TEMPO.CO, Jakarta - Korban tewas dalam kecelakaan kereta api di Pakistan bertambah menjadi 30 orang dan melukai lebih dari 80 orang, Minggu, 6 Agustus 2023. Sekitar 10 gerbong kereta penumpang tergelincir di distrik Nawabshah di provinsi selatan Sindh, kira-kira 275 km dari kota terbesar di negara itu, Karachi.
Radio Geo melaporkan beberapa orang masih terjebak di dalam gerbong kereta dan yang lainnya telah dipindahkan ke rumah sakit. Layanan kereta api ke distrik pedalaman Sindh telah ditangguhkan dan penyelamat dikirim ke daerah tersebut.
Kecelakaan pada sistem kereta api Pakistan yang rusak adalah hal biasa dan pemerintah berturut-turut selama bertahun-tahun berusaha mendapatkan dana untuk meningkatkan jaringan kereta api sebagai bagian dari Inisiatif Belt and Road China untuk proyek infrastruktur.
Kecelakaan kereta api besar di Sindh pada tahun 2021 menewaskan 56 orang dan melukai lebih dari 100 orang.
“Ini kecelakaan yang cukup besar,” kata Menteri Perkeretaapian Khawaja Saad Rafique kepada wartawan, seperti diktip Aljazeera. Rafique mengatakan sedikitnya 1.000 penumpang berada di dalam kereta ketika tergelincir di bagian jalur yang sepertinya tidak mengalami kerusakan sebelumnya.
Baca Juga:
Petugas polisi senior Abid Baloch mengatakan 30 mayat telah ditemukan dan lebih dari 60 orang terluka, beberapa di antaranya kritis. Dia mengatakan jumlah korban tewas bisa meningkat karena operasi penyelamatan terus berlanjut.
REUTERS | ALJAZEERA
