Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jumlah Imigran Ilegal yang Masuk Uni Eropa Naik

Reporter

image-gnews
Seorang anak imigran berada di atas kapal perahu saat ditemukan penjaga pantai Libya di Laut Mediterania di lepas pantai Libya, 15 Januari 2018. Lebih dari 170 pengungsi meninggal ketika menyeberangi Laut Tengah dari Libya ke Italia. REUTERS/Hani Amara
Seorang anak imigran berada di atas kapal perahu saat ditemukan penjaga pantai Libya di Laut Mediterania di lepas pantai Libya, 15 Januari 2018. Lebih dari 170 pengungsi meninggal ketika menyeberangi Laut Tengah dari Libya ke Italia. REUTERS/Hani Amara
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan pengamanan wilayah perbatasan Uni Eropa, Frontex, mengungkap jumlah imigran ilegal yang berusaha ke Benua Biru melalui rute Mediterania tengah, naik menjadi 42.165 orang dalam empat bulan pertama 2023. Frontex menilai kenaikan itu karena ada kompetisi antar para pelaku perdagangan manusia yang adu harga dalam ‘mendorong’ orang-orang untuk menyeberangi Laut Mediterania.

Angka 42.165 orang yang disebutkan oleh Frontex itu, sama dengan kenaikan 300 persen dibanding periode sama pada 2022. Dari jumlah tersebut, lebih dari separuhnya adalah imigran illegal yang ingin masuk Uni Eropa melalui rute Mediterania tengah, yakni perjalanan yang sering lebih berbahaya dari Libia atau Tunisia menuju Italia atau Malta.

“Saya belum pernah melihat kenaikan seperti ini sebelumnya, khususnya mereka yang berangkat dari Tunisia sekarang kami lihat (ada kenaikan) dibanding tahun lalu. Hampir 1.100 persen pertumbuhan,” kata Kepala Frontex Hans Leijtens dalam wawancara dengan AFP pada Jumat, 12 Mei 2023.

Menurut Leijtens, kenaikan ini dipicu oleh kenaikan perdagangan manusia yang semakin terorganisir, di mana mereka menggunakan kapal besi yang bisa diproduksi hanya dengan modal USD 1.000 dan dirakit dalam sehari di sebuah pantai di Libia. Murahnya harga perahu, ditambah persaingan antar geng-geng pelaku perdagangan manusia, telah membuat harga biaya perjalanan menurun.

“Semakin rendah harga berarti mereka (pelaku) membutuhkan volume yang semakin besar. Jadi, ada sebuah alasan bagi mereka untuk mengirimkan lebih banyak dan ini bisa menjadi sebuah penjelasan atas angka yang muncul saat ini,” kata Leijtens.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selama puncak krisis migran pada 2015, sebagian besar mereka yang merantau ke Uni Eropa berasal dari Suriah dan Timur Tengah. Pada 2023, lima negara terbesar yang melakukan perjalanan berasal dari Pantai Gading, Guinea, Mesir, Pakistan dan beberapa dari negara lain, di mana saat ini tidak ada konflik bersenjata dari negara-negara tersebut.

Sumber: RT.com

Pilihan Editor: Sopir yang Menabrak 7 Pejalan Kaki Hingga Tewas di Texas Ditangkap

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.       

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dinas Keamanan Ukraina Cegah Eks Presiden ke Hungaria, Ada Apa?

11 jam lalu

Mantan Presiden Ukraina, Petro Poroshenko. REUTERS/Gleb Garanich
Dinas Keamanan Ukraina Cegah Eks Presiden ke Hungaria, Ada Apa?

Mantan presiden Ukraina Petro Poroshenko dicegah saat hendak bepergian ke Polandia bertemu PM Viktor Orban


Prancis Buka Opsi untuk Pembicaraan Uni Eropa tentang Sanksi untuk Pemukim Israel

3 hari lalu

Presiden Prancis Emmanuel Macron berjalan di dek kapal induk amfibi Dixmude yang berlabuh di pangkalan Angkatan Laut Prancis di Toulon, Prancis, 9 November 2022. REUTERS/Eric Gaillard
Prancis Buka Opsi untuk Pembicaraan Uni Eropa tentang Sanksi untuk Pemukim Israel

Data PBB menunjukkan bahwa serangan harian pemukim Israel meningkat lebih dari dua kali lipat sejak serangan Hamas pada 7 Oktober.


Ukraina Terima 300 Ribu Peluru dari Uni Eropa untuk Lawan Rusia

3 hari lalu

Tanda Ukraina dan NATO terlihat di sebuah gedung di Vilnius, Lituania 10 Juli 2023. REUTERS/Ints Kalnins
Ukraina Terima 300 Ribu Peluru dari Uni Eropa untuk Lawan Rusia

Ukraina telah menerima 300 ribu dari satu juta butir peluru yang dijanjikan oleh Uni Eropa.


Bea Cukai Banyuwangi Optimalkan Pengawasan Distribusi Miras Ilegal

6 hari lalu

Bea Cukai Banyuwangi Optimalkan Pengawasan Distribusi Miras Ilegal

Upaya pemberantasan minuman mengandung etil alkohol/minuman keras ilegal terus dioptimalisasikan oleh Bea Cukai Banyuwangi


Ironis, 'Semua' Kripto Anak Presiden Bank Sentral Lenyap Entah ke Mana

9 hari lalu

Presiden Bank Sentral Eropa Christine Lagarde (kanan) dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam pertemuan di Washington, AS, 22 April 2017. Sri berada di posisi ke-66 dan Lagarde di posisi ketiga dalam daftar 100 wanita paling berpengaruh di dunia versi Forbes 2021.REUTERS/Mike Theiler
Ironis, 'Semua' Kripto Anak Presiden Bank Sentral Lenyap Entah ke Mana

Ketua ECB Lagarde mengakui putranya kehilangan uang kripto.


Polisi Irlandia Melakukan 34 Penangkapan setelah Kerusuhan Dublin

9 hari lalu

Pekerja mengeluarkan sisa-sisa kendaraan yang terbakar, menyusul kerusuhan pasca penikaman di sekolah yang menyebabkan beberapa anak-anak dan orang dewasa terluka, di Dublin, Irlandia 24 November 2023. REUTERS/Clodagh Kilcoyne
Polisi Irlandia Melakukan 34 Penangkapan setelah Kerusuhan Dublin

Polisi Irlandia pada Jumat 24 November 2023 mengatakan telah melakukan 34 penangkapan karena kerusuhan anti-imigran di Dublin semalam.


Pfizer Gugat Polandia Rp 23 Triliun

9 hari lalu

Logo Pfizer. REUTERS/Carlo Allegri
Pfizer Gugat Polandia Rp 23 Triliun

Pfizer melayangkan gugatan ke Pemerintah Polandia untuk kontrak pembelian vaksin virus corona yang dihentikan pengirimannya.


Kejutan Pemilu Belanda, Partai Anti-Islam Menang Suara Terbanyak

10 hari lalu

Politisi sayap kanan Belanda dan pemimpin partai PVV Geert Wilders memberikan suara dalam pemilihan parlemen Belanda di Den Haag. Yves Herman/Reuters
Kejutan Pemilu Belanda, Partai Anti-Islam Menang Suara Terbanyak

Kemenangan partai anti-Islam akan mengguncang politik Belanda setelah rekor masa jabatan Perdana Menteri Mark Rutte selama 13 tahun.


Terpopuler: Penjelasan Kemnaker Kenaikan UMP 2024 Tak Lebih dari Rp 200 Ribu, Nama Whoosh Beken di Malaysia dan Singapura

10 hari lalu

Demo buruh menuntut kenaikan UMP 2024 di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis, 16 November 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Terpopuler: Penjelasan Kemnaker Kenaikan UMP 2024 Tak Lebih dari Rp 200 Ribu, Nama Whoosh Beken di Malaysia dan Singapura

Kementerian Ketenagakerjaan atau Kemnaker membeberkan penyebab kenaikan upah minimum provinsi (UMP) tak lebih dari sekitar Rp 200 ribu.


Top 3 Dunia: Uni Eropa Cemas, Menlu OKI ke Rusia, Janji Netanyahu Pasca-Gencatan Senjata

10 hari lalu

Serikat buruh dan organisasi Prancis menyerukan perdamaian dan gencatan senjata segera di Gaza saat unjuk rasa di Place de la Republique di Paris, Prancis, 22 Oktober 2023. Ribuan orang yang mengibarkan bendera Palestina dan meneriakkan
Top 3 Dunia: Uni Eropa Cemas, Menlu OKI ke Rusia, Janji Netanyahu Pasca-Gencatan Senjata

Top 3 Dunia dibuka dengan berita tentang kecemasan pejabat Uni Eropa akan permusuhan dari dunia Muslim.