Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Putin Batal Hukum Grup Wagner, Izinkan Prigozhin ke Belarusia

Reporter

image-gnews
Pendiri kelompok tentara bayaran pribadi Wagner, Yevgeny Prigozhin, berbicara dengan prajurit selama penarikan pasukannya dari Bakhmut, 2023. Layanan pers
Pendiri kelompok tentara bayaran pribadi Wagner, Yevgeny Prigozhin, berbicara dengan prajurit selama penarikan pasukannya dari Bakhmut, 2023. Layanan pers "Concord"/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tentara bayaran yang bergabung dalam Grup Wagner membatalkan rencananya untuk memberontak dari Rusia. Komandan Grup Wagner Yevgney Prigozhin menarik mundur pasukannya yang sedang konvoi ke Rusia. Prigozhin juga setuju untuk hidup dalam pengasingan di Belarusia.

Berakhirnya drama pemberontakan setengah hati oleh Grup Wagner, disambut oleh Kremlin. Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov mengnatakan bahwa Rusia akan membatalkan kasus pidana terhadap pendiri Wagner Private Military Company (PMC) Yevgeny Prigozhin. "Dia akan meninggalkan Rusia dan pergi ke Belarusia," ujar Peskov dilansir dari media Russia Today, Minggu, 25 Juni 2023. 

Peskov mengatakan bahwa para pejuang Wagner tidak akan dianiaya. Presiden Rusia Vladimir Putin mempertimbangkan upaya mereka di garis depan konflik Ukraina. Peskov menjelaskan bahwa tim Presiden Putin "selalu menghormati prestasi mereka".

Adapun pasukan Wagner yang tak ikut memberontak, akan diizinkan untuk menandatangani kontrak dengan Kementerian Pertahanan Rusia, menurut Peskov. 

Wagner melancarkan pemberontakan besar-besaran di Rusia dalam semalam. Mereka menguasai markas Distrik Militer Selatan di kota Rostov-on-Don, lalu bergerak maju menuju Moskow. 

Pemberontakan dihentikan pada Sabtu malam, menyusul pembicaraan antara Prigozhin dan Presiden Belarusia Alexander Lukashenko. Prigozhin setuju untuk menarik pasukannya ke kamp mereka. 

Moskow telah bersiap untuk kedatangan pasukan Wagner dengan mendirikan pos pemeriksaan dengan kendaraan lapis baja dan pasukan di tepi selatan kota. Lapangan Merah ditutup, dan walikota mendesak pengendara untuk menjauh dari beberapa jalan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam pidato yang disiarkan di televisi pada Sabtu malam, 24 Juni 2023, Presiden Putin mengecam keras pemberontakan Grup Wagner. Dia bersumpah akan mengambil tindakan tegas untuk memulihkan ketertiban. Putin tak menyebut nama Prigozhin secara khusus. 

Putin mengatakan bahwa Rusia siap melindungi masa depan negaranya dan menolak agresi dari neo-Nazi dan negara-negara Barat. “Kami berjuang untuk kehidupan dan keselamatan rakyat kami, untuk kedaulatan dan kemerdekaan kami. Demi hak untuk menjadi dan tetap menjadi Rusia,” kata Putin. 

Dia mendesak sesama warga negara untuk bergabung dan mengesampingkan semua perpecahan yang dapat dieksploitasi oleh musuh asing. Dia juga mencatat bahwa tindakan tegas akan diambil untuk menstabilkan situasi di Rostov-on-Don.

Sebelum memberontak, pada hari Jumat, Prigozhin menuduh Kementerian Pertahanan Rusia meluncurkan serangan rudal mematikan di kamp Grup Wagner. Dia bersumpah akan melakukan pembalasan. Namun hal itu dibantah oleh Kementerian Pertahanan yang menggambarkannya sebagai "provokasi informasi."

RUSSIA TODAY 

Pilihan Editor: Ban Cathay Pacific Meledak Saat Lepas Landas, 11 Penumpang Terluka

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Warga Negara Rusia di Israel Disarankan Segera Keluar Selagi Penerbangan Masih Ada

1 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat. Freepik.com/Standret
Warga Negara Rusia di Israel Disarankan Segera Keluar Selagi Penerbangan Masih Ada

Duta Besar Rusia untuk Israel Anatoly Viktorov mendesak warga negara Rusia yang ada di Israel agar angkat kaki dari sana menyusul naiknya ketegangan


Sukses di Rusia, CIA Perluas Perekrutan Informan ke Cina, Iran dan Korea Utara

2 hari lalu

Logo CIA. [www.the-parallax.com]
Sukses di Rusia, CIA Perluas Perekrutan Informan ke Cina, Iran dan Korea Utara

CIA meluncurkan upaya baru untuk merekrut informan di Cina, Iran, dan Korea Utara.


Kecuali AS, Dewan Keamanan PBB Deklarasi Dukungan kepada Sekjen PBB setelah Larangan Masuk Israel

3 hari lalu

Kecuali AS, Dewan Keamanan PBB Deklarasi Dukungan kepada Sekjen PBB setelah Larangan Masuk Israel

Rusia, Cina, Prancis, dan negara-negara anggota Dewan Keamanan PBB lainnya menyuarakan dukungan untuk Antonio Guterres dan mengecam keputusan Israel y


Rusia Klaim Masuk Negara Terdepan dalam Pengembangan Kecerdasan Buatan

3 hari lalu

Ilustrasi kecerdasan buatna. towardscience.com
Rusia Klaim Masuk Negara Terdepan dalam Pengembangan Kecerdasan Buatan

Perdana Menteri Mikhail Mishustin mengklaim Rusia masuk negara-negara terdepan dalam mengembangkan kecerdasan buatan.


Megawati ke Rusia Pesan Perdamaian dan Kerja Sama Ilmu Pengetahuan

5 hari lalu

Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri di Silk Road International University of Tourism and Cultural Heritage (IUTCH) Samarkand, Uzbekistan, Sabtu 21 September 2024. Dok. PDIP
Megawati ke Rusia Pesan Perdamaian dan Kerja Sama Ilmu Pengetahuan

Megawati Soekarnoputri memberikan kuliah umum di Universitas St. Petersburg, Rusia. Menyampaikan pesan perdamaian dan mengajak bertukar ilmu pengetahuan.


Deretan Negara yang Memiliki Senjata Nuklir Terbanyak

6 hari lalu

Rudal balistik antarbenua Hwasong-18 diluncurkan dari lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara dalam gambar yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara pada 13 Juli 2023. Media pemerintah melaporkan, mengatakan senjata itu adalah inti dari kekuatan serangan nuklirnya dan peringatan bagi Amerika Serikat dan musuh lainnya. KCNA via REUTERS
Deretan Negara yang Memiliki Senjata Nuklir Terbanyak

Rusia memperingatkan Barat bahwa mereka bisa menggunakan senjata nuklir jika diserang. Selain Rusia, deretan negara yang memiliki senjata nuklir terbanyak.


Rusia Minta Israel Hentikan Pembunuhan Warga Palestina dengan Senjata AS

6 hari lalu

Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov. Sumber: aa.com.tr
Rusia Minta Israel Hentikan Pembunuhan Warga Palestina dengan Senjata AS

Menlu Rusia meminta agar pembunuhan warga Palestina dengan senjata AS dihentikan oleh Israel. Hukuman kolektif massal tak bisa diterima.


Respons Kematian Hassan Nasrallah, Milisi Irak Serang Pelabuhan Israel

6 hari lalu

Tangkapan video ketika Kelompok Perlawanan Islam di Irak meluncurkan dua drone kamikaze ke Pelabuhan Eilat Israel pada 29 September 2024.
Respons Kematian Hassan Nasrallah, Milisi Irak Serang Pelabuhan Israel

Kelompok bersenjata Perlawanan Islam di Irak menyerang Pelabuhan Eilat, Israel sebagai respons atas pembunuhan Hassan Nasrallah, pemimpin Hizbullah.


Pembunuhan Hassan Nasrallah, Rusia: Picu Konsekuensi Dramatis di Timur Tengah

6 hari lalu

Puing-puing bangunan yang rusak  di lokasi serangan Israel di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, 28 September 2024. Israel membunuh pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah dalam serangan udara yang kuat di Beirut. REUTERS/Ali Alloush
Pembunuhan Hassan Nasrallah, Rusia: Picu Konsekuensi Dramatis di Timur Tengah

Kementerian Luar Negeri Rusia mengecam pembunuhan Hassan Nasrallah, pemimpin Hizbullah oleh militer Israel.


Donald Trump bertemu Zelensky di New York, Apa Saja yang Dibahas?

7 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Ruang Oval Gedung Putih di Washington, 21 September 2023. REUTERS/Kevin Lamarque
Donald Trump bertemu Zelensky di New York, Apa Saja yang Dibahas?

Kyiv khawatir perjanjian perdamaian yang ditengahi oleh calon presiden dari Partai Republik Donald Trump akan mengakibatkan hilangnya wilayah Ukraina.