TEMPO Interaktif, Jakarta : Serikat pekerja di Nigeria berunjuk rasa hari ini di kota niaga terbesar Lagos, untuk memprotes kenaikan harga bahan bakar minyak, rendahnya upah, dan lambatnya reformasi pemilihan umum.
Kongres Buruh Nigeria (NLC) mengatakan pemerintah harus membatalkan rancangan peraturan baru di sektor industri minyak yang akan membuat pasokan dalam negeri semakin langka dan harga meningkat.
Wakil organisasi buruh mengatakan unjuk rasa akan dilakukan di kota-kota kawasan utara selama 10 hari sebelum diperbesar menjadi unjuk rasa nasional atau bahkan mogok nasional bila tuntutan mereka tidak didengar.
Nigeria adalah anggota Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) yang mengekspor minyak mentahnya namun 85 persen kebutuhan bahan bahan dalam negeri masih diimpor.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Pertamina: Kenaikan Harga BBM Jangan Dikaitkan dengan Aplikasi MyPertamina
4 September 2022
Pertamina: Kenaikan Harga BBM Jangan Dikaitkan dengan Aplikasi MyPertamina
Kenaikan harga BBM tak menyurutkan rencana perseroan membatasi penyaluran Pertalite dan Solar agar tepat sasaran.
Puasa, Pertamina Tambah Stok BBM di Kalimantan
11 Mei 2017
Puasa, Pertamina Tambah Stok BBM di Kalimantan
Pertamina Balikpapan akan menambah kuota BBM selama puasa sebesar 7 persen.
Jokowi Minta Impor BBM Ditekan
5 Januari 2017
Jokowi Minta Impor BBM Ditekan
Presiden Joko Widodo mengingatkan separuh dari kebutuhan BBM dalam negeri dipenuhi dari impor.
Pertamina dan AKR Jadi Penyalur BBM Tertentu 2017
25 November 2016
Pertamina dan AKR Jadi Penyalur BBM Tertentu 2017
Pemerintah menunjuk badan usaha penyalur bahan bakar minyak (BBM) tertentu dan penugasan 2017.
Premium Belum Jadi Dihapus, Ini Sebabnya
30 September 2016
Premium Belum Jadi Dihapus, Ini Sebabnya
Pemerintah belum bisa mewujudkan rencana penghapusan bahan bakar minyak jenis Premium kendati masyarakat mulai beralih dari Premium.