Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tiga Jurnalis Perempuan Iran Terima Penghargaan Kebebasan Pers Dunia

Reporter

image-gnews
Tiga jurnalis perempuan Iran: Niloofar Hamedi, Elaheh Mohammadi, dan Narges Mohammadi. Istimewa
Tiga jurnalis perempuan Iran: Niloofar Hamedi, Elaheh Mohammadi, dan Narges Mohammadi. Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) pada Selasa malam menganugerahkan penghargaan kebebasan pers dunia kepada tiga jurnalis perempuan Iran yang sedang dipenjara di negaranya.

Niloofar Hamedi, Elaheh Mohammadi, dan Narges Mohammadi dinobatkan sebagai peraih penghargaan Kebebasan Pers Dunia UNESCO/Guillermo Cano 2023 dalam perannya mengabarkan berita kematian Mahsa Amini, perempuan berusia 22 tahun yang tewas ditahan polisi moral Iran.

Zainab Salbi, ketua dewan juri profesional media internasional yang memilih para pemenang, mengatakan kerja berani dari ketiga pemenang tersebut “menyebabkan revolusi bersejarah yang dipimpin perempuan.”

“Mereka membayar mahal atas komitmen mereka untuk melaporkan dan menyampaikan kebenaran,” kata Salbi. “Dan untuk itu, kami berkomitmen untuk menghormati mereka dan memastikan suara mereka akan terus bergema di seluruh dunia hingga mereka aman dan bebas.”

Diperkenalkan pada 1997, Anugerah Kebebasan Pers Dunia UNESCO/Guillermo Cano diberikan sebagai bentuk penghormatan kepada seseorang, organisasi atau lembaga yang telah memberikan kontribusi luar biasa dalam mempertahankan dan mendukung kebebasan pers di dunia meskipun harus menjalaninya dalam kondisi berbahaya.

“Saat ini penting untuk memberikan penghormatan kepada seluruh jurnalis perempuan yang dihalang-halangi dalam menjalankan tugasnya serta menghadapi ancaman dan serangan atas keselamatan mereka. Hari ini kami memberikan penghargaan atas komitmen mereka terhadap kebenaran dan tanggung jawabnya,” kata Direktur Jenderal UNESCO Audrey Azoulay dalam pernyataan resmi PBB, Selasa.

Suporter Iran membentangkan poster bertuliskan "Kebebasan hidup perempuan" dan "Kebebasan untuk Iran" dalam stadion saat pertandingan Piala Dunia Qatar 2022 Grup B, Inggris vs Iran di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Qatar, Senin, 21 November 2022. Suporter Iran menggunakan momen Piala Dunia untuk menyuarakan pesan menolak kekerasan terhadap perempuan di Iran, pasca tewasnya Mahsa Amini dan demonstran lainnya. REUTERS/Paul Childs

Niloofar Hamedi menulis untuk harian Shargh. Dia pertama kali mengabarkan berita kematian Mahsa Amini, perempuan keturunan Kurdi yang meninggal dalam tahanan pada 16 September 2022, tiga hari setelah ditangkap oleh polisi moral Iran karena dianggap tidak menutupi rambutnya dengan benar.

Sejak pemberitaan itu, Hamedi ditahan di Penjara Evin yang terkenal kejam yang terletak di ibu kota Iran, Teheran, sejak September lalu.

Adapun Elaheh Mohammadi menulis untuk surat kabar Ham-Mihan dan memberitakan pemakaman Amini, sebelum akhirnya ditahan di Penjara Evin sejak September 2022.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada akhir April, pengadilan Iran mengakui bahwa dua wartawan yang menyampaikan berita tentang kematian Amini, Hamedi dan Elaheh Mohammadi, telah didakwa dengan tuduhan bekerja sama dengan Amerika Serikat, bertindak melawan keamanan nasional, dan menciptakan "propaganda melawan sistem."

Sementara hampir 100 jurnalis telah ditangkap di tengah demonstrasi, pelaporan Hamedi dan Elaheh Mohammadi sangat penting pada hari-hari setelah kematian Amini untuk menyebarkan berita tentang kemarahan yang terjadi setelahnya.

Sementara itu, Narges Mohammadi telah bekerja sebagai jurnalis selama bertahun-tahun untuk berbagai surat kabar. Ia juga seorang penulis dan wakil direktur organisasi masyarakat sipil Pusat Pembela Hak Asasi Manusia (DHRC) yang berbasis di Teheran. Dia saat ini menjalani hukuman 16 tahun penjara di Penjara Evin.

Selama ditahan, Mohammadi masih terus melaporkan berita dari penjara. Dia juga mewawancarai tahanan perempuan lainnya. Hasil wawancara itu dimasukkan ke dalam bukunya, White Torture.

Kematian Amini memicu protes massif selama berbulan-bulan di puluhan kota di seluruh Iran. Demonstrasi ini merupakan salah satu tantangan paling serius bagi Republik Islam sejak protes Gerakan Hijau 2009 yang menarik jutaan orang ke jalan.

Sejak protes Amini dimulai, setidaknya 529 orang tewas dalam demonstrasi, menurut aktivis Hak Asasi Manusia di Iran. Lebih dari 19.700 lainnya telah ditahan oleh pihak berwenang di tengah tindakan kekerasan yang berusaha menekan perbedaan pendapat. Iran selama berbulan-bulan tidak memberikan angka korban secara keseluruhan, sementara mengakui puluhan ribu orang telah ditahan.

Pilihan Editor: Pengucilan Jadi Taktik Baru Iran Menghukum Perempuan Tak Berhijab

WION NEWS

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peringati 43 Tahun Perang dengan Irak, Iran Pamer Drone Mata-mata Bisa Terbang 2.000 Km

1 hari lalu

Jajaran drone dalam latihan militer di lokasi yang dirahasiakan di Iran,. Gambar diperoleh pada 24 Agustus 2022. Angkatan Darat Iran/Wana/Handout melalui Reuters
Peringati 43 Tahun Perang dengan Irak, Iran Pamer Drone Mata-mata Bisa Terbang 2.000 Km

Media pemerintah Iran melaporkan, Mohajer-10 memiliki jangkauan operasional 2.000 kilometer dan bisa terbang hingga 24 jam.


Iran Sahkan RUU Hijab, Perempuan Terancam Dihukum Berat Bila Melanggar

2 hari lalu

Wanita Iran berjalan di jalan selama pengaktifan kembali polisi moralitas di Teheran, Iran, 16 Juli 2023. Mahsa Amini meninggal dalam tahanan polisi, tiga hari setelah ditangkap polisi moral pada 16 September 2022 karena tidak mengenakan jilbab secara benar. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Iran Sahkan RUU Hijab, Perempuan Terancam Dihukum Berat Bila Melanggar

Iran mengesahkan aturan berhijab untuk perempuan. Laki-laki juga diwajibkan berpakaian sopan.


Iran Tuding Normalisasi Arab Saudi-Israel Khianati Palestina

2 hari lalu

Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman menyapa Presiden AS Joe Biden setibanya di Istana Al Salman, di Jeddah, Arab Saudi, 15 Juli 2022. Bandar Algaloud/Courtesy of Saudi Royal Court/Handout via REUTERS
Iran Tuding Normalisasi Arab Saudi-Israel Khianati Palestina

Iran mengatakan rencana Arab Saudi melakukan normalisasi hubungan dengan Israel seperti menusuk Palestina dari belakang.


Qatar Berunding Terpisah dengan AS dan Iran, Bahas Drone dan Program Nuklir

3 hari lalu

Siamak Namazi, Morad Tahbaz dan Emad Shargi, yang dibebaskan selama kesepakatan pertukaran tahanan antara AS dan Iran, tiba di Bandara Internasional Doha, Qatar 18 September 2023. REUTERS/Mohammed Dabbous
Qatar Berunding Terpisah dengan AS dan Iran, Bahas Drone dan Program Nuklir

Qatar membahas drone dan program nuklir dalam perundingan terpisah dengan AS dan Iran.


Sidang Majelis Umum PBB, Para Pemimpin Muslim Kecam Barat atas Pembakaran Al Quran

4 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi mengangkat Alquran saat berpidato di Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 19 September 2023. REUTERS/Mike Segar
Sidang Majelis Umum PBB, Para Pemimpin Muslim Kecam Barat atas Pembakaran Al Quran

Pemimpin Muslim yang menyampaikan pidato di dalam Sidang Majelis Umum PBB mengecam Barat atas serangkaian pembakaran Al Quran


Top 3 Dunia: Uang Tukar Tahanan AS-Iran, Anak El Chapo dan Jet F-35 Ditemukan

4 hari lalu

Jet tempur canggih F-35B Lightning II jatuh di suatu tempat dekat Pangkalan Gabungan Charleston, Carolina Selatan, pada Minggu sore. Pilotnya berhasil melontarkan diri dengan selamat dan dalam kondisi stabil. Ritzau Scanpix/Bo Amstrup via REUTERS
Top 3 Dunia: Uang Tukar Tahanan AS-Iran, Anak El Chapo dan Jet F-35 Ditemukan

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 19 September 2023 diawali oleh kabar tentang uang Rp92 triliun untuk pertukaran tahanan antara Amerika Serikat dan Iran


Menteri Pertahanan Rusia Kunjungi Iran, Ini Agendanya

4 hari lalu

Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu menghadiri pertemuan Presiden Vladimir Putin dengan kepala dinas keamanan di Moskow, Rusia, 26 Juni 2023. Sputnik/Gavriil Grigorov/Kremlin via REUTERS
Menteri Pertahanan Rusia Kunjungi Iran, Ini Agendanya

Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengunjungi Teheran pada Selasa di mana ia akan bertemu dengan para pejabat senior pertahanan Iran


Kisah Uang Rp92 T untuk Pertukaran Tahanan, Ditransfer dari Korea Selatan ke Qatar dan Tetap Diawasi AS

5 hari lalu

Siamak Namazi dan Morad Tahbaz, yang dibebaskan selama kesepakatan pertukaran tahanan antara AS dan Iran, tiba di Bandara Internasional Doha, Qatar 18 September 2023. REUTERS/Mohammed Dabbous
Kisah Uang Rp92 T untuk Pertukaran Tahanan, Ditransfer dari Korea Selatan ke Qatar dan Tetap Diawasi AS

Qatar memediasi pembicaraan tidak langsung AS dan Iran mengenai pertukaran tahanan, sementara Swis membantu transfer uang Rp92 T dari Korea ke Qatar


Pertukaran Tahanan Iran-AS, Ini Lima Warga AS yang Ditebus Rp92 Triliun

5 hari lalu

Siamak Namazi, Morad Tahbaz dan Emad Shargi, yang dibebaskan selama kesepakatan pertukaran tahanan antara AS dan Iran, tiba di Bandara Internasional Doha, Qatar 18 September 2023. REUTERS/Mohammed Dabbous
Pertukaran Tahanan Iran-AS, Ini Lima Warga AS yang Ditebus Rp92 Triliun

Pertukaran tahanan antara Amerika Serikat dan Iran, yang bernilai 6 miliar dolar aau Rp92 triliun dimulai dengan lima warga AS dipulangkan lewat Doha.


AS dan Iran Tukar Tahanan Setelah Transfer Dana Rp92 Triliun

5 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
AS dan Iran Tukar Tahanan Setelah Transfer Dana Rp92 Triliun

Lima tahanan AS ditukar dengan lima tahanan Iran setelah mediasi Qatar yang memakan waktu berbulan-bulan.