Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Protes Pecah di Brasil, Kongres Setujui RUU yang Membatasi Pengakuan Masyarakat Adat

image-gnews
Sejumlah pengunjuk rasa menggelar aski solidaritas atas pemain sepak bola Real Madrid Vinicius Jr yang mendapatkan aksi rasime dari wasit yang memimpin pertandingan sepak bola antara Real Madrid melawan Valencia, di dekat konsulat Spanyol di Sao Paulo, Brasil 23 Mei 2023. REUTERS/Amanda Perobelli
Sejumlah pengunjuk rasa menggelar aski solidaritas atas pemain sepak bola Real Madrid Vinicius Jr yang mendapatkan aksi rasime dari wasit yang memimpin pertandingan sepak bola antara Real Madrid melawan Valencia, di dekat konsulat Spanyol di Sao Paulo, Brasil 23 Mei 2023. REUTERS/Amanda Perobelli
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Majelis rendah Kongres Brasil pada Selasa malam, 30 Mei 2023, menyetujui rancangan undang-undang baru untuk membatasi pengakuan reservasi masyarakat adat. Keputusan ini, dinilai oleh aktivis lingkungan dan pembela hak asasi manusia sebagai kemunduran, setelah ada tekanan kuat dari lobi pertanian.

Rancangan itu disetujui 283 anggota. Sementara yang menentang 155. Sebelum pengesahan itu pada Selasa, kelompok-kelompok Pribumi memblokir jalan raya dan membakar ban untuk memprotes langkah-langkah itu.

Di luar Sao Paulo, kota terbesar Brasil, para pengunjuk rasa memblokir jalan raya utama dengan ban yang terbakar. Mereka menggunakan busur dan anak panah untuk menghadapi polisi, yang membubarkan mereka dengan gas air mata.

Kelompok adat dari seluruh negeri merencanakan protes selama seminggu di luar Kongres di ibu kota Brasilia.

‘Bill 490’ disebut tidak akan memengaruhi reservasi yang diakui saat ini, tetapi dapat memengaruhi ratusan wilayah yang sedang dievaluasi. Menjamin reservasi, artinya memberikan perlindungan hukum kepada masyarakat adat yang dapat mencegah penebang liar dan penambang emas liar dari invasi lahan.

Majelis rendah dengan cepat mengebut RUU tersebut setelah mendapat tekanan dari lobi pertanian Brasil yang kuat. Penebangan hutan dan penambangan emas liar melonjak di bawah mantan Presiden sayap kanan Jair Bolsonaro. Dia menyerukan pertanian dan pertambangan komersial bahkan dengan reservasi yang diakui.

Para pemimpin adat menginginkan Presiden Luiz Inacio Lula da Silva, yang mengalahkan Bolsonaro dalam pemilihan tahun lalu, untuk melindungi sekitar 300 wilayah yang dipetakan bertahun-tahun lalu tetapi belum diakui secara resmi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lula secara resmi mengakui enam wilayah adat bulan lalu.

Sekitar 300 kelompok etnis berbeda tinggal di 730 wilayah yang mereka anggap sebagai tanah leluhur, terutama di hutan hujan Amazon. Masalah pengakuan tanah adat juga sedang diperiksa oleh Mahkamah Agung.

RUU tersebut masih membutuhkan persetujuan di Senat dan ditandatangani oleh Lula. Dia bisa memveto tapi mungkin ada cukup dukungan di Kongres untuk membatalkannya.

REUTERS

Pilihan Editor: Korea Utara Luncurkan Roket, Picu Peringatan Evakuasi di Korea Selatan dan Jepang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Tahun Tercemar, Pantai di Rio de Janeiro Brasil kembali Aman untuk Berenang

1 hari lalu

Ilustrasi wanita bersantai di pantai. Freepik.com/Svetlanasokolova
10 Tahun Tercemar, Pantai di Rio de Janeiro Brasil kembali Aman untuk Berenang

Selama bertahun-tahun garis pantai di Rio de Janeiro dipenuhi limbah, sampah, dan polusi industri. Intip cara kota ini menangani limbah.


Cegah Kasus Rempang Meledak di Daerah Lain, Rektor Unmuh Babel: Investor Harus Mengayomi Masyarakat Adat

4 hari lalu

Massa dari berbagai ormas melakukan aksi Bela Rempang 209 di Patung kuda, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu, 20 September 2023. Massa juga menolak penggusuran paksa warga untuk proyek Rempang Eco City di Pulau Rempang, Kota Batam dan mendesak pemerintah untuk mengembalikan hak rakyat atas tanah tempat tinggal mereka. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Cegah Kasus Rempang Meledak di Daerah Lain, Rektor Unmuh Babel: Investor Harus Mengayomi Masyarakat Adat

Investor harus mengayomi masyarakat adat supaya konflik antara investor dan masyarakat adat seperti di Pulau Rempang tidak terjadi di tempat lain.


Belajar dari Kasus Rempang, Bangka Belitung Optimalkan Pengelolaan Tanah Adat

4 hari lalu

Massa dari berbagai ormas melakukan aksi Bela Rempang 209 di Patung kuda, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu, 20 September 2023. Massa juga menolak penggusuran paksa warga untuk proyek Rempang Eco City di Pulau Rempang, Kota Batam dan mendesak pemerintah untuk mengembalikan hak rakyat atas tanah tempat tinggal mereka. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Belajar dari Kasus Rempang, Bangka Belitung Optimalkan Pengelolaan Tanah Adat

Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Suganda Pandapotan Pasaribu ingin optimalisasi pengelolaan tanah adat. Belajar dari kasus Pulau Rempang.


Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dihukum Penjara, Dinilai Halangi Polisi

5 hari lalu

Ronson Chan, ketua Asosiasi Jurnalis Hong Kong (HKJA), melapor ke polisi atas tuduhan menghalangi polisi, di Hong Kong, Cina, 19 September 2022. Reuters/Tyrone Siu
Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dihukum Penjara, Dinilai Halangi Polisi

Ronson Chan, ketua Asosiasi Jurnalis Hong Kong, ditahan dan diborgol oleh dua petugas berpakaian preman saat meliput sebuah berita setahun lalu


Luiz Inacio Lula da Silva Sarankan Ukraina dan Rusia Berhenti Bertempur

6 hari lalu

Luiz Inacio Lula da Silva . (AP/Eraldo Peres
Luiz Inacio Lula da Silva Sarankan Ukraina dan Rusia Berhenti Bertempur

Luiz Inacio Lula da Silva menilai kalau jalan terbaik untuk keluar dari perang Ukraina adalah Kyev dan Moskow berhenti bertempur.


Selain Indonesia yang Bakal Punya IKN, Ini 5 Negara yang Pernah Pindah Ibu Kota

7 hari lalu

Orang-orang berfoto di dekat Makam Humayun, sebuah situs Warisan Dunia UNESCO, di tengah kabut asap tebal di New Delhi, India, 4 November 2020.Lapisan kabut asap menyelimuti langit ibu kota India, New Delhi, pada 4 November saat kualitas udara menyentuh level
Selain Indonesia yang Bakal Punya IKN, Ini 5 Negara yang Pernah Pindah Ibu Kota

Selain IKN yang tengah dibangun Indonesia, beberapa negara telah melakukannya, dan hasilnya bervariasi, ada yang sukses, namun juga ada yang gagal.


Timnas Argentina Bertahan di Puncak Peringkat FIFA

9 hari lalu

Lionel Messi dari Argentina mengangkat trofi Piala Dunia bersama rekan setimnya saat mereka merayakan kemenangan atas Prancis dalam final Piala Dunia 2022 di Stadion Lusail, Qatar, 18 Desember 2022. REUTERS/Lee Smith
Timnas Argentina Bertahan di Puncak Peringkat FIFA

Timnas Argentina tetap di pucuk peringkat FIFA setelah mengalahkan Ekuador dan Bolivia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.


Top 3 Dunia: Pesawat Turis Jatuh, Ranjau Darat dalam Banjir Libya, Jet F-35 Raib

11 hari lalu

Jet tempur F-35B Angkatan Udara AS mengambil bagian dalam latihan udara bersama Korea Selatan dan AS di pangkalan udara di Gunsan, Korea Selatan, 1 November 2022. Yonhap via REUTERS
Top 3 Dunia: Pesawat Turis Jatuh, Ranjau Darat dalam Banjir Libya, Jet F-35 Raib

Sebuah pesawat turis berisi 14 penumpang yang jatuh di Brasil menjadi berita pertama dalam Top 3 Dunia.


Komisi II DPR RI Minta Pembangunan IKN Tak Gusur Tanah Ulayat

12 hari lalu

Komisi II DPR RI melalui Panja RUU IKN tengah melakukan rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan akademisi di Kompleks Gedung DPD/DPR/MPR RI pada Senin, 18 September 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Komisi II DPR RI Minta Pembangunan IKN Tak Gusur Tanah Ulayat

Guspardi Gaus, anggota Komisi II DPR RI mengatakan pembangunan IKN tak boleh menggusur tanah ulayat dan masyarakat adat.


Aparat Iran Ditembak Mati dalam Peringatan Setahun Kematian Mahsa Amini

12 hari lalu

Sebuah sepeda motor polisi terbakar selama protes atas kematian Mahsa Amini, seorang wanita yang meninggal setelah ditangkap oleh
Aparat Iran Ditembak Mati dalam Peringatan Setahun Kematian Mahsa Amini

Seorang anggota pasukan paramiliter Basij Iran yang terkait dengan Korps Garda Revolusi Islam ditembak mati dalam peringatan kematian Mahsa Amini