TEMPO.CO, Jakarta - Kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat di Sudan pada Sabtu, 22 April 2023, menerbitkan sebuah peringatan keamanan pada 16 ribu warga negara Amerika Serikat yang berada di Sudan agar mencari tempat berlindung. Pasalnya, saat ini evakuasi dengan aman tidak memungkinkan dilakukan di tengah sengitnya pertempuran antara tentara Sudan dengan militan garis keras di Ibu Kota Khartoum.
Kekerasan di Khartoum berlangsung sengit sehingga kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat pun berada dalam perintah perlindungan dan tidak bisa melayani jasa kekonsuleran. Sumber di Kedutaan Amerika Serikat di Sudan menyebut pertempuran dan hujan peluru di Khartoum serta area sekitarnya masih berlangsung saat berita ini diturunkan.
“Ada sejumlah laporan telah terjadinya penyerangan, penjarahan bahkan penyerangan pada rumah-rumah. Warga negara Amerika Serikat sangat disarankan agar tetap berada di rumah atau tempat perlindungan hingga pemberitahuan lebih lanjut. Jangan melakukan perjalanan ke kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat di Khartoum,” demikian peringatan kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat di Khartoum.
Today, CHM @RepMcCaul sent a letter to @SecBlinken expressing grave concerns for the safety of all US citizens in Sudan & urging the @StateDept to not repeat the mistakes of the Afghanistan evacuation. Read an excerpt from the letter here pic.twitter.com/0TEnX62VNx
— House Foreign Affairs Committee Majority (@HouseForeignGOP) April 21, 2023
Bandara Internasional Khartoum saat ini ditutup dan kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat telah memperingatkan siapa pun agar jangan ke sana (kantor kedutaan). Mereka yang ingin meyelamatkan diri dari pertempuran sengit di Khartoum disarankan menempuh perjalanan darat ke Pelabuhan Sudan di Laut Merah.
“Saat ini tidak aman bagi Amerika Serikat untuk melakukan koordinasi evakuasi pada warga negara Amerika Serikat di Sudan. Ada informasi yang tidak lengkap perihal konvoi besar-besaran untuk meninggalkan Kota Khartoum menuju Pelabuhan Sudan. Kedutaan Besar Amerika Serikat tidak bisa membantu konvoi semacam itu. Melakukan perjalanan dengan konvoi bahkan hanya akan menimbulkan risiko tinggi,” demikian peringatan dari Kedutaan Amerika Serikat di Sudan.
Sudan adalah sebuah negara yang terletak di Afrika Timur. Dalam beberapa hari terakhir, kekerasan di Kota Khartoum meningkat, di mana tentara Sudan berusaha melumpuhkan kelompok Rapid Support Forces (RSF), yang dipicu rencana peleburan RSF masuk ke militer Sudan.
Sumber: RT.com
Pilihan Editor: Kedua Menlu Akan Bertemu, Iran Tawarkan Tiga Lokasi kepada Arab Saudi
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.