TEMPO.CO, Jakarta - PM Thailand Prayut Chan-o-Cha absen dari KTT ASEAN di Labuan Bajo, NTT, 9-11 Mei 2023, karena akan ikut dalam pemilihan umum yang digelar pada 14 Mei mendatang. Chan-o-Cha akan bersaing dengan calon oposisi yakni Paetongtarn Shinawatra dan Pita Limjaroenrat.
Delegasi Thailand akan dipimpin oleh Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Luar Negeri, Don Pramudwinai, kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Usman Kansong.
"PM Thailand diwakilkan Wakil PM, karena akan pemilu pada 14 Mei," kata Usman kepada awak media di Media Center KTT ASEAN ke-42 di Hotel Bintang Flores, Labuan Bajo, Senin, 8 Mei 2023.
Pemimpin Myanmar juga tak hadir
PM Thailand, lanjut Usman, menjadi satu dari dua pemimpin negara ASEAN yang tidak menghadiri KTT ASEAN 2023 bersama Myanmar. Ketidakhadiran pemimpin Myanmar sejalan dengan sikap ASEAN yang selama ini telah mengecualikan junta militer Myanmar dalam pertemuan-pertemuan tingkat tinggi organisasi kawasan tersebut.
“Ini sesuai keputusan para leaders (ASEAN),” kata Retno dalam jumpa pers pada Jumat, 5 Mei 2023.
Hal itu karena militer dianggap gagal menerapkan Konsensus Lima Poin, yakni sebuah rencana perdamaian yang diinisiasi oleh para pemimpin ASEAN pada April 2021 guna membantu mengakhiri konflik di Myanmar.
Konsensus Lima Poin menyerukan penghentian kekerasan, dialog dengan semua pemangku kepentingan, menunjuk utusan khusus untuk memfasilitasi mediasi dan dialog, mengizinkan ASEAN untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga Myanmar, serta mengizinkan utusan khusus ASEAN untuk mengunjungi dan bertemu dengan pemangku kepentingan di Myanmar.
Dalam kesempatan terpisah, Direktur Kerja Sama ASEAN Kementerian Luar Negeri RI Sidharto Suryodipuro mengatakan bahwa perwakilan Kemenlu Myanmar turut hadir mewakili negaranya dalam pertemuan tingkat pejabat senior (SOM) ASEAN di The Golo Mori Convention Center, Golo Mori, Labuan Bajo, Senin.
Total delapan kepala pemerintahan Asia tenggara akan hadir dalam rapat di Labuan Bajo, plus Sekjen ASEAN dan Perdana Menteri Timor Leste – yang keanggotaan bloknya tengah diproses.