitmen agar organisasinya tetap bersikap netral di tengah kekuatan besar global.


BRIN Gandeng Perusahaan Rusia Rosatom Kembangkan Teknologi Nuklir untuk Kesehatan

19 jam lalu

Suasana Kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN di Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
BRIN Gandeng Perusahaan Rusia Rosatom Kembangkan Teknologi Nuklir untuk Kesehatan

BRIN jalin kerjasama dengan perusahaan energi Rusia Rosatom untuk mengembangkan teknologi nuklir untuk kesehatan.


Badan Nuklir Rusia: IKN Cocok Gunakan Teknologi Nuklir

1 hari lalu

Pekerja mengecek panel surya di area pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis !5 Februari 2024. Pembangunan PLTS tersebut untuk fase pertama sebesar 10 megawatt (MW) dari total kapasitas 50 MW yang akan menyuplai energi terbarukan untuk IKN dan akan beroperasi pada 29 Pebruari 2024. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Badan Nuklir Rusia: IKN Cocok Gunakan Teknologi Nuklir

Pemerintah Indonesia bisa mengkolaborasikan pemanfaatan energi nuklir dengan energi lainnya dalam operasional IKN.


Mark Rutte Pastikan NATO Tak Bisa Diintimidasi Rusia

1 hari lalu

Perdana Menteri Belanda Mark Rutte menghadiri konferensi pers di markas NATO di Brussels, Belgia 17 April 2024. REUTERS/Yves Herman
Mark Rutte Pastikan NATO Tak Bisa Diintimidasi Rusia

Dalam kunjungan ke Wiesbaden, Mark Rutte memberi pesan tegas ke Rusia


6 Fakta Tewasnya 5 Pendaki Rusia di Dhaulagiri, Gunung dengan Zona Kematian

2 hari lalu

Gunung Everest, puncak tertinggi di dunia, dan puncak pegunungan Himalaya lainnya terlihat melalui jendela pesawat selama penerbangan gunung dari Kathmandu, Nepal 15 Januari 2020. REUTERS/Monika Deupala
6 Fakta Tewasnya 5 Pendaki Rusia di Dhaulagiri, Gunung dengan Zona Kematian

Lima pendaki Gunung Dhaulagiri asal Rusia ditemukan meninggal dunia, berikut fakta-faktanya.


ASEAN Dorong Kesepakatan soal Laut Cina Selatan dan Penghentian Kekerasan di Myanmar

2 hari lalu

Sekretaris Tetap Luar Negeri Myanmar Aung Kyaw Moe, Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr, Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong, Menteri Luar Negeri Thailand Maris Sangiampongsa, Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres, Perdana Menteri Laos Sonexay Siphandone, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, Sultan Brunei Hassanal Bolkiah, Perdana Menteri Kamboja Hun Manet, Wakil Presiden Indonesia Ma'ruf Amin, dan Perdana Menteri Timor-Leste Xanana Gusmao berpose untuk foto di KTT ASEAN-Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke-14 di Pusat Konvensi Nasional, di Vientiane, Laos, 11 Oktober 2024. REUTERS/Athit Perawongmetha
ASEAN Dorong Kesepakatan soal Laut Cina Selatan dan Penghentian Kekerasan di Myanmar

ASEAN mendesak kesepakatan soal Laut Cina Selatan dan penghentian kekerasan di Myanmar.


Han Kang Tolak Konpers Soal Nobel Sastra karena Konflik Gaza dan Ukraina

3 hari lalu

Han Kang. Yonhap
Han Kang Tolak Konpers Soal Nobel Sastra karena Konflik Gaza dan Ukraina

Han Kang, penulis Korsel pemenang Hadiah Nobel Sastra 2024, menolak mengadakan konferensi pers akibat perang Ukraina-Rusia dan genosida Israel ke Gaza


Kementerian Pendidikan Ukraina Dukung RUU Larang Penggunaan Bahasa Rusia di Sekolah Negeri

3 hari lalu

Alisa Ustinova dari Kharkiv, berjalan selama pengenalan sekolah oleh seorang guru selama pertemuan sekolah di Sekolah Tadeusz Gajcy No. 58 di Warsawa, Polandia, 1 September 2022. REUTERS/Kacper Pempel
Kementerian Pendidikan Ukraina Dukung RUU Larang Penggunaan Bahasa Rusia di Sekolah Negeri

Sebagian besar warga negara Ukraina bisa berbahasa Rusia atau mengerti bahasa Ukraina dan bahasa Rusia.


Wakil Menteri Keuangan Amerika Serikat ke Inggris Bahas Pemanfaatan Aset Rusia yang Dibekukan

3 hari lalu

Ilustrasi: Rio Ari Seno
Wakil Menteri Keuangan Amerika Serikat ke Inggris Bahas Pemanfaatan Aset Rusia yang Dibekukan

Wakil Menteri Keuangan akan membahas dengan otoritas di Inggris sanksi baru ke Rusia dan bagaimana memanfaatkan aset-aset Rusia yang dibekukan