Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Di Belakang 3 Periode Presiden Turki Erdogan Ada Emine Erdogan, Ini Profilnya

image-gnews
Presiden Turki Tayyip Erdogan, didampingi oleh istrinya Emine Erdogan, menyapa para pendukungnya di markas Partai AK di Ankara, Turki 15 Mei 2023. REUTERS/Umit Bektas
Presiden Turki Tayyip Erdogan, didampingi oleh istrinya Emine Erdogan, menyapa para pendukungnya di markas Partai AK di Ankara, Turki 15 Mei 2023. REUTERS/Umit Bektas
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Recep Tayyip Erdogan berhasil memenangkan putaran kedua Pemilihan Presiden Turki yang diadakan pada Ahad, 28 Mei 2023. Berdasarkan hasil resmi, Erdogan berhasil meraih 52,1 persen suara dalam putaran kedua tersebut, sedangkan lawannya, Kemal Kilicdaroglu, mendapatkan 47,9 persen suara.

Dengan kemenangan ini, Erdogan berhasil memperpanjang masa jabatannya sebagai Presiden Turki hingga 2028. Pemilihan presiden kali ini merupakan yang ketiga kalinya Erdogan memenangkan pemilihan dalam dua dekade masa pemerintahannya. Sebelumnya, Erdogan pertama kali terpilih menjadi Presiden Turki pada 2014 setelah menjabat sebagai Perdana Menteri sejak tahun 2003.

Ibu Negara Turki Emine Erdogan mewarnai kerajinan anyaman saat Spouse Program KTT G20 di Nusa Dua, Badung, Bali, Selasa 15 November 2022. ANTARA FOTO/Media Center G20 Indonesia/Zabur Karuru

Profil Emine Erdogan

Emine Erdogan, sebagai istri dari Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, telah menjadi sosok yang luar biasa dalam perjalanan politik Turki. Sebagai Ibu Negara, Emine Erdogan tidak hanya menjadi pendamping setia suaminya, tetapi juga memainkan peran yang signifikan dalam kehidupan politik dan sosial negara tersebut. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi profil Emine Erdogan dan peran inspiratif yang dia pegang dalam memperjuangkan isu-isu penting di Turki.

Emine Erdogan lahir pada tanggal 16 Februari 1955 di kota Istanbul, Turki. Ia tumbuh dalam keluarga yang sederhana, dengan ayahnya bekerja sebagai seorang pelaut. Emine memiliki minat yang kuat dalam pendidikan, khususnya dalam bidang kesehatan dan pendidikan anak-anak. Ia menyelesaikan pendidikan di Sekolah Menengah Atas Istanbul Imam Hatip, yang memiliki fokus pada pendidikan agama dan moral.

Setelah menikah dengan Recep Tayyip Erdogan pada 1978, Emine Erdogan aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan amal. Dia adalah pendiri dan anggota aktif dari berbagai organisasi yang berfokus pada perlindungan anak-anak, perempuan, dan keluarga. Salah satu organisasi yang paling terkenal adalah Yayasan Emine Erdogan, yang didirikan olehnya pada 2003. Yayasan ini bertujuan untuk meningkatkan kondisi kehidupan keluarga dan anak-anak di Turki melalui program-program sosial, pendidikan, dan perawatan kesehatan.

Selama bertahun-tahun, Emine Erdogan telah melakukan perjalanan ke berbagai daerah di Turki untuk bertemu dengan masyarakat, khususnya mereka yang tinggal di pedesaan dan daerah terpencil. Dia dengan penuh empati mendengarkan masalah dan kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat tersebut, serta berupaya untuk mencari solusi yang efektif.

Emine Erdogan juga telah aktif dalam mempromosikan pendidikan perempuan di Turki. Ia mendukung pendidikan yang inklusif dan merangkul peran perempuan dalam masyarakat. Selain itu, Emine Erdogan telah terlibat dalam upaya untuk meningkatkan kesadaran tentang isu-isu kesehatan perempuan, termasuk pencegahan kanker dan pendidikan tentang pola hidup sehat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagai seorang wanita yang kuat dan berpengaruh, Emine Erdogan telah menginspirasi banyak perempuan di Turki untuk berpartisipasi dalam kehidupan politik dan masyarakat. Dia percaya pada pentingnya memberdayakan perempuan untuk menjadi agen perubahan positif dalam masyarakat. Emine Erdogan juga berkomitmen untuk menjaga kelestarian warisan budaya dan sejarah Turki, serta mendukung seni dan kegiatan budaya di negaranya.

Dalam berbagai kesempatan, Emine Erdogan telah menegaskan pentingnya keberagaman, toleransi, dan persatuan di Turki. Dia berusaha untuk membangun jembatan antara berbagai kelompok masyarakat dan menghormati perbedaan yang ada. Emine Erdogan juga mendukung inisiatif untuk mengatasi masalah sosial dan ekonomi, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

Dengan kepribadiannya yang hangat dan sederhana, Emine Erdogan telah menjadi teladan bagi banyak perempuan di Turki. Dia memainkan peran yang sangat penting dalam mendukung Presiden Turki Erdogan dan menjadi inspirasi bagi banyak orang. Perjuangannya untuk meningkatkan kondisi kehidupan masyarakat, khususnya anak-anak dan perempuan, telah menghasilkan dampak positif yang signifikan di Turki.

Pilihan Editor: Profil Ibu Negara Turki Emine Erdogan Mendorong Partisipasi Aktif Wanita dalam Politik di Turki

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ribuan Orang Eksodus ke Armenia, Erdogan Akan Bertemu Presiden Azerbaijan

4 hari lalu

Pemandangan menunjukkan titik penyeberangan perbatasan antara Armenia dan Azerbaijan dan pangkalan penjaga perdamaian Rusia yang dikerahkan di Nagorno-Karabakh dilihat dari jalan dekat desa Kornidzor, Armenia, 23 September 2023. REUTERS/Irakli Gedenidze
Ribuan Orang Eksodus ke Armenia, Erdogan Akan Bertemu Presiden Azerbaijan

Erdogan akan melakukan kunjungan satu hari ke kantong otonom Nakhchivan Azerbaijan - wilayah Azeri yang terletak di antara Armenia, Iran dan Turki.


Top 3 Dunia: Kanada Ajak India, Erdogan Tak Nyaman Bendera LGBT, Rupert Murdoch Mundur

6 hari lalu

Rupert Murdoch berpose untuk foto bersama putranya Lachlan dan James di London, Inggris 5 Maret 2016. REUTERS/Peter Nicholls/File Photo
Top 3 Dunia: Kanada Ajak India, Erdogan Tak Nyaman Bendera LGBT, Rupert Murdoch Mundur

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 22 September 2023 diawali oleh kabar Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau meminta India untuk bekerja sama


Jelang Pemilu, Pengungsi Suriah di Turki Cemaskan Gelombang Politik Anti-Migran

6 hari lalu

Adem Maarastawi, aktivis Suriah. REUTERS/Dilara Senkaya
Jelang Pemilu, Pengungsi Suriah di Turki Cemaskan Gelombang Politik Anti-Migran

Beberapa pengungsi Suriah menabung untuk membayar penyelundup dan berencana pergi ke Eropa karena hidup di Turki atau pulang ke Suriah bukan pilihan.


Ketika Erdogan Merasa Tak Nyaman dengan 'Warna-warni LGBT' di Sidang Umum PBB

7 hari lalu

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres menyampaikan pernyataan saat pembukaan KTT Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) 2023, di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 18 September 2023. REUTERS/Mike Segar/File Foto
Ketika Erdogan Merasa Tak Nyaman dengan 'Warna-warni LGBT' di Sidang Umum PBB

Erdogan merasa tidak nyaman dengan penggunaan apa yang dia gambarkan sebagai "warna LGBT" di ruang sidang Maelis Umum PBB


Kesederhanaan, Justin Trudeau Menolak Tidur di Kamar Presidential Suite saat KTT G20

7 hari lalu

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di KTT G20, Osaka, Jepang, 28-29 Juni 2019.[Sputnik Mundo]
Kesederhanaan, Justin Trudeau Menolak Tidur di Kamar Presidential Suite saat KTT G20

Justin Trudeau menolak tidur di kamar tipe presidential suite selama KTT G20, sebaliknya dia memilih kamar reguler.


Erdogan dan Anwar Ibrahim Bertemu di New York, Siap Kerja Sama Melawan Islamofobia

7 hari lalu

Presiden Turki, Tayyip Erdogan. REUTERS/Murad Sezer
Erdogan dan Anwar Ibrahim Bertemu di New York, Siap Kerja Sama Melawan Islamofobia

PM Malaysia Anwar Ibrahim bertemu dengan Presiden Turki Erdogan membahas kerja sama lebih kuat dalam menangani sentimen Islamofobia dan rasisme


Geng Haiti Serukan Penggulingan Perdana Menteri Ariel Henry, Kekacauan Meningkat

8 hari lalu

Orang-orang membawa barang-barang mereka saat melarikan diri dari rumah dan lingkungan mereka akibat bentrokan antar geng, di Port-au-Prince, Haiti 24 April 2023. REUTERS/Ralph Tedy Erol
Geng Haiti Serukan Penggulingan Perdana Menteri Ariel Henry, Kekacauan Meningkat

Geng kriminal di Haiti menyerukan penggulingan Perdana Menteri Ariel Henry yang dinilai berkuasa tanpa legitimasi.


Gencatan Senjata di Nagorno-Karabakh, PM Armenia Didesak Mundur

8 hari lalu

Para pengunjuk rasa duduk di depan petugas dekat gedung pemerintah selama unjuk rasa untuk mendukung etnis Armenia di Nagorno-Karabakh menyusul operasi ofensif angkatan bersenjata Azerbaijan yang dilakukan di wilayah tersebut, di Yerevan, Armenia, 20 September 2023. REUTERS/Irakli Gedenidze
Gencatan Senjata di Nagorno-Karabakh, PM Armenia Didesak Mundur

Perdana Menteri Nikol Pashinyan mendapat kecaman setelah separatis Armenia di Nagorno-Karabakh setuju untuk melucuti senjatanya.


Presiden Iran Bawa Al Quran ke Sidang Umum PBB, Ada Apa?

9 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi mengangkat Alquran saat berpidato di Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 19 September 2023. REUTERS/Mike Segar
Presiden Iran Bawa Al Quran ke Sidang Umum PBB, Ada Apa?

Presiden Iran Ebrahim Raisi, seorang ulama yang mewakili negara teokratis Syiah, mengangkat Al Quran dalam Sidang Umum PBB di New York


Sidang Majelis Umum PBB, Para Pemimpin Muslim Kecam Barat atas Pembakaran Al Quran

9 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi mengangkat Alquran saat berpidato di Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 19 September 2023. REUTERS/Mike Segar
Sidang Majelis Umum PBB, Para Pemimpin Muslim Kecam Barat atas Pembakaran Al Quran

Pemimpin Muslim yang menyampaikan pidato di dalam Sidang Majelis Umum PBB mengecam Barat atas serangkaian pembakaran Al Quran