TEMPO.CO, Jakarta - Pekerja kereta api melakukan pemogokan di seluruh Jerman pada Jumat, 21 April 2023, membuat sebagian besar layanan operator nasional Deutsche Bahn terhenti. Ini merupakan aksi mogok terbaru buruh dalam menuntut perbaikan upah di ekonomi terbesar Eropa itu.
Pemogokan, yang dilakukan serikat buruh EVG, dijadwalkan berlangsung dari pukul 03.00 hingga 11.00, meskipun jaringan kereta diperkirakan akan terkena dampak sepanjang hari.
Deutsche Bahn mengatakan semua koneksi jarak jauh akan dibatalkan hingga pukul 13 siang. dan beberapa kereta komuter akan beroperasi.
EVG, yang bernegosiasi atas nama 230.000 pekerja, mencari kenaikan upah 12%, atau setidaknya tambahan 650 euro (Rp10,6 juta) per bulan. Perusahaan kereta milik negara itu menawarkan kenaikan 5% dan pembayaran satu kali hingga 2.500 euro.
Jerman telah menyaksikan beberapa pemogokan yang paling mengganggu dalam beberapa dekade sejak tahun lalu, ketika perang di Ukraina membuat harga energi dan makanan melonjak, menyebabkan tekanan serikat pekerja agar upah naik sejalan dengan biaya hidup.
Inflasi yang tinggi juga memperburuk masalah ketenagakerjaan di sektor-sektor seperti penerbangan yang menghadapi transisi sulit setelah pandemi Covid-19.
Pemogokan transportasi Jumat bertepatan dengan pemogokan di empat bandara Jerman - Duesseldorf, Hamburg, Cologne Bonn dan Stuttgart - oleh anggota serikat Verdi. Pemogokan di tiga lokasi pertama pada Kamis menyebabkan sekitar 700 keberangkatan dibatalkan.
REUTERS
Pilihan Editor Media Internasional Soroti Penunjukan Ganjar Pranowo sebagai Capres PDIP