TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba mengatakan bahwa koalisi untuk menyediakan jet tempur dari Barat bagi Ukraina akan dibentuk tahun ini, menurut laporan media lokal pada Rabu 17 Mei 2023.
Dalam sebuah wawancara dengan penyiar nasional, dia mencatat bagaimana beberapa sekutu Barat Ukraina telah setuju untuk melatih pasukan Ukraina untuk menggunakan jet tempur dan juga membentuk koalisi internasional.
“Ini semua adalah hasil dari perjalanan internasional yang dilakukan oleh presiden dan kita semua yang bekerja di bidang diplomatik. Prioritas kami adalah jet tempur F-16, tetapi kami tidak membatalkan opsi pesawat lainnya. Ini seperti dengan tank.”
Selama akhir pekan, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengunjungi Jerman, Prancis, dan Inggris untuk menggalang lebih banyak dukungan militer. Dia juga meminta Barat untuk menyediakan lebih banyak jet tempur ke Ukraina.
Belanda dan Inggris telah sepakat untuk membangun “koalisi internasional” untuk memberikan dukungan jet tempur bagi Ukraina.
“Perdana Menteri dan Perdana Menteri Rutte sepakat mereka akan bekerja untuk membangun (sebuah) koalisi internasional untuk memberikan Ukraina kemampuan tempur udara, mendukung segala hal mulai dari pelatihan hingga pengadaan jet F16,” kata juru bicara Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dalam sebuah pernyataan pada Selasa setelah pertemuan di KTT Dewan Eropa di Islandia.
Jet tempur telah menjadi item utama peralatan militer yang diminta Zelensky sejak lama kepada sekutu Barat untuk mendukung perjuangan negaranya melawan pasukan Rusia.
Dalam pidato pada Selasa malam, Zelensky menyambut baik penyediaan jet tempur Sunak dan Rutte dan mengatakan itu adalah "awal yang baik untuk koalisi" dan berterima kasih kepada mereka.
Kendati demikian, Presiden Polandia Andrzej Duda menegaskan Warsawa tidak akan menyediakan jet tempur F-16 ke Ukraina. Ini merupakan penolakan kesekian kali dari Polandia untuk mengirim jet tempur canggih tersebut ke Ukraina yang sedang bertempur melawan Rusia.
“Kami memiliki jumlah pesawat F-16 yang relatif kecil. Ini tidak memungkinkan untuk ditransfer ke Ukraina. Kami siap mentransfer pesawat MiG-29 ke Ukraina. Kami melakukannya berturut-turut, kami telah memulai koalisi dukungan militer untuk Ukraina,” katanya.
Pilihan Editor: Polandia Bentuk Koalisi Pesawat untuk Ukraina, Akan Kirim F-16?
AL JAZEERA