Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Biden Kerahkan 1500 Pasukan Tambahan ke Perbatasan Amerika dengan Meksiko

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Agen patroli perbatasan dan tentara Garda Nasional Angkatan Darat Texas menahan para migran, yang bersembunyi di semak-semak tebal, setelah mereka menyeberangi sungai Rio Grande ke Amerika Serikat dari Meksiko di La Joya, Texas, AS, 17 Maret 2023. REUTERS/Adrees Latif
Agen patroli perbatasan dan tentara Garda Nasional Angkatan Darat Texas menahan para migran, yang bersembunyi di semak-semak tebal, setelah mereka menyeberangi sungai Rio Grande ke Amerika Serikat dari Meksiko di La Joya, Texas, AS, 17 Maret 2023. REUTERS/Adrees Latif
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPemerintahan Presiden Joe Biden untuk sementara akan mengirim 1.500 pasukan tambahan untuk membantu mengamankan perbatasan Amerika-Meksiko, kata Pentagon pada Selasa, sebagai antisipasi peningkatan imigrasi ilegal ketika pembatasan Covid-19 di perbatasan dicabut akhir bulan ini.

Pengerahan 90 hari pasukan tugas aktif akan melengkapi pekerjaan Patroli Perbatasan AS tetapi tidak melaksanakan tugas penegakan hukum, kata juru bicara Pentagon Brigadir Jenderal Pat Ryder dalam sebuah pernyataan. Mereka akan melakukan pemantauan berbasis darat, entri data, dan dukungan gudang untuk membebaskan agen perbatasan dan "mengisi celah kemampuan kritis," kata Ryder.

Pasukan ini akan menjadi tambahan bagi sekitar 2500 pasukan Garda Nasional yang saat ini tengah bertugas.

Apa yang disebut pembatasan Title 42, yang akan berakhir pada 11 Mei, memungkinkan otoritas AS dengan cepat mengusir imigran non-Meksiko ke Meksiko tanpa kesempatan untuk mencari suaka.

Biden, seorang Demokrat yang mencalonkan diri untuk pemilihan kembali pada 2024, telah bergulat dengan rekor jumlah imigran yang ditangkap secara ilegal melintasi perbatasan AS-Meksiko sejak ia menjabat pada 2021.

Partai Republik mengkritik Biden karena membatalkan kebijakan garis keras mantan Presiden Republik Donald Trump, kandidat unggulan untuk pencalonan partainya. Beberapa aktivis Demokrat dan imigrasi juga mengecam Biden karena secara bertahap memperkeras pendekatannya terhadap keamanan perbatasan.

Senator Bob Menendez, seorang Demokrat dan ketua Komisi Hubungan Luar Negeri Senat, mengatakan keputusan Biden untuk mengirim pasukan-pasukan tidak dapat diterima.

"Mencoba untuk mencetak poin politik atau mengintimidasi migran dengan mengirim militer ke perbatasan melayani serangan xenofobia Partai Republik pada sistem suaka kita," kata Menendez dalam sebuah pernyataan.

1500 pasukan kemungkinan tiba di perbatasan AS-Meksiko pada 10 Mei, kata Ryder dalam sebuah pengarahan. Pentagon sedang mencari cara untuk mengganti personel tugas aktif dengan personel dari pasukan cadangan, katanya.

Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador, ketika ditanya tentang pengerahan pasukan dalam sebuah jumpa pers, mengatakan AS adalah negara berdaulat dan bahwa Meksiko menghargai keputusan itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

Perdana Menteri Papua Nugini James Marape mengatakan negaranya tidak pantas dicap kanibal setelah Presiden AS Joe Biden bercerita tentang pamannya yang tewas di sana pada Mei 1944.


Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

2 hari lalu

Warga Palestina menunggu untuk menerima makanan selama bulan suci Ramadan, saat konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 13 Maret 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

Serangan brutal Israel pada Sabtu malam di Rafah menewaskan 18 orang, termasuk 14 anak-anak. Dokter berhasil menyelamatkan bayi dari jasad ibu hamil


Menhan AS Telepon Menhan Cina untuk Pertama Kalinya

6 hari lalu

Menteri Pertahanan A.S. Lloyd Austin menghadiri Sesi Pleno Pertama Dialog Shangri-La IISS ke-20 di Singapura, 3 Juni 2023. REUTERS/Caroline Chia
Menhan AS Telepon Menhan Cina untuk Pertama Kalinya

Menhan AS, Lloyd Austin, berbicara dengan Menhan Cina ketika kedua negara berupaya memulihkan hubungan militer.


Temu Biden dan Delegasi AS, Irak Mengaku Khawatir Terseret Perang di Timur Tengah

7 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bertemu dengan Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani di Gedung Putih di Washington, AS, 15 April 2024. Iraqi Prime Minister Media Office/Handout via REUTERS
Temu Biden dan Delegasi AS, Irak Mengaku Khawatir Terseret Perang di Timur Tengah

Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani memimpin delegasi untuk bertemu Presiden AS Joe Biden dan pejabat lainnya di tengah ketegangan antara Iran dan Israel.


AS Tegaskan Tak Akan Ambil Bagian dalam Serangan Balasan Israel ke Iran

8 hari lalu

Joe Biden dan Benjamin Netanyahu. REUTERS
AS Tegaskan Tak Akan Ambil Bagian dalam Serangan Balasan Israel ke Iran

Presiden Joe Biden memperingatkan PM Benjamin Netanyahu bahwa Amerika Serikat tidak akan mengambil bagian dalam serangan balasan Israel terhadap Iran


Raja Yordania Peringatkan Biden: Eskalasi Israel Berisiko Picu Konflik Regional

8 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bertemu dengan Raja Yordania Abdullah II dan Putra Mahkota Hussein bin Abdullah II di Ruang Oval Gedung Putih di Washington, AS pada 19 Juli 2021. Reuters
Raja Yordania Peringatkan Biden: Eskalasi Israel Berisiko Picu Konflik Regional

Raja Yordania Abdullah mengatakan kepada Presiden Amerika Serikat Joe Biden bahwa eskalasi lebih lanjut dari Israel akan memperluas konflik


Top 3 Dunia: Pengakuan untuk Negara Palestina, Ketegangan Israel-Iran

9 hari lalu

Seorang pria berjalan melewati mural pro-Palestina di Tembok Internasional yang mendukung Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Belfast, Irlandia Utara, 29 Maret 2024. REUTERS/Clodagh Kilcoyne
Top 3 Dunia: Pengakuan untuk Negara Palestina, Ketegangan Israel-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan kabar semakin dekatnya pengakuan untuk Negara Palestina oleh tiga negara Eropa.


Antisipasi Serangan Iran, Joe Biden: Kami Berdedikasi Bela Israel

10 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Antisipasi Serangan Iran, Joe Biden: Kami Berdedikasi Bela Israel

Presiden AS Joe Biden menekankan komitmen negaranya untuk membela Israel dalam menghadapi ancaman serangan balasan dari Iran.


Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

10 hari lalu

Anggota Bulan Sabit Merah Suriah bekerja di dekat lokasi bangunan rusak yang diduga oleh media Suriah dan Iran sebagai serangan udara Israel terhadap konsulat Iran di ibu kota Suriah, Damaskus, 1 April 2024. Dalam serangan ini menewaskan tujuh penasihat militernya, termasuk tiga komandan senior. REUTERS/Firas Makdesi
Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

Pentagon menyebut ketegangan terbaru antara Iran dan Israel turut mengancam pasukan Amerika Serikat di Timur Tengah


Wanita Ini Dipenjara Gara-gara Curi Buku Harian Anak Joe Biden

12 hari lalu

Presiden AS Joe Biden berbicara pada seorang anak saat menghadiri acara tahunan Easter Egg Roll di Halaman Selatan Gedung Putih, Washington, AS, 1 April 2024. REUTERS/Evelyn Hockstein
Wanita Ini Dipenjara Gara-gara Curi Buku Harian Anak Joe Biden

Seorang wanita dihukum penjara karena ketahuan mencuri buku harian anak Joe Biden.