Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kelompok Anti-monarki Kritik Penangkapan pada Penobatan Raja Charles III

image-gnews
Para pengunjuk rasa membentangkan tanda
Para pengunjuk rasa membentangkan tanda "Bukan Rajaku" di dekat 'Prosesi Raja', di pusat kota London pada 6 Mei 2023, menjelang penobatan mereka. JUSTIN TALLIS/Pool via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok anti-monarki, Minggu, 7 Mei 2023, mengkritik kebijakan penobatan Raja Charles III sebagai tindakan yang kejam, dengan mengatakan tidak ada lagi hak untuk protes damai di Inggris setelah puluhan pengunjuk rasa ditangkap dan ditahan hingga larut malam. .

Polisi menangkap Graham Smith, pemimpin kelompok Republik, dan puluhan lainnya di pusat kota London ketika ribuan penggemar kerajaan berkumpul di ibu kota untuk acara tersebut, Sabtu, mengatakan tugas mereka untuk mencegah gangguan melebihi hak untuk memprotes.

Republik mengatakan bahwa para anggota mulai dibebaskan pada Sabtu malam setelah hampir 16 jam ditahan.

"Ini adalah tindakan keras yang tampak seperti penangkapan yang telah ditentukan sebelumnya yang akan terjadi terlepas dari bukti atau tindakan kami. Hak untuk memprotes secara damai di Inggris tidak ada lagi," kata Smith dalam sebuah pernyataan.

"Penangkapan ini bukan untuk melindungi orang dari bahaya, tapi untuk melindungi Raja dari rasa malu."

Polisi Metropolitan London, Minggu malam, mengatakan bahwa total 64 penangkapan telah dilakukan Sabtu untuk pelanggaran-pelanggaran termasuk pelanggaran perdamaian dan konspirasi yang menyebabkan gangguan umum.

Seorang didakwa berdasarkan undang-undang ketertiban umum, sementara yang lain dibebaskan dengan jaminan.

Polisi, Sabtu, mengatakan bahwa mereka memahami kekhawatiran publik tentang penangkapan-penangkapan tersebut, tetapi mereka bertindak setelah menerima informasi bahwa para pemrotes tersebut bertekad untuk mengganggu jalanannya penobatan.

Kepala polisi London Mark Rowley, Jumat, telah memperingatkan bahwa polisi akan mengambil tindakan jika para pemrotes berusaha untuk “mengganggu kegembiraan dan kesenangan” orang-orang, mengatakan akan ada toleransi yang sangat rendah untuk gangguan semacam itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Polisi telah memperoleh kekuasaan lebih besar untuk mengurangi protes berdasarkan undang-undang kepolisian baru yang disahkan tahun lalu, dan undang-undang ketertiban umum yang mulai berlaku pada 3 Mei.

Puluhan ribu orang ternyata melihat sekilas Raja Charles dan Ratu Camilla yang baru dinobatkan, yang naik kereta kenegaraan kembali ke Istana Buckingham setelah kebaktian Sabtu di Westminster Abbey.

Tidak semua orang yang datang untuk menonton dan menghibur Charles, ada juga disana hadir ratusan orang mencemooh dan melambai-lambaikan spanduk bertuliskan "Bukan Rajaku".

Menteri Kebudayaan Lucy Frazer mengatakan dia sangat percaya pada polisi dan menambahkan bahwa mereka benar untuk mengambil tindakan lebih keras pada acara yang dapat menimbulkan pertanyaan tentang keamanan nasional.

"Saya pikir secara keseluruhan (polisi) berhasil mendapatkan keseimbangan itu dengan benar," kata Frazer kepada Sky News.

REUTERS

Pilihan Editor: Kishida Minta Maaf Kepada Rakyat Korea Selatan atas Luka Akibat Penjajahan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengunjuk Rasa Sengketa Pilpres 2024 Bubar, Kapolda Berharap Tidak Ada Konflik di Akar Rumput

1 hari lalu

Massa pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden 01 Anies - Muhaimin melakukan aksi bakar ban saat menggelar unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Senin, 22 April 2024. Massa kecewa atas putusan Mahkamah Konstitusi yang menolak permohonan calon presiden dan wakil presiden 01 Anies - Muhaimin dalam sengketa Pilpres 2024 dengan adil. TEMPO/Subekti.
Pengunjuk Rasa Sengketa Pilpres 2024 Bubar, Kapolda Berharap Tidak Ada Konflik di Akar Rumput

Massa pengunjuk rasa sengketa Pilpres 2024 di area Patung Kuda Arjuna Wiwaha telah membubarkan diri pada pukul 17.00 WIB.


Demonstran Yordania Desak Diakhirinya Perjanjian Damai dengan Israel

25 hari lalu

Massa melakukan protes untuk mendukung warga Palestina di Gaza, di dekat kedutaan Israel di Amman, Yordania, 28 Maret 2024. REUTERS/Alaa Al-Sukhni
Demonstran Yordania Desak Diakhirinya Perjanjian Damai dengan Israel

Ribuan warga Yordania menyerukan diakhirinya perjanjian perdamaian antara negara itu dengan Israel, sebagai protes atas gesonida di Gaza


Ketahui Pembesaran Prostat yang Dialami Raja Charles III

7 Februari 2024

Pada Senin (5/2), Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker. Istana juga mengatakan bahwa sang Raja telah mulai menjalani perawatan. REUTERS/Toby Melville
Ketahui Pembesaran Prostat yang Dialami Raja Charles III

Selama pengobatan pembesaran prostat, Raja Charles III diminta menunda tugas-tugas publik


Catat Rekor, Pria Thailand Dipenjara 50 Tahun karena Tuduhan Menghina Kerajaan

19 Januari 2024

Potret Raja Maha Vajiralongkorn terlihat saat para demonstran pro-demokrasi memberikan penghormatan tiga jari, pada peringatan 47 tahun pemberontakan mahasiswa 1973, di Bangkok, Thailand 14 Oktober 2020. Salam ini sempat dilarang digunakan dalam aksi protes di Thailand. REUTERS/Jorge Silva
Catat Rekor, Pria Thailand Dipenjara 50 Tahun karena Tuduhan Menghina Kerajaan

Hukuman yang memecahkan rekor ini terjadi setelah Thailand meningkatkan penggunaan undang-undang kontroversial tersebut terhadap pengunjuk rasa


Kaleidoskop 2023: Jejak Penobatan Raja Charles III, Perang Israel Hamas dan 3 Peristiwa Lainnya

26 Desember 2023

Seorang perempuan menggendong jasad anaknya yang terbunuh dalam serangan Israel, di tengah konflik  antara Israel dan Hamas,  di Rafah, Jalur Gaza selatan, 19 Desember 2023. Kantor media pemerintah yang dikelola Hamas menyebut jumlah warga Palestina yang tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah mencapai 20.000 orang. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Kaleidoskop 2023: Jejak Penobatan Raja Charles III, Perang Israel Hamas dan 3 Peristiwa Lainnya

Tahun 2023 segera berakhir dan aneka peristiwa dunia menjadi jejak-jejak buram. Yang paling kelam adalah kebengisan Israel di perang Israel Hamas.


Ratusan Ribu Orang Diperkirakan Hadiri Unjuk Rasa Pro-Palestina di London

11 November 2023

Para pengunjuk rasa memegang plakat pada hari protes solidaritas dengan warga Palestina di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di London, Inggris, 11 November 2023. REUTERS/Hollie Adam
Ratusan Ribu Orang Diperkirakan Hadiri Unjuk Rasa Pro-Palestina di London

Ratusan ribu demonstran diperkirakan akan bergabung dalam unjuk rasa pro-Palestina di London, Sabtu, yang dikritik PM Sunak tidak sopan.


PM Sunak Didesak Pecat Mendagri yang Kecam Unjuk Rasa Pro-Palestina

10 November 2023

Menteri Dalam Negeri Suella Braverman berjalan di luar gedung Kabinet, di London, Inggris, 7 September 2022. REUTERS/John Sibley
PM Sunak Didesak Pecat Mendagri yang Kecam Unjuk Rasa Pro-Palestina

Mendagri Inggris, Suella Braverman, menerbitkan artikel yang menyerang cara polisi menangani rencana unjuk rasa pro-Palestina.


Tak Larang Unjuk Rasa, Polisi London Dituduh Bias Pro-Palestina oleh Pemerintah

9 November 2023

Menteri Dalam Negeri Inggris Suella Braverman berjalan di luar Downing Street Nomor 10, di London, Inggris, 24 Oktober 2023. REUTERS/Hannah McKay
Tak Larang Unjuk Rasa, Polisi London Dituduh Bias Pro-Palestina oleh Pemerintah

Pemerintah Inggris menuduh polisi London atas bias pro-Palestina karena tidak melarang masyarakat berunjuk rasa.


Ratusan Orang Ramaikan Aksi Dukung Palestina dari Kedubes AS Hingga Kantor PBB

20 Oktober 2023

Puluhan umat muslim melakukan aksi demo dukung Palestina di Kedutaan Amerika Serikat, Jakarta, Jumat 20 Oktober 2023. Dalam aksinya massa mengecam dukungan tanpa syarat Washington terhadap perang Israel di Gaza. TEMPO/Subekti.
Ratusan Orang Ramaikan Aksi Dukung Palestina dari Kedubes AS Hingga Kantor PBB

Ratusan orang meramaikan aksi dukung Palestina di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta.


Tim Advokasi untuk Rempang Ajukan Praperadilan soal Penetapan Tersangka: Ada Sejumlah Kejanggalan

19 Oktober 2023

Tim Advokasi Solidaritas untuk Rempang mendatangi Pengadilan Negari Batam untuk mengajukan surat praperadilan untuk 30 tahanan unjuk rasa di depan kantor BP Batam pada 11 September lalu, Kamis 19 Oktober 2023. Foto Yogi Eka Sahputra
Tim Advokasi untuk Rempang Ajukan Praperadilan soal Penetapan Tersangka: Ada Sejumlah Kejanggalan

Tim kuasa hukum mengajukan praperadilan penetapan 30 tersangka massa aksi yang ditangkap saat unjuk rasa membela warga Rempang, pada 11 September 2023