Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Biden Hapus Utang 804 Ribu Mahasiswa Amerika Rp 585 Triliun

Reporter

image-gnews
Presiden AS Joe Biden berbicara saat mengadakan konferensi pers dengan Presiden Finlandia Sauli Niinisto di Helsinki, Finlandia, 13 Juli 2023. REUTERS/Kevin Lamarque
Presiden AS Joe Biden berbicara saat mengadakan konferensi pers dengan Presiden Finlandia Sauli Niinisto di Helsinki, Finlandia, 13 Juli 2023. REUTERS/Kevin Lamarque
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintahan Presiden AS Joe Biden akan membatalkan utang lebih dari 804.000 mahasiswa senilai US$ 39 juta atau sekitar Rp 585 triliun. Peminjam akan memenuhi syarat untuk mendapatkan pengampunan utang jika telah membayar selama 20 hingga 25 tahun melalui program income driven repayment atau IDR. Program IDR membatasi persyaratan pembayaran untuk peminjam berpenghasilan rendah dan menghapus sisa saldo mereka setelah beberapa tahun.

"Para peminjam ini akan bergabung dengan jutaan orang yang telah diberikan bantuan oleh administrasi selama dua tahun terakhir, menghasilkan lebih dari US$ 116 miliar keringanan pinjaman kepada lebih dari 3 juta peminjam di bawah pemerintahan saya," kata Biden dalam sebuah pernyataan.

Departemen Pendidikan mengatakan bahwa keringanan tersebut membahas apa yang digambarkannya sebagai "ketidakakuratan historis" dalam hitungan pembayaran yang memenuhi syarat untuk pengampunan berdasarkan rencana IDR. "Sudah terlalu lama, peminjam jatuh melalui celah sistem yang rusak yang gagal melacak secara akurat kemajuan mereka menuju pengampunan," kata Menteri Pendidikan Miguel Cardona.

Biden mengatakan akan membuat langkah-langkah baru untuk memberikan keringanan pinjaman mahasiswa kepada orang Amerika setelah Mahkamah Agung memblokir rencananya membatalkan utang ratusan miliar dolar.

Departemen Pendidikan telah meluncurkan proses "pembuatan peraturan" peraturan untuk mengejar rencana keringanan pinjaman senilai US$ 430 miliar. Proses itu diperkirakan memakan waktu berbulan-bulan.

Dalam sebuah pernyataan, Wakil Presiden Kamala Harris mengatakan pemerintah akan terus berjuang untuk memastikan warga Amerika dapat mengakses pendidikan pasca-sekolah menengah berkualitas tinggi tanpa menanggung beban utang pinjaman siswa yang tak bisa dibayar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pengumuman pemerintahan Biden dilakukan beberapa minggu setelah Mahkamah Agung membatalkan rencana pengampunan pinjaman mahasiswa. Pengadilan mengatakan bahwa presiden tidak memiliki wewenang untuk membatalkan utang sebesar itu tanpa persetujuan Kongres.

Ratusan ribu peminjam yang akan mendapatkan pengampunan utang, akan diberi tahu beberapa pekan mendatang. Departemen Pendidikan Amerika Serikat melaporkan bahwa secara total, Biden telah menyetujui lebih dari US$ 116,6 miliar pengampunan pinjaman mahasiswa untuk lebih dari 3,4 juta peminjam.

REUTERS | NEWSWEEK 

Pilihan Editor: Calon PM Thailand Pita Limjaroenrat Tegaskan Siap Mundur, Ini Alasannya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perbandingan Jumlah Kementerian di Indonesia, AS, Rusia, dan India

3 jam lalu

Ketua DPR Puan Maharani (kiri) bersama Sekretaris Kabinet Pramono Anung menemui Menteri Pertananan sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto di sela acara kunjungan Paus Fransiskus di Istana Negara, Rabu, 4 September 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Perbandingan Jumlah Kementerian di Indonesia, AS, Rusia, dan India

Penambahan kementerian di Kabinet Prabowo menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara dengan jumlah kementerian terbanyak di dunia.


Masa Kerja Satgas BLBI Selesai Akhir Tahun Ini, Ekonom: Butuh Tindakan Tegas agar Obligor Bayar Utang

6 jam lalu

Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira usai diskusi mengenai hasil survei persepsi publik terhadap JETP di Jakarta, Rabu, 5 Juni 2023.  TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Masa Kerja Satgas BLBI Selesai Akhir Tahun Ini, Ekonom: Butuh Tindakan Tegas agar Obligor Bayar Utang

Direktur Eksekutif Celios, Bhima Yudhistira mengatakan butuh sosok pemimpin Satgas BLBI yang tegas untuk menjalankan hak tagih negara kepada obligor.


Capres AS Kamala Harris Mengaku Punya Pistol, Ungkap Alasannya

8 jam lalu

Capres AS Kamala Harris Mengaku Punya Pistol, Ungkap Alasannya

Kamala Harris membuat pengakuan mengejutkan bahwa ia memiliki senjata api. Apa alasannya?


Wapres dan Menlu Turki Hadiri Pemakaman Aktivis yang Dibunuh oleh Israel di Tepi Barat

20 jam lalu

Ketua Parlemen Turki Numan Kurtulmus bergabung dengan anggota keluarga dan kerabat Aysenur Ezgi Eygi, seorang aktivis Turki-Amerika yang terbunuh di Tepi Barat yang diduduki Israel, selama upacara pemakaman Aysenur Ezgi di Didim, di provinsi Aydin barat, Turki, 14 September 2024. REUTERS/Dilara Senkaya
Wapres dan Menlu Turki Hadiri Pemakaman Aktivis yang Dibunuh oleh Israel di Tepi Barat

Para pejabat Turki dan tokoh-tokoh dari berbagai spektrum politik berkumpul untuk menghormati pemakaman aktivis Turki-Amerika Aysenur Ezgi Eygi


Aysenur Ezgi Eygi yang Ditembak Mati Israel di Tepi Barat Dimakamkan Hari Ini di Turki

1 hari lalu

Aysenur Ezgi Eygi di Seattle, Washington, 8 Juni  2024. International Solidarity Movement/Handout via REUTERS
Aysenur Ezgi Eygi yang Ditembak Mati Israel di Tepi Barat Dimakamkan Hari Ini di Turki

Para pelayat berkumpul di barat daya Turki pada Sabtu 14 September 2024 untuk menghadiri pemakaman Aysenur Ezgi Eygi


Amerika Serikat Terang-terangan Jual Senjata ke Israel Senilai Rp 2,5 Triliun, Bagaimana Faktanya

1 hari lalu

Amerika Serikat Terang-terangan Jual Senjata ke Israel Senilai Rp 2,5 Triliun, Bagaimana Faktanya

Belum lama ini, Pemerintahan Joe Biden disebut akan jual peralatan militer ke Israel senilai Rp 2,5 triliun, bagaimana fakta aksi Amerika Serikat ini?


Rumah Pribadi Andri Tedjadharma Disita Satgas: Saya Bukan Pengemplang BLBI

1 hari lalu

Andri Tedjadharma sebagai Pemegang Saham Bank Centris Internasional. TEMPO/ Halgi Mashalfi
Rumah Pribadi Andri Tedjadharma Disita Satgas: Saya Bukan Pengemplang BLBI

Andri Tedjadharma pemegang saham Bank Centris Internasional tak terima disebut penanggung utang BLBI.


PwC Pecat 1.800 Karyawan, PHK Besar Pertama Sejak 2009

2 hari lalu

Ilustrasi PHK. Shutterstock
PwC Pecat 1.800 Karyawan, PHK Besar Pertama Sejak 2009

PHK massal terjadi di PwC. Lembaga akuntansi internasional ini memecat 1.800 orang karyawannya di Amerika Serikat.


Donald Trump Tak Mau Ada Debat Capres Kedua

2 hari lalu

Kamala Harris dan Donald Trump. FOTO/Erin Schaff/Pool via REUTERS dan REUTERS/Mike Segar
Donald Trump Tak Mau Ada Debat Capres Kedua

Dalam debat capres antara Trump dan Harris pada awal pekan ini, beberapa survei memperlihatkan Harris unggul dibanding Donald Trump.


Selandia Baru Buka Kemungkinan Penyelidikan Peran Mereka dalam Perang Israel di Gaza

2 hari lalu

Brendan Horsley. igis.govt.nz
Selandia Baru Buka Kemungkinan Penyelidikan Peran Mereka dalam Perang Israel di Gaza

Para pengacara mengatakan partisipasi Selandia Baru dalam kelompok intelijen Five Eyes mungkin telah memberikan data intelijen ke badan-badan Israel