Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Analis Sebut Pemberontakan Grup Wagner di Rusia Sudah Diatur

Reporter

image-gnews
Pada September lalu, Prigozhin mengaku bahwa dia telah mendirikan kelompok tentara bayaran Wagner Group pada 2014. Tentara bayaran Wagner Group disebut telah bertempur di Libya, Suriah, Republik Afrika Tengah, Mali, dan negara-negara lain. REUTERS/Alexander Ermochenko
Pada September lalu, Prigozhin mengaku bahwa dia telah mendirikan kelompok tentara bayaran Wagner Group pada 2014. Tentara bayaran Wagner Group disebut telah bertempur di Libya, Suriah, Republik Afrika Tengah, Mali, dan negara-negara lain. REUTERS/Alexander Ermochenko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemberontakan singkat Wagner Group di Rusia yang dipimpin oleh Yevgeny Prigozhin mungkin merupakan “agenda yang telah diatur”, kata analis global Michael Bociurkiw dari Dewan Atlantik. Prigozhin sekarang tinggal di Belarusia setelah mencapai kesepakatan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, tetapi masih banyak pertanyaan yang tak terjawab.

Melansir dari sky.com, Bociurkiw juga berkata bahwa pengasingan Prigozhin ke Belarusia dapat menyembunyikan rencana peristiwa mematikan di masa depan. “Kami tidak dapat mengabaikan kemungkinan bahwa ini sebenarnya adalah agenda yang diatur oleh Kremlin, mungkin untuk bersih-bersih pejabat tinggi atau menguji kesetiaan orang-orang di militer,' ujar Bociurkiw, Selasa 27 Juni 2023.

Bociurkiw lalu menyiratkan, Prigozhin mungkin tengah menyiapkan sesuatu di Belarusia setelah peristiwa yang berakhir terlalu cepat dan sedikit rapi. Sang analis lantas memperingatkan bahwa pemimpin Wagner tersebut sangat kuat dengan memiliki pasukan yang lebih besar dari militer beberapa negara berukuran sedang di Eropa. Apalagi, Prigozhin menguasai sumber daya luar biasa di Afrika yang menghasilkan hingga satu miliar dolar per tahun dari pertambangan.

“Wilayah perbatasan Belarusia dan Ukraina sangat keropos. Itu bisa digunakan untuk dorongan lain melawan Kyiv. Dengan keberadaan Prigozhin di sana, taktiknya mungkin akan cukup mematikan,” pungkas Bociurkiw.

Bahkan, ada kontroversi yang mempertanyakan apakah Prigozhin benar-benar diasingkan ke Belarusia atau tidak. Setelah dua hari pemberontakan singkat di akhir pekan, Rusia masih berusaha pulih dari gejolak tersebut. Sementara itu, belum ada kabar lebih lanjut dari Putin maupun Prigozhin.

“Apakah Prigozhin sudah pergi ke Belarusia? Apa yang akan ia lakukan di sana? Apakah ia dipermalukan? Atau sesungguhnya, ini adalah tipu muslihat Kremlin untuk menempatkan Prigozhin di Belarusia dan membiarkannya membentuk semacam gerakan menekan Kyiv lagi? Bukankah itu sebenarnya langkah yang cerdas?” Ungkap seorang koresponden Moskow, Diana Magnay.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, Magnay mengaku kesulitan untuk menafsirkan maksud dari rangkaian keputusan yang diambil mengingat Putih tampak sangat lemah pada hari terakhir pemberontakan. Presiden memulai hari dengan menyatakan bahwa setiap pengkhianatan akan dihukum sangat keras, kemudian memberikan Prigozhin izin bebas untuk melenggang ke Belarusia, lalu berakhir memaafkan semua tentara Wagner yang memberontak.

Magnay mengatakan bahwa penduduk Moskow ikut terguncang oleh pemberontakan Wagner, Barat pun mungkin demikian. “Barat jelas bukan kawan Putin, tetapi mereka juga tidak ingin melihat Rusia runtuh, terutama ketika belum terlalu jelas siapa yang akan menggantikan Putin sebagai presiden,” ujarnya.

Pertanyaan lebih lanjut berkaitan dengan Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu yang akan terus menjabat atau tidak setelah berusaha digulingkan oleh Prigozhin. Ada potensi bahwa Putin akan mengubah komando militer utamanya di beberapa titik, tetapi tidak dalam waktu dekat. Putin tidak ingin terlihat terlalu tertekan dan di sisi lain, ia juga menyukai Shoigu.

NIA HEPPY | SYAHDI MUHARRAM | SKY NEWS 

Pilihan Editor: Olivia Chow Terpilih sebagai Wali Kota Toronto Keturunan Tionghoa-Kanada Pertama

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Update Rusia Ukraina: Biden Janji ke Zelensky Kirim Rudal Jarak Jauh

15 jam lalu

Presiden AS Joe Biden berbincang dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di sela KTT G7 di Hiroshima, Jepang, 21 Mei 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
Update Rusia Ukraina: Biden Janji ke Zelensky Kirim Rudal Jarak Jauh

Zelensky dijanjikan oleh Biden mendapat bantuan rudal jarak jauh untuk perang melawan Rusia.


Ingin Kembali ke Rusia, Eks Komandan Wagner Ditangkap Norwegia

17 jam lalu

Andrei Medvedev, mantan komandan kelompok tentara bayaran Wagner Rusia berpose saat wawancara di Oslo, Norwegia, 1 Februari 2023. REUTERS/Janis Laizans
Ingin Kembali ke Rusia, Eks Komandan Wagner Ditangkap Norwegia

Seorang eks komandan Wagner yang membelot ke Norwegia, ditangkap saat akan kembali ke Rusia.


EKSKLUSIF: Kisah Fauzan, WNI yang Jadi Pemantau Pemilu Rusia di Ukraina

18 jam lalu

Suasana di salah satu tempat pemungutan suara di wilayah Donetsk, Ukraina. Rusia melakukan pemilihan umum di empat wilayah termasuk Donetsk. DOK: FAUZAN AL RASYID
EKSKLUSIF: Kisah Fauzan, WNI yang Jadi Pemantau Pemilu Rusia di Ukraina

Fauzan Al Rasyid, seorang WNI, termasuk salah satu dari 34 nama yang menjadi pemantau Pemilu di empat wilayah Ukraina yang diduduki Rusia.


Impor Pupuk Rusia ke Polandia Mulai Naik

20 jam lalu

Valery Danilenko, memeberikan pupuk pada tanamannya saat berada diperkebunan mentimun di Desa Tes, Siberia, Rusia, 21 Mei 2016. Danilenko memupuk mentimun yang akan dijualnya saat musim panen. REUTERS/Ilya Naymushin
Impor Pupuk Rusia ke Polandia Mulai Naik

Setelah sempat mengalami penurunan, impor pupuk Rusia ke Polandia kembali mengalami kenaikan.


AS, Korea Selatan dan Jepang Makin Cemas soal Kerja Sama Militer Rusia-Korea Utara

22 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un selama pertemuan di Kosmodrom Vostochny di wilayah Amur timur jauh, Rusia, 13 September 2023. Sputnik/Mikhail Metzel/Kremlin via REUTERS
AS, Korea Selatan dan Jepang Makin Cemas soal Kerja Sama Militer Rusia-Korea Utara

Menteri luar negeri Amerika Serikat, Korea Selatan, dan Jepang "benar-benar khawatir" atas kerja sama militer antara Rusia dan Korea Utara


3 Warga Rusia Ditahan di Amerika Serikat

1 hari lalu

ilustrasi penjara
3 Warga Rusia Ditahan di Amerika Serikat

Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat menemui tiga warga negara Rusia yang ditahan oleh Amerika Serikat untuk sejumlah dakwaan.


Rudal Ukraina Hantam Mabes AL Laut Hitam Rusia, Satu Prajurit Hilang

1 hari lalu

Markas besar Armada Laut Hitam Rusia di Sevastopol, Krimea. (Reuters)
Rudal Ukraina Hantam Mabes AL Laut Hitam Rusia, Satu Prajurit Hilang

Sedikitnya sebuah rudal Ukraina menghantam markas besar Angkatan Laut (AL) Laut Hitam Rusia di pelabuhan Sevastopol, Krimea


Pasukan Azerbaijan Kepung Kubu Separatis Nagorno-Karabakh, Penduduk Bersembunyi

1 hari lalu

Evakuasi warga sipil yang dilakukan oleh pasukan penjaga perdamaian Rusia di lokasi yang tidak diketahui setelah peluncuran operasi militer oleh pasukan Azerbaijan di Nagorno-Karabakh, wilayah yang dihuni oleh etnis Armenia, dalam video yang dipublikasikan pada 20 September 2023. Rusia  Kementerian Pertahanan/Handout melalui REUTERS
Pasukan Azerbaijan Kepung Kubu Separatis Nagorno-Karabakh, Penduduk Bersembunyi

Penduduk Armenia di Nagorno-Karabakh bersembunyi karena khawatir tentara Azerbaijan akan melakukan pembunuhan


Ini Asal Mula Konflik Segitiga Azerbaijan dengan Nagorno-Karabakh dan Armenia

1 hari lalu

Bangunan tempat tinggal dan mobil yang rusak pasca dilancarkannya operasi militer angkatan bersenjata Azerbaijan di kota Stepanakert di Nagorno-Karabakh, wilayah yang dihuni etnis Armenia, 19 September 2023. Siranush Sargsyan/PAN Foto via REUTERS
Ini Asal Mula Konflik Segitiga Azerbaijan dengan Nagorno-Karabakh dan Armenia

Konflik Kaukasus yang melibatkan Azerbaijan dan masyarakat Nagorno-Karabakh mencuat ketika perhatian dunia tercurah ke invasi Rusia di Ukraina


Politbiro Korut Bicarakan Langkah Lanjutan dari Kunjungan Kim Jong Un ke Rusia

2 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengunjungi pabrik pembuatan pesawat di kota Komsomolsk-on-Amur di wilayah Khabarovsk, Rusia, 15 September 2023. KCNA melalui REUTERS
Politbiro Korut Bicarakan Langkah Lanjutan dari Kunjungan Kim Jong Un ke Rusia

Kim Jong Un memberi pengarahan kepada politbiro mengenai kunjungannya ke Rusia dan pertemuannya dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.