TEMPO.CO, Jakarta - Donald Trump telah mengumpulkan US$7 juta atau Rp104 miliar meskipun menjadi terdakwa kasus dugaan penyembunyian rahasia negara. Pesan calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik yang menggambarkannya sebagai korban politik terus bergema di kalangan pendukung setia.
Menurut tim kampanye Trump dalam email kepada para pendukung pada Rabu, 14 Juni 2023, lebih dari US$4,5 juta dana tersebut berasal dari penggalangan dana digital. Sementara US$2,1 juta diperoleh dari acara donor pada Selasa di Trump's Bedminster Club di New Jersey.
Juru bicara Trump dalam keterangan tertulis kepada Reuters, Kamis, 15 Juni 2023, menyatakan bahwa penggalangan dana telah melewati batas US$7 juta sejak dakwaan diumumkan.
Dalam surat dakwaan, eks presiden AS itu dituduh secara ilegal menyimpan dokumen rahasia pemerintah setelah meninggalkan Gedung Putih dan kemudian bersekongkol untuk menghalangi penyelidikan federal atas masalah tersebut.
Trump didakwa pada Selasa dan mengaku tidak bersalah atas semua 37 dakwaan di pengadilan.
Dia telah berusaha untuk membingkai dakwaan sebagai serangan yang dipimpin Demokrat untuk menjatuhkannya dari pemilu AS 2024 yang dirancang untuk menyakiti Partai Republik.
Sebanyak 30 persen di antara anggota partai dianggap sebagai pendukung setia Trump. "Mereka tidak mengejar saya, mereka mengejar ANDA," tulis Trump di salah satu email penggalangan dana pada Rabu.
Survei menunjukkan bahwa strategi Trump berhasil: Sebagian besar Republikan - sekitar 81 persen - percaya bahwa tuduhan itu bermotivasi politik, menurut jajak pendapat Reuters/Ipsos yang diselesaikan pada Senin.
Trump juga menikmati penggalangan dana dari dakwaan di New York sebagai bagian dari kasus yang melibatkan uang suap yang dibayarkan kepada bintang porno. Setelah muncul kabar pada Maret bahwa Trump akan dituntut, kampanyenya mengumpulkan US$7 juta dalam tiga hari, menurut penasihat senior Jason Miller.
Sebuah kelompok yang bersekutu dengan pencalonan Trump dari Partai Republik membuat rekor untuk pengeluaran politik di awal kampanye presiden AS. Pengusaha itu berusaha untuk mengalahkan saingan terdekatnya, Gubernur Florida Ron DeSantis.
REUTERS
Pilihan Editor Xi Jinping Ulang Tahun, Putin Kirim Pesan Mesra