TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah ledakan mengoyak sebuah bangunan di pusat kota Tokyo pada Senin, 3 Juli 2023, menyebarkan puing-puing di persimpangan yang sibuk dan mengirimkan asap ke udara, tetapi api segera dapat diatasi, kata media Jepang.
Empat orang terluka, tiga serius, tetapi semuanya sadar, kata lembaga penyiaran publik NHK, yang menayangkan gambar video api melalui jendela lantai dua gedung yang hancur di daerah Shinbashi di ibukota Jepang.
Penyebab ledakan itu belum jelas, tetapi saksi mengatakan mereka mencium bau gas sebelum ledakan.
"Saya baru saja mulai bekerja dan sedang bersiap-siap ketika ada ledakan yang sangat keras," kata Shinobu Nakagawa, pekerja restoran berusia 26 tahun, yang bekerja di lantai pertama gedung tersebut. Dia bilang dia mengambil ponselnya dan bergegas keluar.
"Furnitur dan pecahan kaca berserakan di mana-mana, dan ketika saya melihat ke atas, asap membubung ke atas."
Ledakan itu terjadi di daerah dekat stasiun kereta api yang dipenuhi bar dan restoran yang populer di kalangan pekerja kantoran.
REUTERS
Pilihan Editor: Moskow Akui Bawa 700 Ribu Anak Ukraina ke Rusia
