Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Tujuan Cina Gali Lubang 10.000 Meter ke Dalam Bumi

Reporter

image-gnews
Seorang pria berjalan melewati lubang yang mengepul saat dilanda musim dingin di Beijing, Cina 6 Januari 2021. REUTERS/Thomas Peter
Seorang pria berjalan melewati lubang yang mengepul saat dilanda musim dingin di Beijing, Cina 6 Januari 2021. REUTERS/Thomas Peter
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPada Selasa siang, 30 Mei 2023, Cina memulai pengeboran lubang dengan kedalaman lebih dari 10.000 meter untuk keperluan eksplorasi ilmiah. Operasi semacam ini untuk pertama kali dilakukan di pedalaman Taklamakan, gurun pasir terbesar di Cina. Lokasi tepatnya berada di Cekungan Tarim, Xinjiang.

Penjelajahan lapisan dalam Bumi ini menjadi tengara baru dalam hal proyek serupa. Cina membuka kesempatan yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk mempelajari area planet jauh di bawah permukaan. Walau demikian, rekor pengeboran lubang terdalam di dunia sampai saat ini masih dipegang oleh Kola Superdeep Borehole di Rusia (wilayah perbatasan dengan Norwegia) yang mencapai kedalaman 12.262 meter pada 1989 setelah mengebor selama kurang lebih 20 tahun.

Proses Pengeboran

Selama proses pengeboran, peralatan seperti pipa dan mata bor seberat lebih dari 2.000 ton akan masuk jauh ke dalam Bumi, menembus lebih dari 10 lapisan benua, termasuk sistem Cretaceous (periode kapur dengan susunan batu berusia lebih dari 145 juta tahun). Melansir news.cn, Wang Chunsheng—pakar teknis yang terlibat dalam aktivitas pengeboran lubang Tarim—mengatakan bahwa mengebor lubang hingga 11.100 meter adalah upaya berani untuk memperluas batas pemahaman manusia.

Sementara menurut akademisi teknik Sun Jinsheng, tingkat kesulitan konstruksi proyek pengeboran ini bisa dibandingkan dengan truk besar yang berjalan di atas dua kabel baja tipis. Cekungan Tarim sendiri adalah salah satu daerah yang paling sulit dijelajahi karena lingkungan tanah yang keras dan kondisi bawah tanah yang rumit.

Tujuan Pengeboran

Lyu Xiaogang dari PetroCina mengatakan, pengeboran lubang di Cekungan Tarim memiliki tujuan selain eksplorasi ilmiah, yakni menemukan minyak dan gas. Melalui proyek tersebut, mereka akan menyiapkan teknologi pengeboran ultra-dalam dan membangun lebih banyak peralatan yang dibutuhkan, dilansir dari metro.uk.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sinopec, sebuah perusahaan kilang minyak milik negara, menyatakan targetnya untuk menyelesaikan pengeboran lubang Tarim adalah antara 100–457 hari. Mereka juga bertujuan untuk meluncurkan proyek penjelajahan superdalam dan mendorong batas kedalaman melalui pengembangan teori geologi laut dalam serta teknologi eksplorasi berbasis inovasi. Menurut businessinsider.com, serangkaian langkah itu dapat membantu identifikasi sumber daya mineral dan energi serta menilai risiko bencana seperti gempa Bumi dan letusan gunung berapi.

Proyek pengeboran lubang Tarim juga termasuk bagian dari tujuan jangka panjang yang ditetapkan oleh Presiden Cina Xi Jinping pada 2021. Berbicara kepada ilmuwan terkemuka bangsa, ia menyerukan eksplorasi yang lebih besar di luar angkasa, Bumi dan laut dalam, serta ilmu komputer.

Pilihan editor: Cina Beri Utang Kereta Cepat Pakai Renminbi, Apa Bedanya dengan Yuan?

SYAHDI MUHARRAM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

13 jam lalu

Huawei Nova 12. gsmarena.com
Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

Honor dan Huawei menempati posisi pertama pangsa pasar ponsel pintar di negara asalnya, Cina., menurut IDC


Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

15 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

Antony Blinken menyerukan pada Cina agar memberikan kesempatan yang sama pada para pelaku bisnis dari Amerika Serikat di Cina.


Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

1 hari lalu

Menko Marves Luhut Pandjaitan mengunggah sejumlah foto ketika bersama Menlu Cina Wang Yi sebelum memulai Dialog Tingkat Tinggi dan Mekanisme Kerja Sama Keempat Indonesia-China (HDCM) di Labuan Bajo, Sabtu, 20 April 2024. Instagram
Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.


Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

1 hari lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

Pengamat dari MTI membeberkan alasan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya bakal lebih sukses ketimbang Jakarta-Bandung.


Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

1 hari lalu

Cuplikan video padi di gurun Dubai, yang dikembangkan CIna,  7 April 2024 (Asia Hot Topics)
Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.


Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

1 hari lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

Luhut menggadang-gadang proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina. Berikut perbedaan spesifikasi dan lainnya dari Kereta Cepat Jakarta-Bandung.


Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

2 hari lalu

Sejumlah buruh tani menanam benih padi. TEMPO/Budi Purwanto
Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

Pengamat Pertanian Khudori meragukan sistem usaha tani dari Cina yang akan diterapkan di Indonesia.


Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

2 hari lalu

Cina akan garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.
Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

Indonesia kembali menggandeng Cina di proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya. Jangan sampai menggunakan APBN lagi seperti kereta cepat Jakarta-Bandung.


Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

2 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi (kiri) berdialog dengan pelajar saat Kegiatan Edukasi Keuangan di Indonesia Banking School, Jakarta, Senin, 22 Januari 2024. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan kegiatan Edukasi Keuangan terkait investasi, pinjaman hingga perencanaan keuangan yang diikuti sekitar 1.500 pelajar secara luring dan daring guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat khususnya bagi pelajar. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.


Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

2 hari lalu

Ilustrasi panen padi di sawah. TEMPO/Prima Mulia
Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) mengkritik wacana penggunaan lahan 1 juta hektare di Kalimantan untuk adaptasi sawah padi dari Cina.