Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Drone Rusia Serang Kyiv Besar-besaran, Satu Orang Tewas

Reporter

image-gnews
Pemandangan menunjukkan bangunan tempat tinggal yang rusak akibat sisa-sisa drone bunuh diri Rusia yang ditembak jatuh oleh Pasukan Pertahanan Udara, di tengah serangan Rusia di Ukraina, di Kyiv, Ukraina 20 Mei 2023. REUTERS/Valentyn Ogirenk
Pemandangan menunjukkan bangunan tempat tinggal yang rusak akibat sisa-sisa drone bunuh diri Rusia yang ditembak jatuh oleh Pasukan Pertahanan Udara, di tengah serangan Rusia di Ukraina, di Kyiv, Ukraina 20 Mei 2023. REUTERS/Valentyn Ogirenk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Rusia telah melancarkan dua gelombang serangan udara ke ibu kota Ukraina, Kyiv, pada Minggu, 28 Mei 2023. Serangan besar-besaran itu menewaskan sedikitnya satu orang dan melukai sejumlah korban lainnya.

Menurut Walikota Kyiv, Vitali Klitschko, sistem pertahanan udara Kyiv menjatuhkan setidaknya 40 drone yang bergerak menuju kota pada Minggu dini hari. Puing-puing pun berjatuhan menewaskan seorang pria berusia 41 tahun dan melukai seorang wanita berusia 35 tahun.

“Tinggal di tempat penampungan. Serangannya sangat besar!” kata Klitschko memperingatkan warganya di Telegram.

Serangan menjelang fajar terjadi pada hari Minggu terakhir bulan Mei ketika perayaan Hari Kyiv, yang memperingati berdirinya kota itu pada 1.541 tahun lalu.

Hari itu biasanya ditandai dengan pameran jalanan, konser langsung, dan pameran museum khusus. Tahun ini perayaan semacam itu rencananyaakan digelar dalam skala yang lebih kecil.

“Sejarah Ukraina telah lama mengganggu orang Rusia yang merasa tidak aman,” kata Andriy Yermak, kepala kantor Presiden Volodymyr Zelenskyy, di saluran Telegramnya.

Beberapa distrik di Kyiv, kota terbesar di Ukraina dengan populasi hampir tiga juta jiwa, menderita dalam serangan semalam termasuk lingkungan Pecherskyi yang bersejarah. Ketika peringatan serangan udara dimulai setelah tengah malam, banyak orang berdiri di balkon menurut laporan Reuters. 

Ukraina terus melakukan serangan balasan terhadap Rusia selama perang yang telah berlangsung 15 bulan terakhir. Moskow telah mengintensifkan serangan rudal dan pesawat tak berawak bulan ini setelah jeda hampir dua bulan. Serangan tersebut menargetkan fasilitas dan pasokan militer. Gelombang serangan kini datang beberapa kali dalam seminggu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di distrik Holosiivskyi yang rindang di bagian barat daya Kyiv, puing-puing yang berjatuhan pada hari Minggu membakar gudang tiga lantai. Puing-puing itu menghancurkan sekitar 1.000 meter persegi struktur bangunan.

Kebakaran terjadi setelah puing-puing pesawat tak berawak menghantam gedung non-perumahan tujuh lantai di distrik Solomyanskyi di sebelah barat kota. Distrik ini merupakan pusat transportasi kereta api dan udara yang sibuk.

Di distrik Pecherskyi, kebakaran terjadi di atap gedung berlantai sembilan akibat jatuhnya puing-puing pesawat tak berawak, menurut pejabat administrasi militer Kyiv di Telegram. Selama beberapa minggu terakhir, laporan serangan drone di Rusia juga berlipat ganda. Kebanyakan serangan terjadi di wilayah yang berbatasan dengan Ukraina.

Menurut pihak berwenang setempat, pada Sabtu, penembakan di daerah tersebut menewaskan dua orang. Moskow menyalahkan Kyiv dan negara-negara Barat atas meningkatnya jumlah serangan dan operasi sabotase, termasuk di Kremlin, namun Ukraina membantah terlibat.

AL JAZEERA | REUTERS

Pilihan Editor: Erdogan Diprediksi Menang di Pemilu Turki Putaran Kedua

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kementerian Pendidikan Ukraina Dukung RUU Larang Penggunaan Bahasa Rusia di Sekolah Negeri

58 menit lalu

Alisa Ustinova dari Kharkiv, berjalan selama pengenalan sekolah oleh seorang guru selama pertemuan sekolah di Sekolah Tadeusz Gajcy No. 58 di Warsawa, Polandia, 1 September 2022. REUTERS/Kacper Pempel
Kementerian Pendidikan Ukraina Dukung RUU Larang Penggunaan Bahasa Rusia di Sekolah Negeri

Sebagian besar warga negara Ukraina bisa berbahasa Rusia atau mengerti bahasa Ukraina dan bahasa Rusia.


Wakil Menteri Keuangan Amerika Serikat ke Inggris Bahas Pemanfaatan Aset Rusia yang Dibekukan

14 jam lalu

Ilustrasi: Rio Ari Seno
Wakil Menteri Keuangan Amerika Serikat ke Inggris Bahas Pemanfaatan Aset Rusia yang Dibekukan

Wakil Menteri Keuangan akan membahas dengan otoritas di Inggris sanksi baru ke Rusia dan bagaimana memanfaatkan aset-aset Rusia yang dibekukan


Hashim: Prabowo Akan Kirim 20.000 Mahasiswa Indonesia untuk Belajar STEM di Rusia

22 jam lalu

Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto (kiri) berbincang dengan Presiden Rusia Vladimir Putin saat pertemuan di Istana Kremlin, Moskow, Rusia, Rabu, 31 Juli 2024. Pertemuan tersebut membahas hubungan persahabatan jangka panjang dan dukungan historis yang diberikan Rusia kepada Indonesia. REUTERS/Maxim Shemetov/Pool
Hashim: Prabowo Akan Kirim 20.000 Mahasiswa Indonesia untuk Belajar STEM di Rusia

Hashim Djojohadukusumo mengatakan Prabowo Subianto akan memberikan beasiswa untuk 20.000 mahasiswa Indonesia agar belajar STEM di Rusia.


Hongaria Waswas Ukraina Gabung NATO Bisa Pecah Perang Dunia III

1 hari lalu

NATO atau North Atlantic Treaty Organization. shutterstock.com
Hongaria Waswas Ukraina Gabung NATO Bisa Pecah Perang Dunia III

Menteri Luar Negeri Hongaria memperingatkan masuknya Ukriana ke dalam NATO bisa memicu Perang Dunia III.


Konflik Rusia-Ukraina Masih Panas, NATO akan Mulai Latihan Senjata Nuklir Tahunan Pekan Depan

2 hari lalu

Perdana Menteri Belanda Mark Rutte dan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg. REUTERS/Yves Herman
Konflik Rusia-Ukraina Masih Panas, NATO akan Mulai Latihan Senjata Nuklir Tahunan Pekan Depan

Sekretaris Jenderal NATO Mark Rutte menekankan pentingnya kesiapan dalam lanskap global yang semakin bergejolak selama kunjungannya ke London


Putin Resmi Tarik Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat, Siapa Penggantinya?

2 hari lalu

Anatoly Antonov. Lev Radin/Sipa USA
Putin Resmi Tarik Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat, Siapa Penggantinya?

Anatoly Antonov menjadi Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat sejak 2017


Rusia Puji Ketangguhan Hizbullah Meski Diserang Israel

2 hari lalu

Seorang tentara Israel membawa peluru di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan Israel, di Israel utara, 7 Oktober 2024. REUTERS/Gil Eliyahu
Rusia Puji Ketangguhan Hizbullah Meski Diserang Israel

Rusia mengatakan HIzbullah tetap beroperasi seperti biasa di tengah gempuran Israel.


Putin Berulang Tahun ke-72, Terima Ucapan Selamat Bak Tsar Rusia

5 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berbicara dengan murid-murid selama pelajaran
Putin Berulang Tahun ke-72, Terima Ucapan Selamat Bak Tsar Rusia

Presiden Vladimir Putin berulang tahun ke-72 pada Senin 7 Oktober 2024. Ia telah menjadi pemimpin terpenting Rusia selama hampir seperempat abad.


Dua Tentara Israel Lagi-lagi Tewas Dihantam Drone dari Irak

7 hari lalu

Seorang tentara Israel berdiri di pintu masuk terowongan menuju Mesir di tengah konflik antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza, di wilayah Koridor Philadelphia di Gaza selatan, 13 September 2024. Militer Israel menunjukkan kepada wartawan sebuah terowongan lebar yang cukup besar untuk dilalui truk, yang mengarah ke Mesir tetapi diblokir dari sisi Mesir. REUTERS/Amir Cohen
Dua Tentara Israel Lagi-lagi Tewas Dihantam Drone dari Irak

Tentara israel kembali tumbang saat dihantam serangan dari Irak. Sebelumnya 8 tentara Israel tewas melawan Hizbullah.


5 Negara yang Melarang Wisatawan Bawa Drone, dari Bhutan hingga Antartika

8 hari lalu

Paro Taktsang atau Tiger's Nest di Bhutan (Pixabay)
5 Negara yang Melarang Wisatawan Bawa Drone, dari Bhutan hingga Antartika

Jadi sebelum membawa drone penting untuk mengetahui aturan yang berlaku serta negara mana saja yang melarangnya