Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bos Grup Wagner Curhat, Kesal Dicekal Media Rusia

Reporter

image-gnews
Pendiri kelompok tentara bayaran swasta Wagner Yevgeny Prigozhin meninggalkan pemakaman sebelum pemakaman seorang blogger militer Rusia yang tewas dalam serangan bom di sebuah kafe St Petersburg, di Moskow, Rusia, 8 April 2023. REUTERS/Yulia Morozova
Pendiri kelompok tentara bayaran swasta Wagner Yevgeny Prigozhin meninggalkan pemakaman sebelum pemakaman seorang blogger militer Rusia yang tewas dalam serangan bom di sebuah kafe St Petersburg, di Moskow, Rusia, 8 April 2023. REUTERS/Yulia Morozova
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri Grup Wagner, Yevgeny Prigozhin, yang merupakan tentara bayaran Rusia paling kuat, mengatakan bahwa dia yakin pejabat senior Kremlin telah melarang peliputan tentang dirinya di media pemerintah. Dia memperingatkan bahwa pendekatan yang menyesatkan itu akan menimbulkan reaksi balik dari rakyat Rusia dalam beberapa bulan.

Prigozhin, pendiri kelompok tentara bayaran Wagner, adalah anggota paling mencolok dari lingkaran Presiden Vladimir Putin. Namanya tenar dalam perang 15 bulan yang berlangsung antara Rusia Ukraina.

Prigozhin, seorang awalnya adalah pemilik restoran ini pekan lalu menyindir bahwa julukan yang disematkan kepadanya semestinya adalah tukang jagal Putin, bukan koki Putin. Sebabnya ia berhasil merebut kota Bakhmut di Ukraina awal bulan ini. Namun perannya dalam kemenangan itu diremehkan di televisi pemerintah.

Meski Bakhmut telah jatuh selama 20 jam, televisi Rusia tetap mengabaikannya dan tak menyiarkan pidato kemenangan Prigozhin. Ditanya tentang apa yang membuatnya dilarang diliput oleh media pemerintah, Prigozhin menggunakan serangkaian peribahasa Rusia. Ia menjawab, "Yang dilarang selalu lebih manis."

"Grup Wagner bukanlah sepotong sabun licin yang biasa didorong oleh para birokrat ke mana-mana. Wagner adalah penusuk, stiletto yang tidak bisa Anda sembunyikan," kata Prigozhin. "Saya sangat yakin mereka telah melarang (untuk meliput Wagner)."

"Para birokrat tingkat tinggi itu, menara-menara Kremlin itu, berusaha menutup mulut semua orang sehingga mereka tidak berbicara tentang Wagner. Ini hanya akan memberikan dorongan lain kepada rakyat."

Pendekatan seperti itu, katanya, akan memicu reaksi balik dari rakyat Rusia. "Dalam jangka panjang, dua atau tiga bulan, mereka akan menerima tamparan dari orang-orang karena mencoba menutup mulut dan telinga semua orang," kata Prigozhin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kremlin dan kementerian pertahanan tak menanggapi pernyataan Prigozhin. Kremlin hanya mengatakan semua tujuan "operasi militer khusus" di Ukraina akan tercapai.

Setelah Prigozhin mengklaim kemenangan atas Bakhmut, Kremlin membutuhkan waktu 10 jam untuk mengeluarkan pernyataan 36 kata yang memberi selamat kepada Wagner dan Unit Angkatan Bersenjata. Bakhmut pun berganti nama menjadi Artyomovsk, nama era Soviet untuk Bakhmut yang digunakan oleh Rusia. Namun tidak ada ucapan selamat terhadap Prigozhin.

Prigozhin mengatakan dalam pesan audio hari Minggu bahwa 72.000 tentara Ukraina telah tewas di "penggiling daging" Bakhmut. Sebanyak 100.000 hingga 140.000 tentara Ukraina terluka.

Jumlah korban perang dari Rusia maupun Ukraina tidak bisa diverifikasi. Baik Ukraina maupun Rusia tidak mempublikasikan jumlah korban tewas, tetapi Kyiv mengatakan kerugian Rusia di Bakhmut sangat besar karena pihak yang menyerang. Kyiv bersikeras bahwa pasukannya masih menguasai sebagian kecil kota.

REUTERS 

Pilihan Editor: Kuwait Bekukan Visa Pekerja Migran Buntut Pelanggaran oleh Kedutaan Besar Filipina

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lloyd Austin Sebut Tak Ada Kecanggihan Senjata Apapun yang Bisa Membawa Keuntungan pada Kyev dalam Perang Ukraina

5 jam lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin sebelum pertemuan di Kyiv, Ukraina 24 April 2022. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Lloyd Austin Sebut Tak Ada Kecanggihan Senjata Apapun yang Bisa Membawa Keuntungan pada Kyev dalam Perang Ukraina

Lloyd Austin pesimis apapun senjata yang digunakan Kyev tak ada yang mampu membawa keuntungan pada Kyev dalam perang Ukraina


Belarusia Tangkap Warga Jepang atas Tuduhan Mata-mata

1 hari lalu

Ilustrasi mata-mata.
Belarusia Tangkap Warga Jepang atas Tuduhan Mata-mata

Agen intelijen Jepang mengumpulkan informasi rahasia, klaim media Belarusia


Senat AS akan Selidiki Penggunaan Semikonduktor Amerika pada Senjata Rusia

1 hari lalu

Sebuah rudal nuklir balistik antarbenua Yars ditembakkan selama pelatihan, dari kosmodrom Plesetsk di wilayah Arkhangelsk Utara, Rusia, 1 Maret 2024. Rusia memiliki persenjataan nuklir terbesar di dunia, yang diikuti Amerika Serikat. Kedua negara ini mengendalikan lebih dari 90 persen senjata nuklir dunia. Russian Defence Ministry/Handout via REUTERS
Senat AS akan Selidiki Penggunaan Semikonduktor Amerika pada Senjata Rusia

Senat Amerika Serikat akan mengadakan dengar pendapat mengenai penggunaan semikonduktor buatan Amerika dalam senjata Rusia


Andrii Sybiha Menjadi Menlu Ukraina Gantikan Dmytro Kuleba

1 hari lalu

Wakil Menteri Luar Negeri pertama Andrii Sybiha. REUTERS/Stringer
Andrii Sybiha Menjadi Menlu Ukraina Gantikan Dmytro Kuleba

Andrii Sybiha, calon menlu yang ditunjuk Presiden Volodymyr Zelensky diterima oleh parlemen Ukraina.


Pilpres AS, Putin Ternyata Dukung Kamala Harris Ketimbang Donald Trump

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan kepala Republik Chechnya Ramzan Kadyrov mengunjungi Universitas Pasukan Khusus Rusia di Gudermes, Rusia 20 Agustus 2024. Sputnik/Vyacheslav Prokofyev/Pool via REUTERS
Pilpres AS, Putin Ternyata Dukung Kamala Harris Ketimbang Donald Trump

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan mendukung Kamala Harris dalam pemilihan presiden AS


Alasan Mongolia Ogah Tangkap Putin

2 hari lalu

Presiden Mongolia Elbegdorj Tsakhia (kanan) dan Presiden Rusia Vladimir Putin berfoto dengan anak kecil di Genghis Khan Square, Ulan Bator, Mongolia, 3 September 2014. (AP/Alexei Nikolsky)
Alasan Mongolia Ogah Tangkap Putin

Terungkap alasan Mongolia tidak menangkap Putin meski Pengadilan Kriminal Internasional telah mengeluarkan surat perintah penangkapan.


Menlu Ukraina Ajukan Pengunduran Diri dalam Perombakan Kabinet Terbesar

3 hari lalu

Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba berbicara selama konferensi pers bersama dengan timpalannya dari Irak Fuad Hussein (tidak terlihat) di Baghdad, Irak 17 April 2023. REUTERS/Thaier Al-Sudani
Menlu Ukraina Ajukan Pengunduran Diri dalam Perombakan Kabinet Terbesar

Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba mengajukan pengunduran dirinya bagian dari perombakan pemerintahan terbesar dalam perang 30 bulan


Rudal Rusia Tewaskan 50 Orang dalam Serangan ke Lembaga Militer Ukraina

3 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi supermarket yang rusak berat akibat serangan militer Rusia, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Kostiantynivka, wilayah Donetsk, Ukraina 9 Agustus 2024. REUTERS/Stringer
Rudal Rusia Tewaskan 50 Orang dalam Serangan ke Lembaga Militer Ukraina

Sedikitnya 50 orang tewas dan 271 luka-luka ketika Rusia menyerang sebuah lembaga militer di Kota Poltava di pusat Ukraina dengan dua rudal balistik


Mengenal Mongolia, Bangsa yang Pernah Ditakuti sebagai Penakluk Dunia

3 hari lalu

Suasana aktivitas warga di Lapangan Sukhbaatar, Ulan Bator, Mongolia. Shutterstock
Mengenal Mongolia, Bangsa yang Pernah Ditakuti sebagai Penakluk Dunia

Mongolia menjadi sorotan dunia saat menyambut Presiden Rusia Vladimir Putin yang menjadi buronan ICC sebagai tamu di negaranya.


Bankir Rusia Ditunjuk Menjadi Anggota Dewan IMF Meski Kena Sanksi AS

3 hari lalu

Logo IMF. wikipedia.org
Bankir Rusia Ditunjuk Menjadi Anggota Dewan IMF Meski Kena Sanksi AS

Ksenia Yudaeva, mantan deputi gubernur bank sentral yang terkena sanksi Amerika Serikat, akan mewakili Rusia di dewan Dana Moneter Internasional (IMF)