Gempur Pelabuhan Odesa
Tak hanya serang pangkalan militer, Rusia juga serang Pelabuhan Odesa. Serangan pesawat tak berawak Rusia sepanjang Minggu malam, 28 Mei 2023, merusak beberapa infrastruktur di pelabuhan Odesa, Laut Hitam Ukraina, yang merupakan kunci untuk ekspor biji-bijian, kata militer Ukraina, Senin.
"Kebakaran terjadi di infrastruktur pelabuhan Odesa akibat serangan itu. Api dengan cepat dipadamkan. Informasi tentang tingkat kerusakan sedang diperbarui," kata komando militer selatan di Facebook.
Militer tidak merinci apakah kerusakan di pelabuhan mengancam ekspor biji-bijian. Hanya melalui pelabuhan di wilayah Odessa, Ukraina dapat mengekspor biji-bijian dan bahan makanan lainnya sebagai bagian dari inisiatif biji-bijian.
PBB dan Turki menengahi kesepakatan biji-bijian Laut Hitam selama 120 hari pertama pada Juli tahun lalu untuk membantu mengatasi krisis pangan global yang diperparah oleh invasi Rusia ke Ukraina, salah satu pengekspor biji-bijian terkemuka dunia.
Kesepakatan itu, yang diperpanjang bulan ini, dimaksudkan untuk menjamin ekspor biji-bijian dan bahan makanan masa perang yang aman dari tiga pelabuhan Ukraina - Odesa, Chornomorsk dan Pivdennyi.
Militer Ukraina mengatakan pasukan Rusia telah menggunakan drone Shahed buatan Iran dalam serangan itu tetapi tidak memberikan rincian.
Rusia melancarkan gelombang serangan udara di berbagai tempat termasuk ibu kota, Kyiv, pada dini hari Senin dengan drone dan rudal jelajah. Komado militer Kyiv mengatakan pasukan pertahanan telah menembak jatuh lebih dari 40 sasaran.