Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Fakta Menarik tentang Kim Jong Un

Reporter

image-gnews
Iklan

TEMPO.CO, JakartaSiapa tak kenal Kim Jong Un, Pemimpin Tertinggi Republik Rakyat Demokratik Korea alias Korea Utara sejak 2011 sampai saat ini. Ia meneruskan posisi ayahnya, Kim Jong Il, yang menjabat 1994 hingga meninggal dunia pada 2011.

Pada periode sebelumnya, 1948–1994, Pemimpin Tertinggi Korea Utara sekaligus pendiri negara komunis tersebut adalah Kim Il Sung yang tidak lain merupakan kakek dari Kim Jong Un atau ayah dari Kim Jong Il. Dengan kata lain, Kim Jong Un adalah pemimpin tertinggi ketiga dari dinasti keluarga diktatorial ini.

Kim Jong Un merupakan putra bungsu dari tiga bersaudara, sang ibu bernama Ko Young Hee. Terlepas dari kekuasaan yang tak tertandingi dan komando atas senjata nuklir, kehidupan Kim Jong Un sangat tertutup dari publik sehingga sedikit hal yang diketahui tentangnya.

Tanggal lahir Kim Jong Un bahkan mengundang perdebatan. Sebuah laporan media menyebut ia lahir pada 8 Januari 1982, tetapi beberapa pihak mengindikasikan bahwa tahun lahir sebenarnya adalah 1983 atau 1984.

Menurut abcnews.go, Kim Jong Un memulai pendidikannya pada 1990-an di International School of Berne, Gumligen, Swiss. Beberapa sumber seperti dailymail.co.uk menyebut bahwa Kim Jong Un juga pernah bersekolah privat di Liebefeld Steinhölzli pada 1998–2002, lokasinya masih di sekitar Kota Bern.

Kim Jong Un kemudian melanjutkan pendidikan tinggi di Kim Il-Sung National War College di Pyongyang pada 2002–2007, dilansir dari britannica.com. Sebagai seorang dewasa muda, Kim Jong Un mulai menemani ayahnya di inspeksi militer.

Pada 2009, Kim Jong Un bekerja untuk Komisi Pertahanan Nasional. Kandidat pengganti Kim Jong Il sebagai Pemimpin Tertinggi Korea Utara saat itu bukanlah Kim Jong Un, melainkan saudara tirinya—Kim Jong Nam. Tahun berikutnya, Kim Jong Un lantas dipromosikan menjadi jenderal bintang empat dan diangkat sebagai Wakil Ketua Komite Sentral Partai Buruh Korea (Korean Workers’ Party atau KWP, partai yang berkuasa) dan Komisi Militer Pusat.

Ketika Kim Jong Il meninggal pada Desember 2011, Kim Jong Un ditempatkan sebagai ketua partai, negara, dan tentara dalam hitungan minggu. Kim Jong Nam sendiri dibunuh pada 13 Februari 2017 di Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia. Pembunuhan Kim Jong Nam diduga dan dipercaya secara kuat terjadi atas perintah Kim Jong Un.

Sedikit mundur ke 2012, Kim Jong Un menikah dengan Ri Sol Ju. Tak disangka, Kim Jong Un ternyata adalah penggemar bola basket. Mantan bintang NBA Dennis Rodman telah beberapa kali mengunjungi Korea Utara atas undangan Kim Jong Un. Rodman kemudian memberi tahu media bahwa Kim Jong Un memiliki seorang putri bernama Ju Ae.

Masih di tahun yang sama, Kim Jong Un mengambil alih gelar marsekal tentara Korea Utara, pangkat militer tertinggi. Ia sempat menghilang 40 hari dari mata publik pada September–Oktober 2014 dan muncul kembali dengan tongkatnya.

Kepemimpinan Kim Jong Un

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tahun-tahun awal pemerintahan Kim Jong Un ditandai dengan konsolidasi kekuasaan yang kejam dan akselerasi tajam program senjata nuklir Korea Utara. Pada Desember 2013, Kim Jong Un mengeksekusi mati pamannya—Jang Song Thaek—dengan mengatakan bahwa ia telah “membuang sampah” dari KWP.

Jang Song Thaek adalah salah satu orang terdekat Kim Jong Il dan pernah menjabat sebagai pengawas Kim Jong Un saat kematian ayahnya. Eksekusi Jang Song Thaek juga menandai putusnya hubungan Pyongyang dengan Beijing karena ia-lah yang menganjurkan hubungan lebih dekat dengan China. 

Laporan orang-orang Korea Utara yang telah dibunuh dengan cara mengerikan muncul kembali bertahun-tahun kemudian. Kejadian itu memberikan gambaran jelas tentang betapa sulitnya mendapatkan informasi yang akurat tentang peristiwa di negara tersebut.

Kim Jong Un juga meneruskan program senjata nuklir Korea Utara yang telah berkembang pesat dari era Kim Jong Il. Ledakan nuklir bawah tanah pertama pada 2006 terjadi hanya beberapa bulan setelah serangkaian uji coba rudal balistik.

Setelah Februari 2013, yang merupakan uji coba nuklir pertama rezim Kim Jong Un, laju ledakan bawah tanah dan uji coba rudal jarak jauh meningkat dramatis. Pada 2017, Korea Utara sudah melakukan total enam uji coba nuklir, termasuk setidaknya satu perangkat yang menurut pejabat Korea Utara cukup kecil untuk dipasang pada rudal balistik antarbenua. Sebagian besar daratan Amerika Serikat (AS) secara teoritis berada dalam jangkauan serangan nuklir Korea Utara sehingga perang kata-kata pun meletus dengan Donald Trump, Presiden AS kala itu.

Akhir-akhir ini, berita teranyar muncul dari Kim Jong Un yang baru saja memeriksa satelit mata-mata militer yang telah selesai dirancang. Menurutnya, pengintaian berbasis ruang angkasa adalah hal penting sebagai perlawanan Korea Utara terhadap AS dan Korea Selatan. Pada medio Mei 2023, satelit ini diklaim segera siap untuk diluncurkan.

Pilihan editor: Anak Muda Korea Utara Wajib Menyebut Kim Jong Un dengan "Ayah Terhormat"

SYAHDI MUHARRAM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peretas Kora Utara Kemungkinan Curi Data Senjata Laser Korea Selatan

10 jam lalu

Ilustrasi Hacker. REUTERS
Peretas Kora Utara Kemungkinan Curi Data Senjata Laser Korea Selatan

Polisi Korsel sedang menyelidiki apakah peretas Korea Utara, yang dituduh mencuri data dari 14 entitas, juga mencuri informasi teknologi pertahanan.


Kim Jong Un Kumpulkan Ibu-ibu di Pyongyang, Resah Angka Kelahiran Terus Turun

2 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan putrinya menyaksikan manuver pesawat tempur saat mengunjungi markas besar Angkatan Udara Tentara Rakyat Korea dalam rangka Hari Penerbangan di Korea Utara, 1 Desember 2023. Selain untuk memperingati Hari Penerbangan, kunjungan Kim Jong Un itu juga untuk memeriksa hasil dari satelit mata-mata. KCNA via REUTERS
Kim Jong Un Kumpulkan Ibu-ibu di Pyongyang, Resah Angka Kelahiran Terus Turun

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un gusar akan angka kelahiran di negaranya yang terus turun.


Korea Utara Anggap Campur Tangan Apa Pun terhadap Satelitnya Berarti Perang

4 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyaksikan roket yang membawa satelit mata-mata Malligyong-1 diluncurkan, seperti yang diklaim pemerintah Korea Utara, di lokasi yang disebut sebagai Provinsi Gyeongsang Utara, Korea Utara dalam gambar selebaran yang diperoleh Reuters pada 21 November 2023 KCNA via REUTERS
Korea Utara Anggap Campur Tangan Apa Pun terhadap Satelitnya Berarti Perang

Korea Utara akan memobilisasi perang tangkisan jika ada serangan terhadap aset strategisnya dalam waktu dekat.


SpaceX Luncurkan Satelit Mata-mata Korea Selatan dari California

4 hari lalu

Satelit pengintai Seoul, yang dibawa oleh salah satu roket SpaceX Falcon 9 milik Elon Musk, akan lepas landas dari Pangkalan Angkatan Luar Angkasa AS Vandenberg di California. (Foto: X/SpaceX)
SpaceX Luncurkan Satelit Mata-mata Korea Selatan dari California

Roket SpaceX Falcon 9 membawa satelit mata-mata pertama Korea Selatan ke orbit pada Jumat dari Pangkalan Angkatan Luar Angkasa Vandenberg California.


Top 3 Dunia: Kim Jong Un, Celine Menyanyi di Depan Jokowi, Blinken

4 hari lalu

Celine, pelajar Indonesia, menyanyikan lagu Pamer Bojo di depan Presiden Jokowi di DUbai, Kamis, 30 November 2023. (presdenri.go.id)
Top 3 Dunia: Kim Jong Un, Celine Menyanyi di Depan Jokowi, Blinken

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 1 Desember 2023 diawali oleh seruan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un aga militernya siap menanggapi setiap "provokasi"


Korea Selatan akan Luncurkan Satelit Mata-mata Pertama dengan SpaceX

5 hari lalu

Satelit pengintai Seoul, yang dibawa oleh salah satu roket SpaceX Falcon 9 milik Elon Musk, akan lepas landas dari Pangkalan Angkatan Luar Angkasa AS Vandenberg di California. (Foto: X/SpaceX)
Korea Selatan akan Luncurkan Satelit Mata-mata Pertama dengan SpaceX

Korea Selatan akan meluncurkan satelit mata-mata militer pertamanya pada Sabtu 2 Desember 2023 dengan roket SpaceX


Kim Jong Un Perintahkan Militer Siaga Tanggapi Provokasi Musuh, AS Jatuhkan Sanksi ke Korea Utara

5 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengunjungi markas besar Angkatan Udara Tentara Rakyat Korea dalam rangka Hari Penerbangan di Korea Utara, dalam gambar yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) Korea Utara pada 1 Desember 2023. KCNA via REUTERS
Kim Jong Un Perintahkan Militer Siaga Tanggapi Provokasi Musuh, AS Jatuhkan Sanksi ke Korea Utara

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyerukan militernya untuk siap menanggapi setiap "provokasi" musuh dan memperkuat pasukan di perbatasan.


Enam Tahun Absen, Korea Utara Ladeni AS dalam Debat Soal Nuklir di DK PBB

8 hari lalu

Sebuah roket yang membawa satelit mata-mata Malligyong-1 siap diluncurkan, seperti yang diklaim pemerintah Korea Utara, di Gyeongsang Utara, Korea Utara dalam gambar selebaran yang diperoleh Reuters pada 21 November 2023. KCNA via REUTERS
Enam Tahun Absen, Korea Utara Ladeni AS dalam Debat Soal Nuklir di DK PBB

Duta Besar PBB untuk Amerika Serikat dan Korea Utara berdebat di Dewan Keamanan mengenai peluncuran satelit mata-mata pertama Pyongyang


Satelit Mata-mata Korea Utara Berhasil Ambil Gambar Gedung Putih

8 hari lalu

Sebuah roket yang membawa satelit pengintai militer Malligyong-1 diluncurkan,di Gyeongsang Utara, Korea Utara, 21 November 2023. KCNA via REUTERS
Satelit Mata-mata Korea Utara Berhasil Ambil Gambar Gedung Putih

Korea Utara mengklaim bahwa satelit mata-mata militer meeka telah berhasil mengambil foto Gedung Putih, Pentagon dan kapal induk nuklir


Korea Selatan Hukum Pria Lansia karena Puji Korut dan Kirim Puisi

9 hari lalu

Bendera Korea Utara berkibar di kantor konsulat Korea Utara di Dandong, provinsi Liaoning, Cina. REUTERS
Korea Selatan Hukum Pria Lansia karena Puji Korut dan Kirim Puisi

Korea Selatan menghukum pria lanjut usia karena mengirimkan pujian untuk Korea Utara.