Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Diduga Barang Jarahan, Patung Marcus Aurelius Tak Lagi Dipajang di Museum Ohio

image-gnews
Patung seni di Crawford Art Gallery. Foto: Instagram Crawford Art Gallery
Patung seni di Crawford Art Gallery. Foto: Instagram Crawford Art Gallery
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Otoritas Amerika Serikat dilaporkan telah menyita sebuah patung perunggu tak berkepala dari sebuah museum di Ohio karena diduga sebagai benda sejarah yang dijarah dari Turki. Patung itu diyakini adalah Marcus Aurelius, yakni negarawan dari Kerajaan Romawi.

Surat kabar New York Times mewartakan patung itu saat ini sudah tidak lagi dipajang di dalam Cleverland Museum of Art. Penyitaan terhadap patung itu dilakukan pada awal bulan ini lewat sebuah surat penyitaan yang diterbitkan kantor Kejaksaan distrik Manhattan. Pada Kamis, 31 Agustus 2023, kantor Kejaksaan distrik Manhattan mengungkap penyitaan ini terkait dengan investigasi kriminal yang masih berlangsung mengenai sebuah jaringan penyelundup barang-barang antik hasil penjarahan dari Turki lalu dijual melalui Manhattan.  

New York Times dalam pemberitaan menyebutkan tim investigasi dari New York memperkiraikan nilai patung tak berkepala itu sekitar USD 20 juta (Rp 304 miliar) karena usia patung tersebut sudah sekitar 1.800 tahun. Patung itu dalam posisi berdiri setinggi 6 feet 4 inches tanpa kepala.

Otoritas Turki sudah berkomunikasi dengan Cleverland Museum of Art perihal patung tersebut. Patung itu, diyakini dicuri pada tahun 1960-an dari sebuah situ arkeolog di Bubon, barat daya Turki. Akan tetapi, pihak Cleverland Museum of Art dilaporkan menolak pernyataan tersebut karena Turki dinilai tak punya cukup bukti untuk membuktikan tindak pencurian yang dimaksudkan.   

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Sengketa disekitar patung ini telah membuat Marcus Aurelius terpisah sangat lama dengan kampung halamannya,” kata Zeynep Boz, Kepala Pemberantasan Perdagangan Gelap Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Turki. Jika tidak ada aral melintang, patung tersebut akan dikirim ke New York pada September 2023.

Sumber: middleeastmonitor.com

Pilihan Editor: Objek Wisata di Kopenhagen Ini Tidak Berkesan Tapi Ramai Dikunjungi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Apa Nama Tanjung di Ujung Benua Afrika? Ini Jawabannya

2 hari lalu

Tanjung Agulhas, Afrika. Foto: Canva
Apa Nama Tanjung di Ujung Benua Afrika? Ini Jawabannya

Apa nama tanjung di ujung benua Afrika? Namanya yakni Tanjung Agulhas yang terkenal dengan pemandangan bagus serta keanekaragaman hayatinya.


Polisi Jerman Tembak Mati Tersangka di Dekat Konsulat Israel di Munich

8 hari lalu

Polisi berjaga setelah polisi Jerman melepaskan tembakan ke arah seorang tersangka setelah melihat seseorang yang tampaknya membawa pistol di dekat konsulat Israel dan museum sejarah Nazi di pusat kota Munich, Jerman, 5 September 2024. REUTERS/Anja Guder
Polisi Jerman Tembak Mati Tersangka di Dekat Konsulat Israel di Munich

Polisi Jerman menembak mati seorang pria dalam baku tembak di dekat konsulat Israel dan museum sejarah Nazi di Munich


Kota Seribu Air Mancur di Prancis yang Menarik Dikunjungi

8 hari lalu

Aix de Provence. Prancis. Unsplash.com/Vicktor Hesse
Kota Seribu Air Mancur di Prancis yang Menarik Dikunjungi

Ada banyak hal yang ditawarkan Aix de Provence yang terletak di Prancis Selatan


Panduan Liburan ke London Bersama Keluaga

9 hari lalu

Tower of London. Unsplash.com/Gavin Allanwood
Panduan Liburan ke London Bersama Keluaga

Kalau ingin mengunjungi London untuk liburan bersama keluarga, penting untuk membuat rencana perjalanan dengan baik


Berkunjung ke Museum HAM Munir di Fakultas Hukum Universitas Brawijaya

12 hari lalu

Berkunjung ke Museum HAM Munir di Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Malang. Beberapa pengunjung terlihat membaca kilas balik kasus HAM di Indonesia yang dipamerkan di museum tersebut pada Kamis 29 Agustus 2024. Foto Fachri Hamzah/TEMPO.
Berkunjung ke Museum HAM Munir di Fakultas Hukum Universitas Brawijaya

Fakultas Hukum Universitas Brawijaya dirikan Museum HAM Munir . Museum ini berisikan patung munir dan catatan perjalanan Munir se masa hidup.


Balita Tak Sengaja Pecahkan Guci Kuno di Museum Usia Ribuan Tahun

15 hari lalu

Balita 4 tahun di Israel pecahkan guci usia 1500 tahun di sebuah museum. ndtv.com
Balita Tak Sengaja Pecahkan Guci Kuno di Museum Usia Ribuan Tahun

Guci di museum yang tak sengaja dipecahkan balita itu berasal dari zaman perunggu berusia 2200 dan 1500 sebelum masehi atau artefak yang sangat langka


Buat Pecinta Sejarah, 6 Museum yang Asyik Dikunjungi saat Traveling ke Eropa

22 hari lalu

Museum Louvre, Paris, Prancis. Unsplash.com/Ahmad
Buat Pecinta Sejarah, 6 Museum yang Asyik Dikunjungi saat Traveling ke Eropa

Selain Museum Louvre di Paris, Prancis, ada lima museum lain yang tersebar di Eropa buat pecinta sejarah.


Serunya Wisata Virtual Reality ke 50 Destinasi Tanah Air di Jogja National Museum

33 hari lalu

Pengunjung menjajal wahana virtual reality di Jogja National Museum (JNM) Bloc Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Serunya Wisata Virtual Reality ke 50 Destinasi Tanah Air di Jogja National Museum

Sekitar 50 tempat wisata di Indonesia dapat dinikmati pengunjung dalam pameran yang berlangsung 9 - 15 Agustus 2024 di Jogja National Museum.


Museum Sangiran dan BRIN Gelar Kompetisi Makalah Pengelolaan Museum dan Situs Prasejarah di Indonesia

35 hari lalu

Rekosntruksi manusia purba yang dipajang di Museum Sangiran, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, 27 Desember 2014. TEMPO/Frannoto
Museum Sangiran dan BRIN Gelar Kompetisi Makalah Pengelolaan Museum dan Situs Prasejarah di Indonesia

Museum Sangiran berkolaborasi dengan BRIN akan menyelenggarakan forum ilmiah yang membahas berbagai isu terkait prasejarah Indonesia.


Museum Srimulat Dibuka di Batu, Ada Pistol Gepeng yang Pernah Jadi Kasus

35 hari lalu

Komedian Komeng (kiri) dan pelawak Srimula, Tatang, mengamati senjata api bekas milik Gepeng, di Museum Srimulat, Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur, bersamaan dengan pembukaan museum tersebut, Kamis, 8 Agustus 2024. TEMPO/Kukuh S. Wibowo
Museum Srimulat Dibuka di Batu, Ada Pistol Gepeng yang Pernah Jadi Kasus

Museum Srimulat dibuka di Kota Batu, Jawa Timur.