TEMPO.CO, Jakarta - Dokumen rahasia Pemerintah Amerika Serikat dilaporkan diduga sudah bocor berbulan-bulan sebelum anggota Pengawal Nasional Udara dituduh membagikan itu kepada sekelompok kecil pemain game belum lama ini.
Surat kabar New York Times seperti dikutip Reuters pada Sabtu, 22 April 2023, mewartakan, tak lama setelah invasi Rusia ke Ukraina meletus Februari tahun lalu, profil pengguna yang mengarah pada sosok Jack Teixeira, 21 tahun, anggota Angkatan Udara Amerika Serikat, mulai mengunggah intelijen rahasia tentang upaya perang Rusia di grup obrolan di platform media sosial Discord. Grup itu sebelumnya dirahasiakan dan memiliki sekitar 600 orang anggota.
Laporan itu menyebut informasi yang baru ditemukan dalam unggahan di grup obrolan yang lebih besar telah ditemukan. Data-datanya termasuk perincian tentang korban Rusia dan Ukraina, kegiatan agen mata-mata Moskow dan pembaruan tentang bantuan yang diberikan ke Ukraina.
Menurut laporan itu, pengguna mengklaim mengunggah informasi dari National Security Agency, Central Intelligence Agency dan badan intelijen lainnya. Ruang obrolan ini terdaftar secara publik di saluran YouTube dan mudah diakses. Pentagon menolak berkomentar pemberitaan New York Times tersebut.
Teixeira yang menghadapi tuntutan pidana karena membocorkan catatan intelijen militer rahasia secara online telah ditangkap minggu lalu. Kasus ini diyakini sebagai pelanggaran keamanan Amerika Serikat paling serius sejak lebih dari 700 ribu dokumen, video, dan kabel diplomatik muncul di situs WikiLeaks pada 2010. Pentagon menyebut kebocoran itu sebagai tindakan kriminal yang disengaja.
Kebocoran tersebut tidak terungkap sampai dilaporkan oleh New York Times pada awal April meskipun dokumen tersebut telah diposting sebelumnya.
Teixeira didakwa dengan satu dakwaan melanggar Undang-Undang mata-mata terkait dengan penyalinan dan pengiriman materi pertahanan yang sensitif secara tidak sah. Dia juga mendapatkan dakwaan kedua terkait dengan pemindahan materi pertahanan secara tidak sah ke lokasi yang tidak sah. Pakar hukum memprediksi dia kemungkinan akan menghadapi lebih banyak dakwaan.
REUTERS
Pilihan Editor: Inilah Para Pembocor Dokumen Rahasia AS dan Motif Mereka
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.