Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Asal-usul Hari Surya Sedunia Diperingati Tiap 3 Mei

image-gnews
Terhitung per Desember 2022, UGM berhasil menghemat energi dari pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya sebesar 20 ribu kWh. Foto : UGM
Terhitung per Desember 2022, UGM berhasil menghemat energi dari pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya sebesar 20 ribu kWh. Foto : UGM
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hari Surya Sedunia atau World Sun Day diperingati tiap tahun pada 3 Mei. Peringatan tahunan itu mulanya diperkenalkan idenya pada 1978. Surya atau matahari salah satu sumber energi ekologis yang bersih dan tidak mencemari lingkungan Sumber energi surya tidak memiliki efek samping jangka panjang seperti bahan bakar fosil.

Sinar matahari yang melimpah dinilai mampu memenuhi kebutuhan energi yang sama untuk pembangkit listrik di seluruh dunia.

Sejarah Hari Surya

Mengutip National Today, World Sun Day diusulkan oleh advokat lingkungan Denis Hayes. Ia juga dikenal sebagai pencetus Hari Bumi pertama yang diadakan diperingati tiap 22 April 1970. Mulanya, ide Hayes diterima sebagai Hari Surya Nasional, kemudian menjadi peringatan internasional pada 1994. Momentum itu menarik perhatian 22 negara di luar Amerika. 

Pada 1978, Jimmy Carter melalui kongres pernah mengumumkan momentum tentang momentum Hari Surya.. Pada Hari Surya Sedunia menjadi momentum acara untuk mendorong penggunaan energi terbarukan. 

Momentum orang yang berlibur di rumah atau vila ramah lingkungan. Kegiatan lainnya antara lain pameran dan pertemuan tentang energi surya. Di sekolah, biasanya para siswa berpartisipasi dalam proyek dan kompetisi terkait energi matahari dan manfaatnya bagi alam semesta.

Sinar matahari mempengaruhi kehidupan di Bumi, salah satunya kehidupan tumbuhan melalui fotosintesis. Tenaga surya energi dari matahari yang diubah menjadi panas atau listrik.

Energi surya dinilai ramah lingkungan, karena menghindari ekstraksi dan pembakaran bahan bakar fosil yang mencemari lingkungan. Melalui perayaan Hari Surya Sedunia, momentum mengingatkan kembali nilai manfaat energi matahari yang sangat besar dan belum sepenuhnya dimanfaatkan. 

Manfaat energi surya

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Manfaat energi surya bagi manusia dan alam semesta sangat banyak. Tenaga surya sumber energi yang bersih dan terbarukan. Mengutip publikasi Benefits of Residential Solar Electricity, tidak ada limbah atau emisi yang dihasilkan dari pembangkitan listrik surya.

Energi surya membantu mengurangi penggunaan energi fosil yang berbahaya bagi lingkungan, seperti batu bara dan minyak bumi. Energi surya juga mengurangi biaya listrik dan panas.

Penggunaan energi surya mengurangi emisi gas rumah kaca dan membutuhkan sedikit air untuk menjalankan operasinya. Energi yang dihasilkan dari sinar matahari akan mengurangi emisi gas rumah kaca seperti CO2 dan polutan berbahaya lainnya seperti sulfur oksida, nitrogen oksida, dan partikel. 

Pilihan Editor: 5 Manfaat Panel Surya di Rumah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Trik Mengetahui Kecukupan Vitamin D lewat Bayangan

8 hari lalu

Ilustrasi bayangan. hallandwilcox.com
Trik Mengetahui Kecukupan Vitamin D lewat Bayangan

Untuk mengetahui kecukupan vitamin D, pakar kesehatan membagi trik sederhana hanya dengan melihat bayangan.


Melongok PLTA Bengkok, Pembangkit Listrik Energi Baru Terbarukan yang Berusia Lebih dari Satu Abad

14 hari lalu

Mesin turbin Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Bengkok Bandung, 3 September 2024. PLTA peninggalan Belanda ini masih beroperasi sampai saat ini. TEMPO/Ilona Esterina
Melongok PLTA Bengkok, Pembangkit Listrik Energi Baru Terbarukan yang Berusia Lebih dari Satu Abad

Di tengah kota Bandung terdapat PLTA Bengkok, pembangkit listrik ramah lingkungan yang berusia 101 tahun. Seperti apa profilnya?


Menteri Rosan Bertemu PM Singapura, Bahas Investasi Carbon Capture Storage, Startup hingga Pembangkit Listrik

16 hari lalu

Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani (tengah) melakukan pertemuan dengan Menteri Tenaga Kerja yang juga Menteri Kedua Perdagangan dan Industri Singapura Tan See Leng di Singapura, Senin (27/8/2024). (ANTARA/HO-BKPM)
Menteri Rosan Bertemu PM Singapura, Bahas Investasi Carbon Capture Storage, Startup hingga Pembangkit Listrik

Menteri Investasi Rosan Roeslani, bertemu dengan PM Singapura, Lawrence Wong. untuk menjajaki Jajaki investasi dI sektor


Gejala dan Dampak Kekurangan Vitamin D pada Kesehatan

20 hari lalu

Warga berjemur di bawah sinar matahari di Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 3 April 2020. Hal tersebut dilakukan warga untuk memperkuat imunitas tubuh selama wabah virus Corona. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Gejala dan Dampak Kekurangan Vitamin D pada Kesehatan

Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan berbagai gejala yang berujung pada gangguan kesehatan.


Alasan Tabir Surya SPF 30 Dinilai Cocok untuk Iklim Indonesia

22 hari lalu

Ilustrasi memakai tabir surya. Freepik.com/pvproductions
Alasan Tabir Surya SPF 30 Dinilai Cocok untuk Iklim Indonesia

Dokter menjelaskan tabir surya merupakan salah satu amunisi penting bagi aktivitas di luar ruangan dan SPF 30 cukup untuk iklim Indonesia.


10 Tahun Menjadi Presiden, Jokowi Resmikan 44 Bendungan

23 hari lalu

Menteri Agraria dan Tata Ruang Agus Harimurti Yudhoyono (kedua kiri) mendampingi Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, Jumat, 23 Februari 2024. Menteri Agraria dan Tata Ruang Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mendampingi Jokowi untuk pertama kali dalam kunjungan kerjanya ke daerah. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
10 Tahun Menjadi Presiden, Jokowi Resmikan 44 Bendungan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah meresmikan 44 bendungan di berbagai daerah selama 10 tahun menjabat sebagai presiden.


13 PLTU akan Dipensiunkan, Kementerian ESDM Pastikan Pasokan Listrik Tidak Terganggu

26 hari lalu

Dadan Kusdiana. Kredit: YouTube Ditjen EBTKE
13 PLTU akan Dipensiunkan, Kementerian ESDM Pastikan Pasokan Listrik Tidak Terganggu

Kementerian ESDM akan memastikan tidak ada gangguan pasokan listrik saat operasional 13 PLTU diberhentikan.


Peneliti BRIN Optimalkan Performa Sel Surya Generasi Ketiga, Apa Bedanya dengan Generasi Sebelumnya?

34 hari lalu

Profesor Riset Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Natalita Maulani Nursam. Dok Humas BRIN
Peneliti BRIN Optimalkan Performa Sel Surya Generasi Ketiga, Apa Bedanya dengan Generasi Sebelumnya?

Sel surya dapat mengubah energi cahaya matahari menjadi listrik melalui mekanisme fotovoltaik.


Relaksasi TKDN PLTS Diharapkan Mampu Tarik Minat Investor di Industri Energi Surya

36 hari lalu

Pekerja menyelesaikan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis 15 Februari 2024. Pembangunan PLTS tersebut untuk fase pertama sebesar 10 megawatt (MW) dari total kapasitas 50 MW yang akan menyuplai energi terbarukan untuk IKN dan akan beroperasi pada 29 Pebruari 2024. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Relaksasi TKDN PLTS Diharapkan Mampu Tarik Minat Investor di Industri Energi Surya

Permintaan energi surya dalam negeri cukup rendah sehingga menghambat investor untuk membangun pabrik atau industri modul surya.


Analis Ini Beberkan Penyebab Penggunaan Energi Surya di Indonesia Masih Rendah

36 hari lalu

Foto udara kawasan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) on grid Selong kapasitas 7 MWp yang dioperasikan Vena Energy di Kelurahan Geres, Kecamatan Labuhan Haji, Selong, Lombok Timur, NTB, Senin, 15 Juli 2024. Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi NTB menyebutkan potensi energi terbarukan di NTB saat ini mencapai13.563 Megawat (MW) yang terdiri dari bioenergi 298 MW, sampah kota 32 MW, angin 2.605 MW dan tenaga surya 10.628 MW. ANTARA/Ahmad Subaidi
Analis Ini Beberkan Penyebab Penggunaan Energi Surya di Indonesia Masih Rendah

Analis IESR Alvin Putra S mengatakan masih sedikit yang menggunakan energi surya di Indonesia.