Menteri Keuangan Kazakhstan Yerulan Zhamaubaev pada Kamis, 8 Juni 2023, mengkonfirmasi kalau pihaknya tidak pernah menginstruksikan pada bank-bank di negara itu agar menolak transaksi dari Rusia. Konfirmasi ini disampaikan Zhamaubaev untuk menanggapi sebuah laporan yang diwartakan surat kabar asal Rusia Vedomosti pada pekan ini kalau sejumlah sumber mengklaim ada sejumlah bank di Kazakhstan menolak pembayaran yang dilakukan oleh para importir asal Rusia menggunakan mata uang rubel demi menghindari sanksi dari negara-negara Barat.
Akan tetapi, Zhamaubaev tidak membantah klaim kalau bank-bank di Kazakhstan memilih memblokir segala transaksi dengan mata uang rubel. Dia mengatakan keputusan itu dibuat oleh bank-bank tersebut tanpa ada arahan dari Pemerintah Kazakhstan.
“Secara umum, ada sebuah konsep yang dikenal KYC, yakni kenalilah konsumen Anda. Jika sektor perbankan menyaring poin-poin tertentu terkait sanksi-sanksi dan risiko lain, maka ini kebijakan dari bank-bank itu sendiri. Tidak ada instruksi dari Pemerintah,” kata Zhamaubaev di sela-sela Astana International Forum.
Sebuah sumber mengatakan pada surat kabar Vedomosti kalau banknya mencatat ada puluhan pembayaran dengan mata uang rubel, yang ditolak oleh bank-bank di Kazakhstan sejak awal tahun ini. Di antara bank yang menolak itu adalah Halyk Bank, Fortebank, RBK Bank, dan Bereke. Sumber tersebut mencatat di banyak kasus bank-bank tersebut menjadikan kebijakan internal sebagai alas an tidak memproses transaksi (dengan mata uang rubel).
Eldar Babaev, Kepala Aronov & Partners yakni sebuah firma hukum dengan cabang di Kazakhstan, menjelaskan kalau di RBK Bank terlepas apapun mata uangnya kalau tidak lolos pemeriksaan internal di lingkup bank dan masuk kategori berisiko, maka transaksi itu bisa dibekukan atau dikembalikan.
Sementara itu, laporan lain menyebut kalau ada sejumlah negara termasuk Kazakhstan, mulai memblokir transaksi ke lembaga-lembaga di Rusia. Menanggapi hal itu, Bank Sentral Rusia mengatakan situasi semacam itu mungkin bersumber dari prosedur kepatuhan bank asing tertentu, yang bergantung pada kebijakan-kebijakan internal dan mungkin memiliki tingkat keparahan yang berbeda pada waktu yang berbeda.
Sumber: RT.com
Pilihan Editor: Dolar AS Melemah, Pasar Tunggu Kesepakatan Plafon Utang Disahkan Kongres
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.