Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Boris Johnson Tinggalkan Parlemen, Protes Pengusutan Pelanggaran Lockdown

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson setelah membuat pernyataan di Downing Street di London, Inggris, 7 Juli 2022. REUTERS/Phil Noble
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson setelah membuat pernyataan di Downing Street di London, Inggris, 7 Juli 2022. REUTERS/Phil Noble
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mundur dari parlemen sebagai protes keras terhadap anggota parlemen yang menyelidiki perilakunya, membuka kembali perpecahan mendalam di Partai Konservatif yang berkuasa menjelang pemilihan umum tahun depan.

Johnson sedang diselidiki oleh parlemen apakah dia menyesatkan House of Commons tentang pesta yang melanggar lockdown di Downing Street selama pandemi COVID-19.

Setelah Johnson menerima surat rahasia dari komite, dia menuduh anggota parlemen yang menyelidikinya bertindak seperti "pengadilan kanguru" dan berniat untuk mengakhiri karir politiknya.

Johnson menuduh komite melakukan "pekerjaan politik". "Saya dipaksa keluar oleh segelintir orang, tanpa bukti untuk mendukung pernyataan mereka," katanya, Jumat, 9 Juni 2023

Komite hak istimewa parlemen - badan disipliner utama untuk anggota parlemen - memiliki kekuatan untuk merekomendasikan Johnson diskors dari parlemen. Jika penangguhan lebih dari 10 hari, pemilih di daerah pemilihannya dapat menuntut agar dia dipilih kembali untuk melanjutkan sebagai wakil mereka.

Johnson mengisyaratkan bahwa dia dapat kembali ke politik, dengan menyatakan dia akan meninggalkan parlemen "untuk saat ini".

Tetapi keputusan untuk mengundurkan diri mungkin merupakan akhir dari karir politiknya selama 22 tahun, di mana ia naik dari parlemen menjadi walikota London dan kemudian membangun profil yang memberi keseimbangan pada referendum Uni Eropa 2016 untuk mendukung Brexit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Johnson, yang jabatan perdana menterinya dipersingkat sebagian karena perpecahan di partainya sendiri dan di seluruh Inggris atas pesta penguncian yang melanggar aturan COVID di kantor dan kediamannya di Downing Street, mengatakan komite tidak menemukan "sedikit pun bukti" yang memberatkannya.

"Saya tidak sendirian dalam berpikir bahwa perburuan sedang dilakukan untuk membalas dendam atas Brexit dan pada akhirnya membalikkan hasil referendum 2016," katanya. "Pemindahan saya adalah langkah pertama yang diperlukan, dan saya yakin telah ada upaya bersama untuk mewujudkannya."

Penyelidikan dipimpin oleh seorang anggota parlemen senior dari Partai Buruh, tetapi mayoritas anggota parlemen di komite tersebut adalah Konservatif.

REUTERS

PILIHAN EDITOR Kebakaran Hutan di Kanada Memburuk, Area Seluas Jawa Barat dan Banten Membara

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


6 Tips Berlibur di Kapal Pesiar

2 hari lalu

Kapal pesiar MSC Magnifica bersandar di Pelabuhan Benoa dengan membawa 3.000 penumpang di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, Selasa, 4 April 2023. ANTARA/HO-Pelindo Denpasar.
6 Tips Berlibur di Kapal Pesiar

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika seseorang akan mencoba berlibur di kapal pesiar untuk pertama kalinya.


Dituding Terlibat Pembunuhan Tokoh Sikh, Menlu India: Kami Terbuka untuk Tinjau Bukti Kanada

3 hari lalu

Menteri Luar Negeri India Subrahmanyam Jaishankar. REUTERS/Adnan Abidi
Dituding Terlibat Pembunuhan Tokoh Sikh, Menlu India: Kami Terbuka untuk Tinjau Bukti Kanada

Menlu India Subrahmanyam Jaishankar mengatakan pihaknya bersedia untuk memeriksa bukti yang diajukan oleh Kanada soal pembunuhan tokoh Sikh


PMI dan IFRC Tutup Operasi Covid-19 Bertema Menyatukan Kekuatan

4 hari lalu

(kiri - kanan) Diskusi panel yang dimoderatori oleh Dian Rosdiana, pembicara: drh. Cri Sajjana Prajna Wekadigunawan, M.Kes, Ph.D; Prof. Dr. Tjandra Yoga Aditama, Sp.P(K), MARS, DTM&H, DTCE, FISR; dr. Siti Nadia Tarmizi, M. Epid; dan Rizky Syafitri dalam acara penutupan operasi Covid-19 oleh Palang Merah Indonesia (PMI) dan Bulan Sabit Merah atau IFRC di Gedung SMESCO Jakarta, Senin 25 September 2023. Dok. PMI.
PMI dan IFRC Tutup Operasi Covid-19 Bertema Menyatukan Kekuatan

Pandemi Covid-19 telah berakhir, PMI, IFRC atau Bulan Merah Sabit pun tutup praktik penanganan Covid-19.


Delegasi Misi AI Pertama Inggris Hadir di Indonesia

5 hari lalu

Kuasa Usaha Sementara Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Matt Downing, membuka acara Misi AI pertama Inggris ke Indonesia di Jakarta, Senin, 25 September 2023. (Kedubes Inggris)
Delegasi Misi AI Pertama Inggris Hadir di Indonesia

Matt Downing mengatakan kecerdasan buatan (AI) dengan cepat mengambil alih semua sektor utama industri.


Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dihukum Penjara, Dinilai Halangi Polisi

5 hari lalu

Ronson Chan, ketua Asosiasi Jurnalis Hong Kong (HKJA), melapor ke polisi atas tuduhan menghalangi polisi, di Hong Kong, Cina, 19 September 2022. Reuters/Tyrone Siu
Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dihukum Penjara, Dinilai Halangi Polisi

Ronson Chan, ketua Asosiasi Jurnalis Hong Kong, ditahan dan diborgol oleh dua petugas berpakaian preman saat meliput sebuah berita setahun lalu


Daftar Negara dengan Setir Kanan Selain Indonesia, Mayoritas Bekas Jajahan Inggris

6 hari lalu

Ilustrasi setir mobil (Hyundaimobil.co.id)
Daftar Negara dengan Setir Kanan Selain Indonesia, Mayoritas Bekas Jajahan Inggris

Mayoritas negara di dunia menggunakan setir kiri, yaitu sekitar 65 persen. Adapun sisanya menggunakan setir kanan.


Misi Kecerdasan Buatan Pertama Inggris Akan Kunjungi Indonesia

6 hari lalu

Wakil Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor-Leste Matt Downing (Kedubes Inggris)
Misi Kecerdasan Buatan Pertama Inggris Akan Kunjungi Indonesia

Misi kecerdasan buatan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan Komite Ekonomi dan Perdagangan Bersama (JETCO) Inggris-Indonesia Juli lalu.


Inggris Tiru Selandia Baru, Bakal Larang Rokok untuk Remaja

7 hari lalu

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak berjalan di luar 10 Downing Street di London, Inggris, 19 Juli 2023. REUTERS/Anna Gordon
Inggris Tiru Selandia Baru, Bakal Larang Rokok untuk Remaja

Perdana Menteri Inggris kemungkinan akan melarang rokok untuk remaja. Anak yang lahir setelah 1 Januari 2009, tak boleh membeli rokok.


Gangguan Penglihatan Anak Usia Sekolah Naik, akibat Tingginya Penggunaan Gawai?

8 hari lalu

Seorang guru mengaji sedang melakukan uji penglihatan mata saat pembagian 3.000 kaca mata gratis di kantor Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF) di Kertajaya, Surabaya, (8/4). Program ini untuk guru mengaji yang mengalami gangguan mata. TEMPO/Fully Syafi
Gangguan Penglihatan Anak Usia Sekolah Naik, akibat Tingginya Penggunaan Gawai?

IROPIN menyebut kasus gangguan penglihatan pada anak usia sekolah mengalami peningkatan diduga akibat tingginya frekuensi penggunaan gawai.


Inggris Jadi Pusat Kerja Sama 3 Negara Ini Bangun Jet Tempur Masa Depan

9 hari lalu

Model jet tempur baru dari Global Combat Air Program (GCAP) yang dipimpin oleh Inggris, Jepang, dan Italia, terlihat di acara pertahanan DSEI di London, Inggris, 12 September 2023. Reuters/Sarah Young/File Photo
Inggris Jadi Pusat Kerja Sama 3 Negara Ini Bangun Jet Tempur Masa Depan

Tekad Jepang, Inggris dan Italia makin bulat melanjutkan program pembangunan pesawat tempur baru., masih membuka pintu untuk negara lain.