Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dubes Tertawakan Upaya CIA Minta Warga Rusia Bocorkan Informasi Rahasia

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Duta Besar Rusia untuk ASEAN Evgeny Zagaynov (Kanan) dan Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva memberikan pengarahan media di rumah dinas kedutaan di Jakarta, Rabu, 17 Mei 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri
Duta Besar Rusia untuk ASEAN Evgeny Zagaynov (Kanan) dan Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva memberikan pengarahan media di rumah dinas kedutaan di Jakarta, Rabu, 17 Mei 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta – Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva menertawakan langkah Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA) yang meminta orang Rusia membocorkan informasi kepadanya. Dia menilai desakan CIA yang disampaikan melalui video itu sudah keterlaluan, namun dia memaklumi kelakuan tersebut.

“Oh Come on!” kata Vorobieva terkekeh-kekeh, saat dimintai tanggapan soal video itu dalam pengarahan media di rumah dinas kedutaan di Jakarta, Rabu, 17 Mei 2023.

“Anda (akan) masuk penjara karena itu. Bukan hanya di Rusia tapi di negara mana pun jika Anda mengkhianati, rahasia negara apa pun Anda akan masuk penjara,” ujarnya menambahkan.

CIA mengunggah video pada Selasa, 16 Mei 2023, yang mendorong orang Rusia untuk melakukan kontak melalui saluran internet yang aman. Video pendek dalam bahasa Rusia, yang disertai dengan teks itu mengatakan, CIA ingin mendengar informasi tentang ekonomi dan kepemimpinan di Rusia, baik dari perwira militer, spesialis intelijen, diplomat, hingga ilmuwan.

"Hubungi kami. Mungkin orang-orang di sekitar Anda tidak ingin mendengar kebenaran. Sementara kami mau," kata teks itu.

Diterbitkan hampir 15 bulan setelah perang Moskow dengan Ukraina, video tersebut mengundang orang Rusia untuk mengambil risiko yang sangat besar. Presiden Vladimir Putin sebelumnya telah memperingatkan rekan senegaranya untuk waspada terhadap pengkhianat. Parlemen Rusia pada bulan lalu juga memilih untuk meningkatkan hukuman pengkhianatan negara dari 20 tahun menjadi penjara seumur hidup.

Teks yang menyertai video mengatakan bahwa kontak dapat dilakukan dengan aman melalui Tor, sebuah sistem komunikasi online anonim. Itu mengarahkan pemirsa ke video lain untuk instruksi tentang cara menggunakan Tor.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"CIA ingin mengetahui kebenaran tentang #Rusia, dan kami mencari orang yang dapat dipercaya yang mengetahui dan dapat memberi tahu kami kebenaran ini," katanya. "Informasi Anda mungkin lebih berharga daripada yang Anda pikirkan."

Beberapa orang Rusia bereaksi skeptis terhadap video di media sosial, mengatakan itu tampak seperti "provokasi" oleh dinas keamanan FSB Rusia.

Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengaku tidak memperhatikan video Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA) yang meminta orang Rusia membocorkan informasi. Namun, dia menegaskan, Kantor Presiden Rusia sedang melacak aktivitas mata-mata Barat.

Peskov menegaskan layanan khusus Rusia memantau ruang ini dengan cara yang diperlukan. "Kita semua tahu betul bahwa CIA dan badan intelijen Barat lainnya tidak mengurangi aktivitas mereka di wilayah negara kita," katanya seperti dikutip Reuters, Selasa, 16 Mei 2023.

DANIEL A. FAJRI | REUTERS

Pilihan Editor: 17 WNI Diduga Hilang, Jadi Korban Kapal Nelayan Cina yang Tenggelam di Samudera Hindia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

2 hari lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berbicara kepada media saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April. 2024. REUTERS/Amir Cohen
Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 17 April 2024 diawali oleh kabar kecanggihan drone dan rudal Iran yang mampu lewati dua negara sebelum tiba di Israel


Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

3 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

Sergey Lavrov terhubung dalam percakapan telepon dengan Iran Hossein Amirabdollahian sebelum serangan membahas situasi di Timur Tengah


Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

4 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

Serangan Iran yang diluncurkan ke Israel menuai respons dari berbagai pihak termasuk Presiden AS Joe Biden, Rusia, dan Cina.


Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

4 hari lalu

Maria Zakharova, Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia. Sumber: en.wikipedia.org
Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

Kementerian Luar Negeri Rusia merasa punya kewajiban mengutuk serangan rudal dan drone oleh Iran ke Israel pada Sabtu, 13 April 2024.


Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

4 hari lalu

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

Iran telah melancarkan serangan udara terhadap Israel yang menuai berbagai respon dari negara-negara di dunia, termasuk China, Rusia, dan AS.


Kecam Serangan Iran, Zelensky Sebut Ukraina Juga Butuh Bantuan seperti Israel

5 hari lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy bertemu dengan Ketua Eksekutif dan Chief Executive Officer Fox Corporation Lachlan Murdoch, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina, dalam gambar selebaran yang dirilis 20 November 2023. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Kecam Serangan Iran, Zelensky Sebut Ukraina Juga Butuh Bantuan seperti Israel

Zelensky mengecam serangan pesawat tak berawak dan rudal Iran terhadap Israel.


Pengadilan Rusia Tolak Banding Google Atas Denda US$50 Juta Soal Konten Ukraina

9 hari lalu

Logo Google. REUTERS
Pengadilan Rusia Tolak Banding Google Atas Denda US$50 Juta Soal Konten Ukraina

Pengadilan Rusia menolak banding Google Alphabet terhadap denda 4,6 miliar rubel atau sekitar US$49,4 juta terkait konten perang di Ukraina


Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

10 hari lalu

PLTN Zaporizhzhia selama konflik Ukraina-Rusia di luar kota Enerhodar yang dikuasai Rusia di wilayah Zaporizhzhia, Ukraina 4 Agustus 2022. REUTERS/Alexander Ermochenko
Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

Rusia menuduh Ukraina menyerang pembangkit listrik bertenaga nuklir Zaporizhzhia.


AS akan Kerahkan Peluncur Rudal Tomahawk di Indo-Pasifik, Hadapi Ancaman Cina?

12 hari lalu

Rudal Tomahawk mulai diproduksi pada 1970 dan telah mengalami peningkatan, hingga Tomahawk Blok IV, yang dapat menghancurkan target di laut dan di darat. Tomahawk dapat diluncurkan dari kapal perang dan kapal selam. Amerika Serikat telah mengubah kapal selam kelas Ohio, USS Michigan, shingga dapat membawa 154 rudal Tomahawk. raytheon.com
AS akan Kerahkan Peluncur Rudal Tomahawk di Indo-Pasifik, Hadapi Ancaman Cina?

Amerika Serikat akan mengerahkan peluncur rudal darat yang mampu menembakkan rudal SM-6 dan Tomahawk di kawasan Indo-Pasifik


3.000 Eks Pejuang Wagner Bergabung dengan Pasukan Chechnya

12 hari lalu

Pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov. REUTERS/Christopher Pike
3.000 Eks Pejuang Wagner Bergabung dengan Pasukan Chechnya

Ramzan Kadyrov menyatakan bahwa 3.000 eks tentara Wagner akan bergabung dengan pasukan Chechnya.