![Presiden Serbia Aleksandar Vucic berbicara pada konferensi pers selama pertemuan trilateral di Ohrid, Makedonia Utara 10 November 2019. [REUTERS / Ognen Teofilovski]](https://statik.tempo.co/data/2020/03/17/id_923783/923783_720.jpg)
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Serbia Aleksandar Vucic menyangkal sejumlah laporan yang mewartakan kalau dia mengalami masalah kesehatan. Pemberitaan perihal kesehatannya ini muncul setelah Vucic dilarikan ke rumah sakit dan berada di sana sepanjang malam.
“Saya baik-baik saja. Saya bahkan akan melakukan sebuah tur seharian yang dimulai pada siang hari,” kata Vucic dalam wawancara dengan Sputnik Jumat pagi, 28 April 2023.
Vucic dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke Kota Zajecar yang terletak di timur Serbia pada Jumat, 28 April 2023. Pada keesokan harinya, dia akan memberikan pidato di Kota Sokobanja, yang lokasinya tak jauh dari Zajecar.
Sejumlah media di Serbia memberitakan kalau Presiden Vucic telah dilarikan ke unit gawat darurat rumah sakit. Dia berada di sana semalaman. Rumor yang beredar di media sosial menyebut kalau Presiden Vucic tidak di rawat di rumah sakit militer, tempat biasanya para pejabat negara menjalani perawatan medis.
Sebelumnya pada Selasa, 25 April 2023, Presiden Turki Tayyip Erdogan harus mempersingkat sebuah wawancara langsung karena merasa kurang enak badan. Kejadian ini langsung menimbulkan spekulasi kalau dia mengalami sakit jantung.
Erdogan pun buru-buru menjelaskan kalau dia hanya mengalami infeksi kecil dan dokter telah menyarankannya agar istirahat di rumah seharian. Walhasil, untuk pertama kali dia ambil bagian dalam acara pembukaan pembangkit tenaga nuklir Turki lewat video pada Kamis, 27 April 2023.
Sumber: RT.com
Pilihan Editor: COVID-19, Presiden Serbia Sebut Solidaritas Eropa Cuma Dongeng
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.
